Marcell Siahaan dan Rima Melati Ajak Masyarakat Ikut Olahraga Strong Nation


Marcell Siahaan mulai menggeluti olahraga Stong Nation. (Foto: Instagram@marcellsiahaans)
PENYANYI Marcell Siahaan bersama sang istri, Rima Melati, saat ini tengah menggeluti olahraga Strong Nation. Bahkan berkat olahraga ini, keduanya memperoleh gelar sebagai instruktur dan tentunya merasakan dampak lebih sehat dan bugar, terlebih di bulan puasa ini.
Strong Nation merupakan latihan High Intensity Interval Training (HIIT) yang diiringi musik dan dirancang agar sesuai dengan setiap gerakan. Olahraga ini akan membakar banyak kalori sambil mengencangkan lengan, kaki, perut, dan glutes. Durasinya pun bisa berlangsung selama 30 menit, 45 menit, atau bahkan 60 menit, tergantung kemampuan masing-masing individu.
Pelantun lagu Takkan Terganti ini mengaku ketika awal-awal mengikuti olahraga Strong Nation sempat kewalahan karena belum terbiasa. Kini, Marcell pun sudah terbiasa dan kerap kali membagikan aktivitas olahraganya di Instagram.
Baca juga:

"Latihan pertama itu udah kayak mau mati, padahal baru kuadran dua. Saya enggak tahu lagi gimana mau napas. Tapi setelah itu, karena durasi waktu latihannya semakin ditambah, akhirnya terbiasa sampai sekarang," ujar Marcell saat wawancara eksklusif secara virtual, Senin (25/4).
Setelah rutin melakukan olahraga Strong Nation, pola hidup Marcell menjadi lebih sehat dan perlahan beberapa penyakit yang dulu dialaminya sudah tidak dirasakan lagi.
"Dulu saya sempat GERD, apalagi suka ngopi. Dulu tuh bawaannya sebelum olahraga harus ngopi dulu. Kebiasaan ini akhirnya tidak terkontrol dan mengarah ke pita suara. Ada banyak manfaat yang bisa didapatkan, terlebih di bulan puasa ini. Kita jadikan challenge," ujarnya.
Menurut Rima, di bulan puasa ini, ia dan Marcell melakukan Strong Nation setelah buka puasa agar stamina dan energi tetap terjaga.
Baca juga:
"Kalo sebelum bulan puasa biasanya siang hari dan durasinya satu jam. Tapi karena ini bulan puasa, ya akhirnya setelah buka kita olahraga sekitar 30 menit. Menu berbuka kita pun menghindari karbohidrat, kita fokus sama protein kayak kacang-kacangan, telur, ayam, tiga sampai lima buah kurma dan itu pun enggak sampai kenyang," ujar Rima.
Berbeda dengan Rima, di bulan puasa ini, yang menjadi tantangan Marcell adalah menghindari berbuka dengan yang manis.
"Saya agak susah buat nolak itu. Setelah rajin olahraga saya jadi makin sadar bahwa jangan terjebak dengan slogan berbukalah dengan yang manis. Kita harus mengontrol diri," kata Marcell.
Bulan puasa tentu bukan jadi halangan untuk tidak berolahraga. Ada banyak jenis olahraga yang sangat mudah dan bisa kamu lakukan, salah satunya Strong Nation. Oleh karena itu, Marcell dan Rima mengajak masyarakat untuk mulai berolahraga Strong Nation di rumah.
"Harus banget coba olahraga ini, enggak usaha lama-lama, 20 menit aja dulu. Musik-musiknya juga enak didengar. Nanti lama-lama durasi waktunya juga akan bertambah sendiri kok," kata Rima.
"Yang paling penting dan selalu saya tekankan adalah komunikasi sama tubuh kita. Kita akan tahu seberapa jauh energi yang bisa dilakukan untuk melakukan Strong Nation," tutup Marcell. (and)
Baca juga:
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
Chelsea Hadapi 74 Dakwaan Terkait dengan Pembayaran Agen, Terancam Sanksi Denda hingga Larangan Transfer

Bangga Banget! Indonesia Bawa Pulang 4 Emas di World Cup Beach Woodball Championship 2025

Bela Negara Run 2025 Sukses Digelar, Menyatukan Olahraga dan Patriotisme

Makin Naik Kelas, Kejurnas Layangan Aduan 2025 Resmi Digelar!

PSMS Punya Presiden Klub Baru, Fendi Jonathan Pimpin ‘Ayam Kinantan’ kembali ke Level Atas

Juara Umum Asian Cup Woodball Championship, Ketua NOC Indonesia Yakin Bisa Borong Medali Emas di SEA Games Thailand 2025

Badan Boleh Kecil, tetapi Tekad dan Semangat 2 ‘Bocah’ Woodball Indonesia Besar di Kejuaraan Asia

Woodball Disebut Cocok untuk Semua Kalangan, Hanya Butuh Konsentrasi dan Konsistensi

Atlet Hong Kong Puji Acara Pembukaan Asian Cup Woodball Championship 2025, Sebut Venue JSI Resort yang Terbaik

Asian Cup Woodball Championship 2025 Jadi Diplomasi Olahraga, Ketum IWbA: Kami Ingin Tunjukkan Indonesia Negara yang Maju dan Kreatif
