Merawat Ingat

Menapaki Roem Roijen dan Dampaknya Untuk Indonesia

P Suryo RP Suryo R - Sabtu, 07 Mei 2022
Menapaki Roem Roijen dan Dampaknya Untuk Indonesia

Ditandatangani pada tanggal 7 Mei 1949 di Hotel Des Indes, Jakarta. (Foto: SejarahOne.id)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

PERJANJIAN Roem Roijen adalah perjanjian antara Indonesia dengan Belanda yang dimulai pada tanggal 17 April 1949 dan akhirnya ditandatangani pada tanggal 7 Mei 1949 di Hotel Des Indes, Jakarta. Namanya diambil dari kedua pemimpin delegasi, Mohammad Roem dan Herman van Roijen.

Pertemuan ini bermaksud untuk menyelesaikan beberapa masalah mengenai kemerdekaan Indonesia sebelum Konferensi Meja Bundar di Den Haag pada tahun 1949. Pada perjanjian ini delegasi Indonesia diwakili oleh Mohammad Roem, dan delegasi Belanda diwakili Herman van Roijen. PBB juga membentuk UNCI (United Nations Comission for Indonesia) sebagai penengah dan mengirim utusan bernama Merle Cochran.

Perjanjian ini sangat alot sehingga memerlukan kehadiran Mohammad Hatta dari pengasingan di Bangka. Juga Sri Sultan Hamengkubuwono IX dari Yogyakarta untuk mempertegas sikapnya terhadap Pemerintahan Republik Indonesia di Yogyakarta. Sultan Hamengku Buwono IX mengatakan, “Jogjakarta is de Republiek Indonesie" (Yogyakarta adalah Republik Indonesia).

Perjanjian Roem Roijen terjadi setelah perjanjian Linggarjati tahun 1946, perundingan Renville tahun 1947, dan sebelum berlangsungnya Konferensi Meja Bundar tahun (KMB) 1949. Tujuan perjanjian Roem Roijen tak lain adalah untuk kembali meredakan situasi di Indonesia yang memanas akibat Agresi Militer Belanda II.

Baca Juga:

Magelang, Salah Satu Kota Tertua di Indonesia

perjanjian
Menyelesaikan beberapa masalah mengenai kemerdekaan Indonesia sebelum Konferensi Meja Bundar di Den Haag pada tahun 1949. (Foto: Arsip Nasional Republik Indonesia)

Pihak Indonesia melalui Mr. Roem menyatakan:

1. Mengeluarkan perintah kepada pengikut-pengikut Republik yang bersenjata untuk menghentikan perang gerilya.

2. Bekerja sama dalam hal mengembalikan perdamaian dan menjaga ketertiban dan keamanan, dan turut serta pada Konferensi Meja Bundar di Den Haag dengan maksud untuk mempercepat penyerahan kedaulatan yang sungguh dan lengkap kepada Negara Indonesia Serikat, dengan tidak bersyarat.

Kemudian Belanda melalui Dr. Roijen menyatakan:

1. Menyetujui kembalinya Pemerintah RI ke Yogyakarta.

2. Menjamin penghentian gerakan-gerakan militer dan membebaskan semua tahanan politik.

3. Tidak akan mendirikan atau mengakui Negara-negara yang ada di daerah yang dikuasai RI sebelum 19 Desember 1949, dan tidak akan meluaskan Negara atau daerah dengan merugikan Republik.

4. Menyetujui adanya RI sebagai bagian dari Negara Indonesia Serikat

5. Berusaha dengan sesungguh-sungguhnya supaya KMB segera diadakan sesudah Pemerintah Republik kembali ke Yogyakarta.

Dampak yang terjadi mengubah situasi Indonesia yang sempat memanas dengan ditariknya kembali pasukan Belanda dari Yogyakarta pada tanggal 29 Juni 1949. Hal ini juga diikuti dengan pembebasan para pemimpin Indonesia yang ditawan Belanda pada 6 Juli 1949. Lebih lanjut, kedua pihak mempersiapkan Konferensi Meja Bundar yang akan dilaksanakan kemudian. (DGS)

Baca Juga:

Suharto Didemo Mahasiswa di Jerman Titik Asal Jatuhnya Orba

#Merawat Ingat #Sejarah
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Indonesia
Makna di Balik 409 Anak Tangga Pemakaman Imogiri, Jejak Sejarah Sultan Agung dan Mataram Islam
Ada makna di balik 409 anak tangga Pemakaman Imogiri. Hal itu menjadi jejak sejarah Sultan Agung dan Mataram Islam.
Soffi Amira - 1 jam, 53 menit lalu
Makna di Balik 409 Anak Tangga Pemakaman Imogiri, Jejak Sejarah Sultan Agung dan Mataram Islam
Lifestyle
6 November Memperingati Hari Apa? Cut Nyak Dhien Pahlawan Wanita Indonesia Berpulang
Tanggal 6 November diperingati dengan berbagai hari penting dunia, mulai dari Hari Internasional untuk Mencegah Eksploitasi Lingkungan hingga Hari Saxophone Sedunia. Simak daftar lengkap dan peristiwanya di sini.
ImanK - Rabu, 05 November 2025
6 November Memperingati Hari Apa? Cut Nyak Dhien Pahlawan Wanita Indonesia Berpulang
Lifestyle
5 November Memperingati Hari Apa? Game Papan Legendaris Monopoly Lahir!
Tanggal 5 November diperingati sebagai Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional, Hari Kesadaran Tsunami Sedunia, Guy Fawkes Night, dan banyak lagi. Simak makna dan sejarahnya di sini!
ImanK - Selasa, 04 November 2025
5 November Memperingati Hari Apa? Game Papan Legendaris Monopoly Lahir!
Lifestyle
3 November Memperingati Hari Apa? Duka Laika, Sang Anjing Luar Angkasa
Tanggal 3 November diperingati dengan berbagai momen penting di Indonesia dan dunia, mulai dari Hari Kerohanian hingga Culture Day Jepang. Simak maknanya!
ImanK - Minggu, 02 November 2025
3 November Memperingati Hari Apa? Duka Laika, Sang Anjing Luar Angkasa
Lifestyle
1 November Memperingati Hari Apa? Daftar Hari Penting Nasional dan Dunia
Tanggal 1 November diperingati sebagai Hari Inovasi Indonesia, Hari Vegan Sedunia, dan berbagai momen penting nasional serta dunia. Simak maknanya di sini!
ImanK - Jumat, 31 Oktober 2025
1 November Memperingati Hari Apa? Daftar Hari Penting Nasional dan Dunia
Lifestyle
30 Oktober Memperingati Hari Apa? Lahirnya Sang Dewa Sepak Bola, Diego Maradona!
Tanggal 30 Oktober diperingati sebagai Hari Oeang Republik Indonesia, Hari Humas Polri, dan peristiwa penting dunia. Simak maknanya di sini!
ImanK - Rabu, 29 Oktober 2025
30 Oktober Memperingati Hari Apa? Lahirnya Sang Dewa Sepak Bola, Diego Maradona!
Lifestyle
28 Oktober Memperingati Hari Apa? Ada 10 Peringatan Dunia yang Sarat Makna
Tanggal 28 Oktober diperingati dengan berbagai peristiwa penting nasional dan internasional. Dari Hari Sumpah Pemuda hingga Hari Animasi Internasional, berikut sejarah dan maknanya.
ImanK - Senin, 27 Oktober 2025
28 Oktober Memperingati Hari Apa? Ada 10 Peringatan Dunia yang Sarat Makna
Lifestyle
26 Oktober Memperingati Hari Apa? Mari Mengenang Sosok Mbah Maridjan
Tanggal 26 Oktober diperingati sebagai Hari Keuangan Nasional, Hari Nasional Austria, dan Hari Kesadaran Interseks. Simak sejarah dan maknanya di sini!
ImanK - Sabtu, 25 Oktober 2025
26 Oktober Memperingati Hari Apa? Mari Mengenang Sosok Mbah Maridjan
Lifestyle
24 Oktober Memperingati Hari Apa? Ini Sejarah dan Peristiwa Penting yang Wajib Diketahui
Ketahui makna dan sejarah 24 Oktober: ulang tahun IDI, Hari PBB, Polio Sedunia, Hari Diplomat, serta peristiwa, kelahiran, dan kematian tokoh terkenal di tanggal ini.
ImanK - Kamis, 23 Oktober 2025
24 Oktober Memperingati Hari Apa? Ini Sejarah dan Peristiwa Penting yang Wajib Diketahui
Lifestyle
22 Oktober Memperingati Hari Apa? Ini Makna Hari Santri Nasional dan Peringatan Dunia Lainnya
Tanggal 22 Oktober diperingati sebagai Hari Santri Nasional dan juga Hari Kesadaran Gagap Internasional. Simak sejarah, makna, dan peringatannya di sini.
ImanK - Selasa, 21 Oktober 2025
22 Oktober Memperingati Hari Apa? Ini Makna Hari Santri Nasional dan Peringatan Dunia Lainnya
Bagikan