Wisata Dunia

Menikmati Keseruan Festival Salju Sapporo Secara Virtual

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Sabtu, 06 Februari 2021
Menikmati Keseruan Festival Salju Sapporo Secara Virtual

Tahun ini festival salju terkenal di Sapporo digelar secara virtual. (Foto: Instagram/@sapporo_snowfestival)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

FEBRUARI seharusnya jadi bulan paling menyenangkan untuk warga Sapporo dan mereka yang mencintai karya seni salju. Setiap tahunnya ada festival salju terbesar yang selalu menjadi daya tarik bagi wisatawan mancanegara.

Beribu sayang, patung es raksasa dan berbagai aktivitas musim dingin tahunan harus dibatalkan karena pandemi virus Corona yang belum kunjung mereda. Akan tetapi, mengingat sejarah panjangnya yang terlalu berharga untuk dilewatkan, pihak penyelenggara memutuskan untuk tetap mengadakannya secara daring. Semua orang dari penjuru dunia bisa ikut menikmati keseruan festival musim dingin ini dari kenyamanan rumahnya masing-masing.

Baca juga:

Wisata Hutan Bambu Di Indonesia Tidak Kalah Dari Jepang

Pertama kali dalam 71 tahun sejarahnya, festival yang berlokasi di Hokkaido itu akan memindahkan perayannya secara 'online'. Demikian seperti dikutip dari laman Sora News 24. Keputusan ini diambil oleh panitia penyelenggara bersama dengan walikota Sapporo, Katsuhiro Akimoto untuk menghindari risiko penyebaran virus.

Untuk pertama kali dalam 71 tahun sejarahnya, festival ini digelar online. (Foto: Twitter/@sapporosnowfest)

Resmi dibuka pada 4 Februari sampai 28 Februari 2021, panitia telah mengusahakan berbagai cara untuk memberikan pengalaman festival terbaik meski melalui virtual. Ada berbagai aktivitas menyenangkan yang ditawarkan, salah satunya ialah 'Craft Fes'. Program tersebut memungkinkan kamu mengikuti lokakarya daring dengan pengrajin es lokal.

Selanjutnya kamu bisa mendapatkan foto dan video yang berisi wawasan berharga mengenai bagaimana patung salju dibuat dalam program 'Snow Sculpture Construction Report'. Bahkan ada serangkaian tutorial yang menunjukkan cara membuat patung mini dan seluncuran salju yang bisa dicoba di rumah.

Baca juga:

Wisata Gundam ‘Real Life’ di Jepang Dibuka Desember 2020

Acara lain yang bisa dijelajahi adalah 'Sapporo Snow Festival Grand History Exhibition'. Di dalamnya, kamu dapat melihat rekaman arsip patung salju paling populer yang sudah memukau turis lokal dan internasional selama bertahun-tahun.

Tahun ini orang bisa mengikuti lokakarya online dengan pengrajin lokal. (Foto: Twitter/@sapporosnowfest)

Kabarnya akan ada satu atau dua video yang diunggah setiap harinya. Sehingga, kapanpun kamu datang, ada konten baru untuk dinikmati. Agar lebih interaktif, mereka juga menyediakan penelusuran 360 derajat dari situs utara Taman Odori yang menjadi tempat festival tahun 2018 hingga 2020. Jadi kamu bisa berjalan di antara patung raksasa dan merasa seolah-olah ada di sana.

Area berikutnya disebut sebagai 'Snow Festival With Everyone' yang berisi sejumlah aktivitas asyik untuk melihat bagaimana keadaan Sapporo saat musim dingin. Terakhir, kamu bisa mengikuti kompetisi foto salju yang dibuka sampai tanggal 12 Februari 2020.

Pihak penyelenggara memperlihatkan arsip berbagai patung raksasa yang pernah dibuat sebelumnya. (Foto: Instagram@sapporo_snowfestival)

Peserta harus mengikuti akun Twitter dan Instagram Festival Salju Sapporo, menyertakan detail lokasi dan tanggal fotonya, serta menggunakan sejumlah tagar. Foto terbaik akan mendapatkan voucher senilai 50 ribu yen (Rp6,6 juta).

Semua acara ini bisa kamu akses langsung melalui situs resminya di online.snowfes. Tunggu apalagi? (sam)

Baca juga:

Usai Lockdown, Jepang Akan Berikan Potongan Harga Tiket Pesawat untuk Pelancong Domestik

#Wisata Dunia #Wisata #Travel #Jepang #Wisata Jepang
Bagikan
Ditulis Oleh

Samantha Samsuddin

Be the one who brings happiness

Berita Terkait

Lifestyle
Kota di Jepang Usulkan Batasan Penggunaan Ponsel Dua Jam Sehari
Dimaksudkan untuk ‘mendorong’ warga agar lebih bijak mengatur waktu layar mereka.
Dwi Astarini - Jumat, 29 Agustus 2025
Kota di Jepang Usulkan Batasan Penggunaan Ponsel Dua Jam Sehari
Indonesia
Lirik Crystalline Echo dari TENBLANK Gambarkan Cinta dan Luka
Melalui lagu ini, penggemar bisa merasakan nuansa dramatis dan puitis yang sejalan dengan tema besar Glass Heart, yakni tentang cinta, luka, dan perjalanan menemukan kembali makna hidup.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 24 Agustus 2025
Lirik Crystalline Echo dari TENBLANK Gambarkan Cinta dan Luka
Travel
Airbnb & SEVENTEEN Hadirkan Pengalaman Eksklusif di Seoul, LA, dan Tokyo, Bikin Pengalaman tak hanya Konser Biasa
Airbnb Experiences ini mulai diluncurkan Kamis (21/8) di Seoul dan akan segera hadir di Los Angeles dan Tokyo, bertepatan dengan tur mendatang SEVENTEEN, ‘SEVENTEEN WORLD TOUR [NEW_]’.
Dwi Astarini - Kamis, 21 Agustus 2025
Airbnb & SEVENTEEN Hadirkan Pengalaman Eksklusif di Seoul, LA, dan Tokyo, Bikin Pengalaman tak hanya Konser Biasa
Travel
Cara Ramah Pulau Jeju Ingatkan Wisatawan yang Bertingkah, tak ada Hukuman
Pulau ini meluncurkan pengumuman etika multibahasa pertama di Korea.
Dwi Astarini - Kamis, 21 Agustus 2025
Cara Ramah Pulau Jeju Ingatkan Wisatawan yang Bertingkah, tak ada Hukuman
Indonesia
PSI Tolak Rencana Pramono Buka Ragunan hingga Malam Hari, Pertanyakan Kesiapan Fasilitas
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, berencana membuka Ragunan hingga malam hari. Namun, hal itu langsung ditolak keras oleh fraksi PSI DPRD DKI Jakarta.
Soffi Amira - Rabu, 20 Agustus 2025
PSI Tolak Rencana Pramono Buka Ragunan hingga Malam Hari, Pertanyakan Kesiapan Fasilitas
Kuliner
Karyawan Palsukan Tanggal Kedaluwarsa, Jaringan Ritel Jepang Hentikan Penjualan Onigiri
Pelanggaran ini dilaporkan terjadi di 23 toko di seluruh negeri, termasuk di kota-kota besar seperti Tokyo, Kyoto, dan Osaka.
Dwi Astarini - Selasa, 19 Agustus 2025
Karyawan Palsukan Tanggal Kedaluwarsa, Jaringan Ritel Jepang Hentikan Penjualan Onigiri
Lifestyle
Grass Wonder Wafat di Usia 30, Kuda Ikonik di Balik Karakter Umamusume
Grass Wonder, kuda pacu legendaris asal Jepang sekaligus inspirasi karakter dalam gim dan anime Umamusume: Pretty Derby, dikabarkan telah meninggal
ImanK - Jumat, 08 Agustus 2025
Grass Wonder Wafat di Usia 30, Kuda Ikonik di Balik Karakter Umamusume
Indonesia
Penyegelan Pulau Reklamasi di Perairan Gili Gede Lombok Tunggu Hasil Observasi Lapangan
Pulau kecil hasil reklamasi di perairan Gili Gede, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat terancam disegel pemerintah daerah setempat.
Wisnu Cipto - Selasa, 05 Agustus 2025
Penyegelan Pulau Reklamasi di Perairan Gili Gede Lombok Tunggu Hasil Observasi Lapangan
Indonesia
Serba-serbi Gunung Tambora, Pesona Jantung Konservasi Alam Khas Indonesia Timur
Gunung Tambora merupakan satu-satunya balai taman nasional terlengkap di Indonesia
Wisnu Cipto - Kamis, 31 Juli 2025
Serba-serbi Gunung Tambora, Pesona Jantung Konservasi Alam Khas Indonesia Timur
Dunia
Peringatan Tsunami Terdengar, Pekerja Pembangkit Fukushima Jepang Segera Dievakuasi
Bagi banyak warga di Prefektur Fukushima, peringatan ini mungkin membangkitkan kembali kenangan kelam tentang salah satu bencana nuklir terburuk yang pernah terjadi di dunia.
Dwi Astarini - Rabu, 30 Juli 2025
Peringatan Tsunami Terdengar, Pekerja Pembangkit Fukushima Jepang Segera Dievakuasi
Bagikan