Manfaatkan Teknologi, Solihin Sukses Jual Nasi Uduk Betawi


Meski menjual makanan tradisional, Solihin (34) yang memiliki Kedai Warung Nasi Uduk Betawi Jengkol Bewe justru memanfaatkan teknologi sebagai strategi marketingnya (MerahPutih/Noer Ardiansjah)
MerahPutih Kuliner – Meski menjual makanan tradisional, salah seorang putera Betawi, Solihin (34) yang memiliki Kedai Warung Nasi Uduk Betawi Jengkol Bewe justru memanfaatkan teknologi sebagai strategi marketingnya.
Di sebuah kedai yang tidak terlalu luas, beberapa pengendara ojek online nampak berbaris mengantre, menunggu pesanannya. Meski lalu lalang kendaraan umum mengeluarkan suara yang begitu bising. Namun, saat kaki semakin melangkah ke dalam kedai, semua itu perlahan memudar. Alunan aransemen klasik musisi legenda Betawi, alm Benyamin Sueb justru mengalun begitu indah, menghilangkan bising knalpot beberapa kendaraan.
"Di bungkus tiga, Bang. Ora mesen banyak, takut ora abis, kali. Ha ha ha," celetuk salah seorang pengendara ojek online di Kedai Warung Nasi Uduk Betawi Jengkol Bewe, Jalan Tanah Baru No. 38, Beji, Depok, Jawa Barat, Selasa (6/12).
Selain beberapa pengendara ojek online, terlihat pula beberapa keluarga yang begitu khusyuk menikmati kudapan kedai tersebut. "Jengkolnya enak, Mah," ucap pelan pengunjung kepada istrinya.
Ya, meski kedai tidak terlalu besar dan hanya menjual penganan tradisional, justru tidak mengurangi minat para pengunjung untuk sekadar mencicipi sajian dari warung itu.
Usai melayani beberapa pelanggan, Solihin yang memiliki postur tubuh tidak terlalu besar, tak bosan memberikan senyum sambil melempar candaan yang menjadi khas orang Betawi. "Et, ora enak jadinya, nih. Nunggu lama ya, Bang? Maaf, ya. Kita bari (sekalian) ngeladenin pembeli," tuturnya dengan logat Betawi yang begitu kental kepada merahputih.com.
Ramainya para pengunjung, tambah Solihin, bermula dari gencarnya ia berjualan di media sosial. Bahkan, untuk memaksimalkan informasi, dirinya mempunyai beberapa akun media sosial yang digunakan sebagai ajang pemasaran. "Kalau ora begitu, susah, Bang. Saya kudu ngarti media sosial. Bahkan, saya sampai punya akun di Facebook, Instagram, dan Twitter," tambahnya.
Dengan langkah itu, ia mengaku penjualan semakin hari semakin meningkat. Dan bahkan, pemesanan nasi uduk ia dapatkan dari pengguna media sosial yang berlokasi di Condet. "Ada yang pesan dari Condet, Jagakarsa, dan masih banyak lagi. Alhamdulillah, dah," pungkasnya.
Penasaran dengan nasi uduknya? Kalau ya, mungkin Anda bisa kunjungi akun media sosial Warung Nasi Uduk Betawi Jengkol Bewe di Facebook: Solihin Jengkol Bewe, Instagram: Nasi_uduk_betawi_jengkol_bewe, dan di Twitter dengan akun @ssolihin13. (Ard)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Menu Jadul Es Pleret, Manis dan Nikmat untuk Berbuka Puasa

Klepon, Jajanan Sarat Makna Filosofis saat Perayaan Isra Mi'raj

Menilik Bahan-Bahan Dasar Pembuatan Minuman Tradisional 'Sopi' Asal Maluku

Kemenparekraf Dukung Ekspansi Restoran Indonesia ke Luar Negeri
