Ritual Penyucian Diri 'Mandi Kasai' dari Sumatra Selatan


Mandi Kasai berasal dari Sumatra Selatan. (Foto: dok/Indonesia Kaya)
MerahPutih.com – Sumatra Selatan memiliki riitual suci yang dinamakan mandi kasai. Ritual ini memiliki arti mendalam terutama bagi masyarakat suku Ogan dan Komering. Mandi kasai bukan sekadar acara mandi biasa, tetapi memiliki makna mendalam dalam konteks spiritual, sosial, dan budaya.
Ritual ini biasa dilaksanakan untuk memperingati peristiwa penting dalam hidup seseorang atau sebagai bentuk penghormatan terhadap leluhur. Dikutip dari berbagai sumber, riitual mandi kasai memiliki akar yang sangat kuat dalam budaya masyarakat Sumatra Selatan.
Kata "kasai" itu sendiri berasal dari bahasa setempat yang merujuk pada alat atau media pembersih dalam ritual tersebut, yaitu semacam sapu atau sikat yang terbuat dari daun atau batang tumbuhan.
Baca juga:
Menggali Makna Mendalam dari Pakaian Adat 'Aesan Gede' Khas Sumatra Selatan
Pada awalnya, mandi kasai dilakukan sebagai bagian dari prosesi pemurnian diri setelah seseorang menjalani peristiwa penting dalam hidupnya, seperti pernikahan, kelahiran, atau bahkan saat seseorang mengalami gangguan kesehatan yang dianggap memerlukan "penyucian".
Ritual ini diyakini mampu membersihkan tubuh dan jiwa dari energi negatif dan membawa keberuntungan, kesembuhan, atau berkah dalam kehidupan. Meskipun ritual mandi kasai telah dilaksanakan selama berabad-abad, seiring berjalannya waktu tradisi ini mulai menghadapi tantangan.
Tantang terbesar, terutama datang dengan adanya modernisasi dan perubahan pola hidup masyarakat. Kini, banyak generasi muda yang mulai jauh dari praktik-praktik tradisional ini, dan hanya sedikit masyarakat yang masih melestarikan ritual mandi kasai secara penuh. (Far)
Bagikan
Berita Terkait
Tradisi Yaa Qowiyyu Klaten, Ribuan Warga Berebut Gunungan Apem

Tradisi Murok Jerami Desa Namang Resmi Diakui Jadi Kekayaan Intelektual Khas Indonesia

Lebaran Sapi, Tradisi Unik Warga Lereng Merapi Boyolali Rayakan Hewan Ternak

Filosofi Tradisi Kutupatan Jejak Peninggalan Sunan Kalijaga

4 Tips Prank April Mop Sukses Mengundang Gelak Tawa

Disebut Kebal Hukum, Crazy Rich Sumsel H. Alim Ali Akhirnya Masuk Bui

Tradisi Sungkeman sebelum Puasa Ramadan di Indonesia, Simak Beberapa Manfaatnya

Jaksa Geledah Kantor H Alim Ali, Diduga Terkait Korupsi Pengadaan Tanah Tol Baleno

Mencari Jelmaan Putri lewat Tradisi Bau Nyale, Budaya Khas Suku Sasak

Merawat Empati Lewat Tradisi Begawe Nyiwak khas NTB
