Masyarakat Bali Hadiri Ritual Adat di Bangli

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Rabu, 08 November 2017
Masyarakat Bali Hadiri Ritual Adat di Bangli

Ilustrasi. (ANTARA FOTO/Fikri Yusuf)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta bersama ratusan warga menghadiri ritual adat pada sejumlah pura di Kabupaten Bangli dan melakukan persembahyangan bersama.

"Pelaksanaan yadnya merupakan rasa bakti, suatu persembahan suci yang dilaksanakan dengan tulus ikhlas. Jadi, saya ingatkan kembali dalam ber-yadnya lakukanlah sesuai kemampuan, jangan sampai membebani warga," kata Sudikerta di Pura Penataran Puseh Bale Agung Desa Pakraman Jelekungkang, Bangli, Selasa (7/11).

Ia mengatakan, pada hakikatnya upacara atau yadnya merupakan wujud rasa syukur dan terima kasih kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa (Tuhan). Pelaksanaan upacara juga untuk memohon perlindungan dan kesejahteraan.

Terkait dengan ritual yang harus dilaksanakan tersebut, Sudikerta mengingatkan warga agar tidak lupa untuk menjaga kesehatannya. "Karena dengan badan yang sehat akan mampu untuk melaksanakan yadnya dengan baik," kata Sudikerta.

Selain itu, orang nomor dua di Bali itu juga mengingatkan agar dalam membuat sesajen/banten hendaknya selalu menggunakan buah lokal.

Sementara itu, Bendesa Desa Pakraman Jelekungkang I Wayan Wirya mengucapkan terima kasih atas kesediaan Wakil Gubernur Bali untuk menghadiri upacara dan bersembahyang bersama masyarakat.

Ketut Sudikerta dengan didampingi Kepala Biro Perekonomian dan Pembangunan Setda Provinsi Bali I Nengah Laba, selanjutnya juga menghadiri Karya Pujawali Lan Padudusan Agung di Pura Anyar Tirta Empul Desa Tembuku Kaja, Bangli.

Pada kedua tempat tersebut, Sudikerta menyerahkan punia untuk meringankan beban warga dalam melaksanakan yadnya. (*)

#Ritual
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Tradisi
Ritual Penyucian Diri 'Mandi Kasai' dari Sumatra Selatan
Kata "kasai" itu sendiri berasal dari bahasa setempat yang merujuk pada alat atau media pembersih dalam ritual tersebut, yaitu semacam sapu atau sikat yang terbuat dari daun atau batang tumbuhan.
Wisnu Cipto - Kamis, 28 November 2024
Ritual Penyucian Diri 'Mandi Kasai' dari Sumatra Selatan
Indonesiaku
Dahau, Ritual Sambut Kelahiran Bayi di Kalimantan Timur
Masyarakat Kalimantan Timur (Kaltim) punya cara sendiri merayakan kelahiran anak dengan melakukan ritual Dahau.
Frengky Aruan - Selasa, 13 Agustus 2024
Dahau, Ritual Sambut Kelahiran Bayi di Kalimantan Timur
Fun
3 Cara untuk Merayakan Hari Kenaikan Isa Almasih
Hari Kenaikan Isa Almasih masih menjadi bagian dari Paskah.
Andreas Pranatalta - Kamis, 18 Mei 2023
3 Cara untuk Merayakan Hari Kenaikan Isa Almasih
Bagikan