Mangkir Panggilan Polisi, Rekan Bisnis Sandiaga Uno ke Luar Negeri
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes (Pol) Argo Yuwono. (MP/John Abimanyu)
Rekan bisnis Sandiaga Uno yang juga jadi terlapor kasus dugaan penggelapan aset penjualan tanah di Jalan Raya Curug, Tangerang Selatan, Banten, Andreas Tjahjadi mangkir dari panggilan Polda Metro Jaya.
"(Andreas Tjahjadi) enggak datang. Rencananya hari ini diperiksa," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes (Pol) Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Selasa (4/4).
Argo menegaskan, penyidik kehilangan jejak Andreas. Karena saat ini, Andreas sudah berada di luar negeri. "Dia ke Jepang dan Amerika. Tanggal 3 berangkatnya," kata Argo.
Dari hasil kerja sama penyelidikan dengan Imigrasi, diketahui Andreas pertama saat tanggal 3 singgah di Jepang. Saat ini, ia telah berada di Amerika.
Bepergiannya Andreas ke luar negeri karena tidak dikeluarkannya surat cekal. "Karena masih sebagai terlapor statusnya," kata Argo.
Polda Metro Jaya saat ini juga tengah menelisik dokumen yang digunakan oleh Andreas untuk berpergian ke luar negeri. "Nanti kita tanya dulu ke pihak imigrasi (visa yang digunakan Andreas). Kita buat surat dulu ke imigrasi, kita tanyakan," kata Argo.
Mantan Kabid Humas Polda Jawa Timur itu belum mengetahui apakah Andreas akan dijemput paksa melalui kerja sama dengan pihak otoritas negara tempat Andreas singgah. Karena, hingga kini sudah 3 kali Andreas tak memenuhi panggilan penyidik. "Kita tunggu penyidik soal itu," kata Argo.
Sandiaga Uno dan Andreas dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh RR Fransiska Kumalawati Susilo selaku kuasa hukum Djoni Hidayat dengan nomor LP/1151/III/2017/PMJ/Ditreskrimum tanggal 8 Maret 2017. Kasus ini telah ditindaklanjuti dengan keluarnya surat perintah penyelidikan Nomor SP.Lidik/808/III/2017/Ditreskrimum tanggal 9 Maret 2017. Sandiaga dilaporkan atas kasus penggelapan sesuai pasal 372 KUHP.
Sandiaga sebelumnya telah memenuhi panggilan penyelidik untuk mengklarifikasi kasus yang menjeratnya. Saat memenuhi panggilan, calon wakil gubernur DKI Jakarta itu membawa dokumen berkaitan dengan kasusnya. (Ayp)
Berita lain terkait kasus yang membelit Sandiaga Uno baca juga di: Timses Sudah Tahu Sandiaga Bakal Dikriminalisasi
Bagikan
Berita Terkait
Gelar Perkara Khusus Kasus Dugaan Ijazah Palsu, Kubu Jokowi Minta Tersangka Segera Disidang
Polda Metro Bangga 3 Polwan Mereka Bawa Pulang Medali SEA Games
Pengaduan Dugaan Penipuan WO Capai 207, Posko Laporan Terus Dibuka
Polda Metro Terima Aduan Roy Suryo, Gelar Perkara Khusus atas Kasus Hoax Ijazah Jokowi
Polisi Duga Ada Pelaku Lain yang Terlibat dalam Penculikan dan Pembunuhan Alvaro
Polda Metro Jaya Bikin Janji Manis Tak Akan Hentikan Penyelidikan Kasus Kematian Arya Daru
Polda Metro Jaya Gelar 'Sikat Jaya 2025' selama 14 Hari, Fokus Berantas Curanmor hingga Aksi Premanisme
Tidak Ada Tanda Kekerasan Lain di Jenazah Ayah Tiri Alvaro, Gantung Diri Setelah Izin Ganti Celana Kotor
Polda dan Polres Jaksel Beda Suara Ihwal TKP Bunuh Diri Ayah Tiri Alvaro
Antisipasi Demo Buruh, Polisi Siapkan Pengalihan Arus Lalu Lintas di Jakarta