Menghapus Stigma Mon(ster)day dengan Cara Menyenangkan

P Suryo RP Suryo R - Kamis, 07 November 2019
Menghapus Stigma Mon(ster)day dengan Cara Menyenangkan

Hari Senin bisa menjadi hari yang menyenangkan. (Foto_ Pixabay/PublicDomainPictures)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

TAK terasa sudah hampir di penghujung akhir pekan, yang ditunggu-tunggu untuk melepas penat rutinitas. Setelah bersantai, apakah kamu siap menghadapai hari Senin?

Sepertinya hari Senin selalu identik dengan kemalasan yang hakiki. Hampir semua orang tidak kuat menghadapi kenyataan bahwa akhir pekan segera berakhir. Padahal hari Senin harusnya disyukuri. Kamu masih diberi kesempatan untuk bangun tidur dengan sehat dan bisa bekerja.

Baca Juga:

Kerja Dulu Baru Kuliah? Kenapa Enggak


Melansir dari healthline.com, kita semua pernah berada di titik jenuh untuk memulai hari kerja. Apalagi jika kamu tidak memaksimalkan akhir pekan dengan baik. Stop menyalahkan hari Senin! Pola pikirmu lah yang harus diubah. Karena ada banyak cara yang bisa kamu lakukan agar hari Seninmu menyenangkan dan penuh energi. Penasaran? Simak ulasan berikut.


1. Jangan mengulur pekerjaan

jangan mengulur waktu
Selesaikan pekerjaan tepat waktu. (Foto: Pixabay/StartupStockPhotos)

Mulailah menyusun jadwal kerjaan secara disiplin. Dengan begitu semua tugas bisa selesai saat weekdays. Kamu pun bisa melakukan banyak hal menyenangkan di akhir pekan untuk menjernihkan kembali pikiran yang sudah suntuk. Dijamin deh habis ini kamu jadi bersemangat untuk memulai hari Senin.


2. Me-Time

me time
Melakukan perawatan tubuh saat akhir pekan. (Foto: Pixabay/silviarita)


Orang-orang yang membenci hari Senin sebenarnya hanya memiliki satu alasan. Mereka tidak menjalani akhir pekan dengan maksimal. Bisa jadi karena pekerjaan yang tertunda. Gunakan akhir pekan untuk melakukan me-time. Kumpul bersama teman sambil tukar pikiran bisa dijadikan pilihan. Sedang tidak ingin berinteraksi dengan orang? Lakukan perawatan diri di rumah atau pergi ke salon langganan. Kegiatan-kegiatan tersebut bisa membuat tubuhmu relaks sebelum kembali bekerja.

3. Bayar utang tidur

bayar utang tidur
Gunakan akhir pekan untuk membayar hutang tidur. (Foto: Pixabay/Free-Photos)


Pekerja kantoran pasti mengalami hal ini. Kekurangan tidur karena pekerjaan yang begitu banyak akan menyita energi. Akibatnya tubuh semakin lemah. Penyakit kronis seperti gagal jantung menantimu di hari tua jika kamu tidak memperbaiki sistem di dalam tubuh. Meskipun sibuk, sempatkan akhir pekan untuk membayar utang tidur. Dengan begitu kamu akan terhindar dari berbagai penyakit. Memaksimalkan tidur yang cukup di akhir pekan juga bisa membuatmu semangat kembali ketika menghadapi hari Senin. (mar)


Baca Juga:

Kembalikan Mood Kerja dengan Tips Ini

#Hari Senin #Libur Akhir Pekan #Pekerjaan
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Indonesia
Kurangi Angka Pengangguran, Penyandang Disabilitas di Jakarta Harus Diberi Kesempatan Bekerja
Penyandang disabilitas di Jakarta juga perlu diberi kesempatan bekerja. Nantinya, mereka akan dibekali pelatihan terlebih dahulu.
Soffi Amira - Selasa, 26 Agustus 2025
Kurangi Angka Pengangguran, Penyandang Disabilitas di Jakarta Harus Diberi Kesempatan Bekerja
Indonesia
Pemprov Jakarta Gelar Festival Lowongan Kerja Jakarta 19 - 20 Agustus 2025, Ada 40 Perusahaan Buka Lowongan
Di Jakarta Jobfest 2025, tidak ada penumpukan berkas secara fisik, semua dilakukan secara digital guna menghindari penyalahgunaan data.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 13 Agustus 2025
Pemprov Jakarta Gelar Festival Lowongan Kerja Jakarta 19 - 20 Agustus 2025, Ada 40 Perusahaan Buka Lowongan
Fun
Hari Pelaut Sedunia 2025 Ambil Tema My Harassment-Free Ship, Sudah Saatnya Kapal Jadi Ruang Kerja Bebas dari Pelecehan
Hari Pelaut Sedunia 2025 diperingati 25 Juni dengan tema "My Harassment-Free Ship", mengajak dunia maritim menciptakan kapal yang aman, inklusif, dan bebas pelecehan.
Hendaru Tri Hanggoro - Rabu, 25 Juni 2025
Hari Pelaut Sedunia 2025 Ambil Tema My Harassment-Free Ship, Sudah Saatnya Kapal Jadi Ruang Kerja Bebas dari Pelecehan
Berita Foto
Bantuan Subsidi Upah (BSU) untuk Pekerja dengan Gaji di Bawah Rp3,5 Juta Sebesar Rp150 Ribu
Sejumah pekerja saat melintasi pelican cross saat jam pulang kerja di Jalan Jenderal Sudirman, Kawasan Bundaran HI, Jakarta, Senin (2/5/2025).
Didik Setiawan - Senin, 02 Juni 2025
Bantuan Subsidi Upah (BSU) untuk Pekerja dengan Gaji di Bawah Rp3,5 Juta Sebesar Rp150 Ribu
Indonesia
Ratusan Petugas Dishub DKI Disiagakan Atur Lalu Lintas Libur Kenaikan Yesus Kristus, Diprioritaskan di Objek Wisata
Disiagakan 22 unit derek agar tak ada yang parkir sembarangan hingga mengganggu lalu lintas.
Dwi Astarini - Sabtu, 31 Mei 2025
Ratusan Petugas Dishub DKI Disiagakan Atur Lalu Lintas Libur Kenaikan Yesus Kristus, Diprioritaskan di Objek Wisata
Indonesia
Sah! Menaker Hapus Syarat Batas Usia Rekrutmen Pekerja Swasta dan BUMN
Permenaker juga memuat ketentuan sanksi bagi perusahaan yang melanggar.
Wisnu Cipto - Rabu, 28 Mei 2025
Sah! Menaker Hapus Syarat Batas Usia Rekrutmen Pekerja Swasta dan BUMN
Indonesia
3,59 Juta Penduduk Baru Terserap ke Dunia Kerja, Ini Sektor Paling Banyak Serap Pengangguran
Sektor industri pengolahan mencatatkan pertumbuhan signifikan dalam penyerapan tenaga kerja, terutama industri alas kaki, yang menyerap tambahan 200 ribu pekerja baru.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 26 Mei 2025
3,59 Juta Penduduk Baru Terserap ke Dunia Kerja, Ini Sektor Paling Banyak Serap Pengangguran
Indonesia
Angka Pengangguran Tembus 13.000 Orang, Wali Kota Solo Gagas 'Rumah Siap Kerja'
Angka pengangguran di Solo tembus 13.000 orang. Pemkot Solo pun menggagas program 'Rumah Siap Kerja' untuk para pencari kerja.
Soffi Amira - Senin, 19 Mei 2025
Angka Pengangguran Tembus 13.000 Orang, Wali Kota Solo Gagas 'Rumah Siap Kerja'
Indonesia
Pengakuan Mantan Pemain Oriental Circus Indonesia, Sempat Dirantai dan Dipukuli
Mantan pemain sirkus OCI mengungkap pengalaman pahit mereka di balik gemerlapnya panggung.
Hendaru Tri Hanggoro - Rabu, 16 April 2025
Pengakuan Mantan Pemain Oriental Circus Indonesia, Sempat Dirantai dan Dipukuli
Indonesia
Jumlah Pendatang Diprediksi Menurun, Jakarta Sudah Tak Menarik Lagi?
Jumlah pendatang di Jakarta diprediksi menurun. Apakah kini Jakarta sudah tak menarik lagi di mata pendatang?
Soffi Amira - Minggu, 06 April 2025
Jumlah Pendatang Diprediksi Menurun, Jakarta Sudah Tak Menarik Lagi?
Bagikan