Menteri Zulhas Resmikan Pasar Natar, Harapakan Peningkatan Ekonomi Lampung


Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan resmikan Pasar Natar.(foto: dok Kemenko Bidang Pangan)
MERAHPUTIH.COM - MENTERI Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) meresmikan Pasar Natar di Lampung Selatan, Lampung, pada Jumat (15/11). Menko Zulhas menyampaikan peresmian Pasar Natar merupakan salah satu bukti perhatian pemerintah menghadirkan sarana perdagangan untuk masyarakat.
Revitalisasi Pasar Natar diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi Provinsi Lampung dan meningkatkan daya saing pasar rakyat. "Kami harap, revitalisasi Pasar Natar dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat Provinsi Lampung, khususnya Kabupaten Lampung Selatan. Peresmian ini kami harap menjadi tonggak agar Provinsi Lampung lebih maju," ujar Menko Zulkifli.
Sementara itu, Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Moga Simatupang menegaskan pemerintah telah menyediakan sarana fisik untuk kegiatan
perdagangan. Pasar rakyat pun hadir sebagai upaya pemerintah mewujudkan ekonomi kerakyatan.
Pemerintah juga berupaya merevitalisasi manajemen pengelolaan pasar dan memberikan edukasi kepada pedagang pasar untuk meningkatkan daya saing terhadap toko modern. "Tidak bisa dimungkiri pasar yang ramai mampu menggerakkan roda ekonomi masyarakat karena adanya aktivitas jual beli. Kegiatan ini akan menggerakkan rantai pasok barang serta pertumbuhan ekonomi kita," ungkap Moga.
Baca juga:
Moga menambahkan pasar rakyat memiliki kelebihan bagi masyarakat di suatu lokasi karena kedekatan secara sosial dan budaya. Aspek itulah yang menjadi nilai keunikan tersendiri dari pasar rakyat. Moga berharap pasar yang sudah terbangun ini akan dapat dikelola dan dipelihara dengan baik secara konsisten dan berkelanjutan. Kenyamanan bertransaksi di pasar juga ia harap dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar.
Revitalisasi Pasar Natar menggunakan anggaran pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum pada 2023-2024 dengan menelan dana konstruksi sebesar Rp 46,77 miliar. Pasar Natar mampu menampung hingga 779 pedagang.
Pasar Natar terdiri atas 496 unit kios dengan rincian sebanyak 175 unit berukuran 3x3 m2; 81 berukuran 2,5x3 m2; 22 unit rumah toko (ruko) berukuran 3x6 m2; serta 5 unit los kosong berukuran 1,5x1,5 m2.
Pasar yang dibangun di atas lahan 6.462 m2 ini menjual berbagai komoditas, seperti aneka sayur, barang kebutuhan pokok, aneka bumbu, daging, buah-buahan, pakaian, serta perhiasan.(Asp)
Baca juga:
Zulkifli Hasan, dari Keluarga Petani Kini Jadi Calon Menteri Kabinet Prabowo-Gibran
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Bank BUMN Disuntik Rp 200 T, Menko Zulhas Minta Jatah Modal 16.000 Kopdes Merah Putih

4 Provinsi Bakal Dipilih Jadi Tempat Swasembada Pangan, Air dan Energi, Rp 8 Triliun Buat Cetak Sawah Baru

80.000 Kopdes Diresmikan, Zulhas Sebut ini Wajah Baru Koperasi Indonesia

Peresmian 80.000 Kopdes Merah Putih, Zulhas: Wajah Baru Koperasi Indonesia

Tinjau Koperasi Merah Putih di Klaten, Zulhas: Presiden Prabowo Siap Resmikan 21 Juli 2025

Belasan Ribu Koperasi Merah Putih Belum Miliki Legalitas Badan Hukum, Target Beres Akhir Juni

Presiden Prabowo Bentuk Satgas Koperasi Merah Putih, Permudah Pasok Pangan ke Desa

Menko Zulhas Yakin Koperasi Merah Putih Hancurkan Dominasi Tengkulak
Modal Awal Koperasi Merah Putih dari Negara Maksimal Rp 3 Miliar, Tenor Balik 6 Tahun

Jatah Rp 5 Miliar Tiap Koperasi Desa Merah Putih, Pemerintah Prabowo Butuh Uang Rp 400 Triliun
