Masyarakat Jakarta Paling Puas terhadap Pelayanan Kelurahan

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Selasa, 30 Agustus 2016
Masyarakat Jakarta Paling Puas terhadap Pelayanan Kelurahan

Populi Center saat rilis survei DKI Agustus 2016 di kantor Populi Center, Slipi Jaya, Jakarta Barat, Selasa (30/8). (Foto: MerahPutih/John Abimanyu)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Megapolitan - Populi Center melakukan survei untuk melihat sejauh mana kepuasan masyarakat Jakarta terhadap Pemprov Jakarta dan kinerja Gubernur Ahok.

Dalam surveinya, Populi Center mencatat sebanyak 76,4 persen masyarakat DKI Jakarta merasa puas dengan kinerja kerja Provinsi DKI Jakarta dalam kurun waktu setahun terakhir. Dan, penilaian tertinggi masyarakat yaitu terhadap pelayanan kantor kelurahan

Direktur Riset Populi Center Usep Achyar mengatakan kinerja Pemprov DKI Jakarta dan kinerja Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama saling mempengaruhi satu dengan yang lainnya.

"Untuk rapor kepuasan publik terhadap Gubenur Ahok pada bulan Agustus 2016, sebanyak 74,3 persen masyarakat Jakarta menyatakan puas," ujar Usep saat memberikan keterangan di kantor Populi Center, Slipi Jaya, Jakarta Barat, Selasa (30/8).

Usep menjelaskan, sebelumnya pada Juni 2016 sebesar 85,2 persen masyarakat Jakarta mengaku puas terhadap kinerja Ahok. Sementara itu, pada bulan April sebesar 81,5 persen masyarakat Jakarta puas, turun dari posisi 85,5 pada bulan Februari 2016.

"Meskipun cenderung fluktuatif, penurunnya tidak signfikan sehingga masih relatif stabil," terangnya.

Untuk penilian kinerja Pemprov DKI dari indikator program kerja, masyakarat DKI paling banyak merasa puas dengan program pelayanan kantor kelurahan (93,4%), pasukan orange (91%), dan pelayanan prima puskemas dan rumah sakit (88,3%).

"Sementara itu, program kerja yang paling tidak dirasa memuaskan oleh masyarakat yaitu program QLUE Jakarta Smart City (46,7%), uji coba nomor kendaraan ganji genap (37%), dan pengendalian harga bahan pokok (34,2%)," pungkasnya. (Abi)

BACA JUGA:

  1. Survei Populi Center: 74,3 Persen Masyarakat DKI Puas terhadap Kinerja Ahok
  2. PDIP Ganti Ketua Definitif DPD Karena Ahok?
  3. Ahok: Banjir Jakarta Jadi Senjata Politik
  4. Aktivis 98: Ahok Anti Wong Cilik
  5. Aktivis 98 Desak PDIP Tidak Dukung Ahok
#Pemprov DKI #Gubernur Ahok #Populi Center
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Indonesia
Sah! Pergub Larangan Perdagangan Daging Anjing dan Kucing Berlaku 24 November 2025
Peraturan ini secara rinci tertuang dalam Pergub Nomor 36 Tahun 2025
Angga Yudha Pratama - Selasa, 25 November 2025
Sah! Pergub Larangan Perdagangan Daging Anjing dan Kucing Berlaku 24 November 2025
Indonesia
TPT Jakarta Turun Jadi 6,05%, Sektor Transportasi Hingga Perdagangan Jadi Penyerap Tenaga Kerja Tertinggi
Komitmen Pemprov DKI tidak hanya terbatas pada pembukaan peluang kerja di Jakarta
Angga Yudha Pratama - Jumat, 21 November 2025
TPT Jakarta Turun Jadi 6,05%, Sektor Transportasi Hingga Perdagangan Jadi Penyerap Tenaga Kerja Tertinggi
Indonesia
Detik-Detik Tembok Sekolah Ambruk Timpa 4 Motor, Warga Kehilangan Mata Pencaharian dan Tempat Istirahat
Reruntuhan tembok yang sudah dipasangi garis polisi masih menutup total akses gang dan dua rumah warga
Angga Yudha Pratama - Jumat, 21 November 2025
Detik-Detik Tembok Sekolah Ambruk Timpa 4 Motor, Warga Kehilangan Mata Pencaharian dan Tempat Istirahat
Indonesia
ISPA di Jakarta Tembus 1,9 Juta Kasus, Kadinkes Ingatkan Bahaya Polusi Udara dan Perlunya Masker di Masa Pancaroba
ISPA, musim pancaroba, Dinkes DKI Jakarta, Ani Ruspitawati, infeksi pernapasan akut, jaga imunitas, flu, polusi udara, pencegahan ISPA, kasus ISPA Jakarta
Angga Yudha Pratama - Jumat, 14 November 2025
ISPA di Jakarta Tembus 1,9 Juta Kasus, Kadinkes Ingatkan Bahaya Polusi Udara dan Perlunya Masker di Masa Pancaroba
Indonesia
Subsidi Pangan Dipangkas Rp 300 Miliar, Lukmanul Hakim Kritik Pemprov DKI
Anggota DPRD DKI Jakarta Lukmanul Hakim mengkritik Pemprov DKI karena memangkas subsidi pangan murah Rp 300 miliar dan menolak rencana utang Rp 2,2 triliun.
Soffi Amira - Rabu, 12 November 2025
Subsidi Pangan Dipangkas Rp 300 Miliar, Lukmanul Hakim Kritik Pemprov DKI
Indonesia
DPRD DKI Temukan Potensi Kebocoran Pendapatan Parkir Capai Rp 1,4 Triliun
Pansus Perparkiran DPRD DKI menemukan kebocoran pendapatan parkir Rp1,4 triliun. DPRD minta Pemprov fokus benahi sistem, bukan naikkan tarif.
Soffi Amira - Rabu, 12 November 2025
DPRD DKI Temukan Potensi Kebocoran Pendapatan Parkir Capai Rp 1,4 Triliun
Indonesia
DPRD Minta CFD Diperluas, Ingin Ondel-Ondel dan Tanjidor Jadi Bintang Baru Saat HBKB
Keramaian warga di ruang publik secara otomatis menciptakan peluang bagi pelaku usaha kecil untuk menjajakan berbagai kebutuhan sederhana
Angga Yudha Pratama - Selasa, 11 November 2025
DPRD Minta CFD Diperluas, Ingin Ondel-Ondel dan Tanjidor Jadi Bintang Baru Saat HBKB
Indonesia
Nama Kampung Ambon dan Kampung Bahari Mau Diubah, Hapus Stigma Sarang Narkoba di Jakarta
Pemprov Jakarta berniat mengubah nama kampung Kampung Bahari, Jakarta Utara dan Kampung Ambon, Jakarta Barat yang kerap dicap sebagai sarang markas bandar narkoba.
Wisnu Cipto - Senin, 10 November 2025
Nama Kampung Ambon dan Kampung Bahari Mau Diubah, Hapus Stigma Sarang Narkoba di Jakarta
Indonesia
Game Online Dianggap Picu Tragedi di SMA 72, Gubernur DKI Siap 'All Out' Dukung Pembatasan oleh Pemerintah Pusat
Insiden ini menjadi pemicu bagi pemerintah untuk meninjau ulang kebijakan peredaran gim dengan rating kekerasan
Angga Yudha Pratama - Senin, 10 November 2025
Game Online Dianggap Picu Tragedi di SMA 72, Gubernur DKI Siap 'All Out' Dukung Pembatasan oleh Pemerintah Pusat
Indonesia
Proyek Penurapan Multiyears Sungai di Jakarta Digas Lagi, Fokus Kali Grogol Hingga Mookervart
Program normalisasi dan penurapan multiyears tetap prioritas meski DBH dipotong.
Angga Yudha Pratama - Minggu, 09 November 2025
Proyek Penurapan Multiyears Sungai di Jakarta Digas Lagi, Fokus Kali Grogol Hingga Mookervart
Bagikan