Menjadi Pendengar yang Lebih Baik

SEBENARNYA teman yang curhat pada kita terkadang bukan mencari solusi terhadap masalahnya. Mereka cenderung mencari teman yang mau mendengarkan gundah hatinya, sekedar berbagi beban.

Menjadi tempat curhat bagi orang lain artinya kita dipercaya untuk menjadi tempat mereka berbagi. Bagi banyak orang mungkin lebih ingin didengar bukan mendengar.

Baca Juga:

Lakukan 5 Sikap ini Kalau Ingin Ciptakan Hubungan Asmara Sehat

Sebaliknya bila kita bisa mendengarkan cerita orang lain akan membentuk kita menjadi seseorang yang lebih peka. Bisa pula mendapatkan banyak pembelajaran dari kisah seseorang. Lalu, bagaimana caranya agar kita menjadi pendengar yang baik ya?

Dengarkan

Hal pertama dan penting adalah jangan memotong pembicaraan. Ketika teman kita sedang bercerita, usahakan untuk mendengarkannya sampai selesai. Kita dapat merespon ceritanya saat mereka sudah selesai berbicara. Karena tindakan ini mencerminkan bahwa kita menghargai orang lain. Sebelum memberikan respon, kita perlu memikirkannya baik-baik tanggapan seperti apa yang tepat untuk didengarkan. Hal ini juga penting agar kita tidak terburu-buru menyimpulkan cerita orang lain. Perlu untuk memahami ceritanya agar nasihat kita juga bisa membantu mereka.

Solusi

Jangan terburu-buru untuk memberikan nasihat. Karena tidak semua cerita membutuhkannya. Curhat bisa saja hanya untuk mengurangi beban yang dirasakan orang tersebut. Hal lain yang dibutuhkan adalah dengan adanya kontak mata yang baik dengan sang pembicara. Tentunya kita merasa lebih dihargai ketika lawan bicara kita memperhatikan dan tidak terlalu sering fokus kepada hal lain.

Baca Juga:

3 Zodiak Paling Pengertian dan Bisa Mempertahankan Hubungan

Emosi

Pastikan bahwa kita memang sudah paham benar apa yang dimaksud dalam curhatan orang lain. Jangan sampai kita memberikan respon yang salah. Bahkan mungkin kita terbawa emosi ketika mendengar curhatan dari teman. Lebih baik tahan amarah agar tidak berujung pada nasihat-nasihat yang tidak baik. Jangan memicu teman kita semakin marah atau sedih. (ren)

Baca Juga:

Apakah Kamu Pernah Jatuh Cinta Dengan Dua Orang Sekaligus?