Menanti Kejutan di Rapimnas Demokrat, Panggung Jokowi-AHY?

Thomas KukuhThomas Kukuh - Sabtu, 10 Maret 2018
Menanti Kejutan di Rapimnas Demokrat, Panggung Jokowi-AHY?

Presiden Joko Widodo bersalaman dengan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Istana Kepresidenan, Jakarta. (Foto: ANTARA/Puspa Perwitasari)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Presiden Joko Widodo sedianya akan membuka Rapimnas Partai Demokrat yang diselenggarakan di Sentul International Convention Center (SICC), hari ini (10/3). Beberapa hari sebelumnya, publik memang diramaikan dengan kedatangan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ke Istana menemui Jokowi. AHY datang ke istana untuk mengantar undangan pada Jokowi agar hadir ke Rapimnas Partai Demokrat.

Jokowi pun diinformasikan bakal hadir untuk membuka rapimnas. ”Iya, (Rapimnas) dibuka oleh Pak Presiden,” ujar Ketua DPP Partai Demokrat Herman Khaeron, Jumat (9/3).

Walau demikian, Herman mengataka bahawa masih jauh menyangkut-pautkan kehadiran Jokowi dengan dukungan Partai Demokrat dalam pilpres. Kata dia, tidak ada agenda deklarasi capres. Hanya konsolidasi.

Namun, ketika ditanta apakah rapimnas ini untuk menetapkan AHY sebagai calon Demokrat untuk di pilpres, Herman mengaku hal itu bisa terjadi. Sebab, rapimnas juga akan mendengarkan suara dan aspirasi dari daerah. Seperti agenda rapimnas biasanya, mengkonsolidasikan dari pusat ke daerah. "Kalau ada dorongan kuat sekali dari seluruh peserta,” tandasnya.

Dalam rapimnas nanti, Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dan Ketua Komando Tugas Bersama (Kogasma) Agus Harimurti Yudhoyono akan menyampaikan pidato politik. Nah, pidato politik tersebut yang patut dilaksanakan para pengurus dan kader Partai Demokrat. ”Seluruh substansi kegiatan dan bagaimana menyongsong 2019 akan disampaikan Pak SBY dan Mas AHY,” jelasnya.

Seperti diketahui, kabar tentang kedekatan Jokowi-AHY kian santer diembuskan. Apalagi, beberapa lembaga survei menempatkan Jokowi-AHY sebagai salah satu pasangan calon presiden-wakil presiden yang memiliki elektabilitas tinggi.

Dalam rilis hasil surveinya pertengahan Februari lalu, Poltracking Indonesia mereka menyebutkan bahwa elektabilitas pasangan Jokowi-AHY menembus 43 persen.

Lebih unggul daripada pasangan Prabowo Subianto-Anies Baswedan yang mencatat 30,3 persen. Itu disertai catatan hajatan pemilihan tersebut hanya diikuti dua pasangan.

Apalagi, sinyal politik antara Jokowi dan AHY semakin kuat setelah pertemuan di istana kepresidenan beberapa waktu lalu. Kendati pertemuan tersebut tidak menyinggung soal pilpres, AHY mengakui bahwa koalisi pilpres sangat mungkin terjadi antara Demokrat dan Jokowi. (*)

#Joko Widodo #Jokowi #Agus Harimurti Yudhoyono #Pilpres 2019
Bagikan
Ditulis Oleh

Thomas Kukuh

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Anies Gelar Syukuran setelah Roy Suryo Dipenjara atas Kasus Dugaan Hoaks Ijazah Palsu Jokowi
Diketahui, konteks asli video yakni momen Anies tumpengan dalam peresmian jembatan jembatan gantung di Desa Cihanjuang, Pandeglang, Banten.
Dwi Astarini - Rabu, 24 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Anies Gelar Syukuran setelah Roy Suryo Dipenjara atas Kasus Dugaan Hoaks Ijazah Palsu Jokowi
Indonesia
Amien Rais, Refly Harun, dan Rismon Datangi PN Solo untuk Sidang Ijazah Palsu
Amien Rais mengatakan, sampai kapan pun, Jokowi tidak akan menunjukkan ijazahnya karena memang tidak punya ijazah.
Dwi Astarini - Rabu, 24 Desember 2025
Amien Rais, Refly Harun, dan Rismon Datangi PN Solo untuk Sidang Ijazah Palsu
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Ditetapkan sebagai Bencana Nasional oleh Pemerintah
Beredar unggahan yang menyebut pemerintah telah menetapkan Jokowi sebagai bencana nasional. Cek fakta dan keaslian informasinya.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 19 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Ditetapkan sebagai Bencana Nasional oleh Pemerintah
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Pilih Langsung Rektor UGM untuk Beking Dirinya dari Tudingan Ijazah Palsu
Tidak ditemukan informasi valid yang membenarkan klaim 'rektor UGM dipilih langsung oleh Jokowi'.
Dwi Astarini - Senin, 15 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Pilih Langsung Rektor UGM untuk Beking Dirinya dari Tudingan Ijazah Palsu
Indonesia
Gelar Perkara Khusus Kasus Dugaan Ijazah Palsu, Kubu Jokowi Minta Tersangka Segera Disidang
Kubu Jokowi meminta tersangka kasus tudingan ijazah palsu segera disidang. Polda Metro Jaya telah menjadwalkan gelar perkara khusus kasus tudingan ijazah palsu.
Soffi Amira - Minggu, 14 Desember 2025
Gelar Perkara Khusus Kasus Dugaan Ijazah Palsu, Kubu Jokowi Minta Tersangka Segera Disidang
Indonesia
Temui Jokowi di Solo, Dato Tahir Bocorkan Tanggal Peresmian Museum Sains dan Teknologi
Founder dan Chairman Mayapada Group, Dato Sri Tahir, menemui Jokowi di Solo. Ia mengatakan, Museum Sains dan Teknologi diresmikan Maret 2026.
Soffi Amira - Jumat, 12 Desember 2025
Temui Jokowi di Solo, Dato Tahir Bocorkan Tanggal Peresmian Museum Sains dan Teknologi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden ke-7 RI Joko Widodo Ditugaskan BRIN jadi Ketua Gugus Tugas Penanggulangan Bencana
Joko Widodo Ditugaskan BRIN Jadi Ketua Taskforce Penanggulangan Bencana, cek faktanya.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden ke-7 RI Joko Widodo Ditugaskan BRIN jadi Ketua Gugus Tugas Penanggulangan Bencana
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ingin Dicap sebagai Pahlawan, Jokowi Datangi Lokasi Bencana di Sumatra
Beredar video yang menampilkan Presiden ke-7 RI Joko Widodo tengah mengunjungi lokasi bencana alam Sumatra. Cek fakta lengkapnya.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 05 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ingin Dicap sebagai Pahlawan, Jokowi Datangi Lokasi Bencana di Sumatra
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Larang Jokowi Pergi ke Luar Negeri karena Kasus Dugaan Ijazah Palsu
Larangan itu disebut terkait dengan kasus dugaan ijazah palsu yang menimpa Jokowi.
Dwi Astarini - Senin, 01 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Larang Jokowi Pergi ke Luar Negeri karena Kasus Dugaan Ijazah Palsu
Indonesia
Disebut Resmikan Bandara IMIP Morowali, Jokowi: Semua yang Tidak Baik Dikaitkan dengan Saya
Jokowi disebut pernah meresmikan bandara ilegal. Namun, ia menegaskan tidak pernah meresmikan bandara tersebut.
Soffi Amira - Jumat, 28 November 2025
Disebut Resmikan Bandara IMIP Morowali, Jokowi: Semua yang Tidak Baik Dikaitkan dengan Saya
Bagikan