Otomotif

Mengintip Strategi Honda Pertahankan Pangsa Pasar di 2022

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Rabu, 16 Februari 2022
Mengintip Strategi Honda Pertahankan Pangsa Pasar di 2022

Honda melakukan sejumlah strategi untuk mempertahankan pangsa pasar di tahun 2022 (Foto: pixabay/johnnys_pic)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

PRODUSEN Mobil Honda optimistis untuk mencapai target pasar tahun ini. Pihak perusahaan melakukan sejumlah strategi untuk mempertahankan pangsa pasar di 2022, meskipun di tengah krisis pasokan semikondutor. Salah satu langkah pasti yang akan dilakukan ialah dengan melakukan prioritas produksi.

Hal tersebut disampaikan oleh Public Relation and Digital Manager PT Honda Prospect Motor (HPM) Yulian Karfili. Menurutnya sudah banyak antisipasi yang telah dijalankan.

Baca Juga:

Lotus Resmi Luncurkan Sketsa Mobil Sport Listrik

"Kami melakukan prioritas produksi untuk model-model yang demand-nya tinggi, sehingga konsumen bisa mendapatkan produk lebih cepat," kata Yulian seperti yang dikutip dari laman Antara.

pihak honda telah berusaha mempertahankan supply chip dengan menambah opsi pasokan dari produsen lain (Foto: pixabay/top_x_classix)

Lebih lanjut Yulian menambahkan, bahwa mau tidak mau, apapun yang didapat komponennya, diproduksi dulu yang demand-nya tinggi, guna mempertahankan demand serta supply agar berjalan seimbang.

Kemudian, Yulian juga menegaskan bahwa pihaknya telah berusaha mempertahankan supply chip dengan menambah opsi pasokan dari produsen lain.

"Dulu ada wacana untuk bagaimana agar kita tidak bergantung pada importasi. Ini juga salah satu hal yang kita pelajari. Pada akhirnya, manajemen produksi itu salah satu yang paling penting," jelas Yulian.

Kendati pangsa pasar Honda di 2021 sempat turun lantaran masalah pasokan komponen, Yulian menjelaskan bahwa pihaknya tetap punya target untuk mempertahankan pangsa pasar, setidaknya di angka 14 persen pada 2022, seperti sebelum pandemi.

Baca Juga:

Sambut Era Mobil Listrik, Mitsubishi, Nissan, dan Renault Perkuat Aliansi

Februari dan Maret pihak Honda optimis market akan meningkat kembali (Foto: pixabay/designbymickey)

Yulian juga berharap masalah komponen bisa membaik di 2022, agar perusahaan bisa kembali meningkatkan pangsa pasar. Selain itu, wacana relaksasi Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) pun diharapkan segera terealisasi.

"Februari ini juga mudah-mudahan kepastian regulasi PPnBM sudah clear, dan mudah-mudahan kita bisa lebih banyak melakukan produksi. Kami harap juga gelombang tiga pandemi ini berlalu lebih cepat, pameran kembali berjalan, mobil-mobil banyak di-launching lagi," ujar Yulian.

Pada Januari 2022, Yulian mengungkapkan bahwa penjualan Honda sedikit turun, tapi masih sesuai dengan proyeksi. Namun, di Februari dan Maret pihaknya optimistis bahwa pasar sudah meningkat kembali. (ryn)

Baca Juga:

#Honda #Otomotif
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special

Berita Terkait

Lifestyle
Meriahkan IMOS 2025, FIFGROUP Hadirkan Promo hingga Kontes Berhadiah Motor
Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2025 segera bergulir mulai 24 - 28 September di ICE BSD City.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 16 September 2025
Meriahkan IMOS 2025, FIFGROUP Hadirkan Promo hingga Kontes Berhadiah Motor
Dunia
Presiden Trump Setuju Pangkas Tarif Impor Mobil Jepang dari 27,5% Jadi 15%
Tarif baru itu menjadi bagian dari kesepakatan dagang pemerintahan Trump dengan Jepang melalui proses negosiasi yang berlangsung sejak 22 Juli lalu.
Wisnu Cipto - Selasa, 16 September 2025
Presiden Trump Setuju Pangkas Tarif Impor Mobil Jepang dari 27,5% Jadi 15%
Lifestyle
Paling Dipercaya Konsumen, Oli Buatan Lokal Dominasi Top Brand Award 2025
Federal Oil meraih penghargaan di Top Brand Award 2025. Penghargaan ini digelar berdasarkan survei terhadap lebih dari 14.000 responden di 15 kota besar Indonesia.
Soffi Amira - Jumat, 12 September 2025
Paling Dipercaya Konsumen, Oli Buatan Lokal Dominasi Top Brand Award 2025
Fashion
Adidas dan Tim Audi F1 Umumkan Kerja Sama, Koleksi Terbaru Debut 2026
Koleksi yang dijadwalkan debut di musim 2026 ini akan menggabungkan teknologi mutakhir dengan desain kolaborasi dua ikon di dunia performa olahraga.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
Adidas dan Tim Audi F1 Umumkan Kerja Sama, Koleksi Terbaru Debut 2026
Lifestyle
Tersangkut Kasus Pajak, Ketua Ferrari Jalani Hukuman Kerja Sosial
John Elkann dan saudara-saudaranya, Lapo dan Ginerva, akan membayar 183 juta euro atau sekira Rp 3,53 triliun kepada otoritas pajak Italia.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
 Tersangkut Kasus Pajak, Ketua Ferrari Jalani Hukuman Kerja Sosial
Lifestyle
Rutin Rawat Mobil, Bisa Berkesempatan Bawa Pulang Hadiah Liburan dan Emas
Mobil Lubricants kembali meluncurkan program baru sejak 17 Agustus 2025. Konsumen bisa liburan hingga mendapatkan emas jika rutin melakukan perawatan mobil.
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
Rutin Rawat Mobil, Bisa Berkesempatan Bawa Pulang Hadiah Liburan dan Emas
Indonesia
Pemerintah Minta Pengusaha Otomotif Tambah Investasi Selamatkan Pekerja Dari PHK
Ekspor industri otomotif pada dasarnya mengalami peningkatan. Namun pemerintah tetap mendorong pelaku industri untuk melakukan perluasan pasar.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Pemerintah Minta Pengusaha Otomotif Tambah Investasi Selamatkan Pekerja Dari PHK
Lifestyle
Honda PCX160 2025 Hadir dengan Fitur Canggih RoadSync, Simak Spesifikasinya
Fitur Honda RoadSync ini memungkinkan pengendara untuk mengakses berbagai fungsi seperti navigasi Google Maps
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 30 Agustus 2025
Honda PCX160 2025 Hadir dengan Fitur Canggih RoadSync, Simak Spesifikasinya
Lifestyle
Waspada Microsleep saat Naik Motor, 2 Trik ini Bisa Bikin Kamu Tetap Fokus di Jalan
Microsleep saat mengendarai motor sangat berbahaya. Ada dua cara untuk membuat kamu tetap fokus di jalan.
Soffi Amira - Jumat, 29 Agustus 2025
Waspada Microsleep saat Naik Motor, 2 Trik ini Bisa Bikin Kamu Tetap Fokus di Jalan
Lifestyle
Jangan Sembarangan! Ahli Safety Riding Sebut Lampu Tembak Bisa Bikin Celaka Pengguna Jalan
Penggunaan lampu tembak bisa membuat celaka pengguna jalan. Hal itu disampaikan Head of Safety Riding Promotion PT Wahana Makmur Sejati, Agus Sani.
Soffi Amira - Jumat, 29 Agustus 2025
Jangan Sembarangan! Ahli Safety Riding Sebut Lampu Tembak Bisa Bikin Celaka Pengguna Jalan
Bagikan