Mahfud Sebut Makin Banyak Menteri Makin Banyak Sumber Korupsi

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Rabu, 08 Mei 2024
Mahfud Sebut Makin Banyak Menteri Makin Banyak Sumber Korupsi

Cawapres Nomor Urut 03 Mahfud MD. (Foto: Antara)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Wacana penambahan jumlah kementerian ramai diperbincangkan. Presiden terpilih Prabowo Subianto disebut-sebut akan menambah jumlah kementerian dari semula 34 menjadi 40.

Mantan Cawapres Mahfud MD menilai semakin banyak pejabat setingkat menteri justru akan menyuburkan tindak pidana korupsi.

"Karena semakin banyak itu semakin banyak sumber korupsi," kata Mahfud dalam acara seminar nasional di Universitas Islam Indonesia (UII), Yogyakarta, Rabu (8/5).

Baca juga:

Mahfud Sebut Makin Banyak Menteri Makin Banyak Sumber Korupsi

TPN Ganjar-Mahfud Resmi Dibubarkan

Mahfud mengatakan, jumlah kementerian terus bertambah menyesuaikan program-program atau janji presiden terpilih.

"Orang bikin kegiatan, pemilu menang, karena terlalu banyak yang dijanjikan, menteri-menteri diperluas lagi. Menteri dulu kan 26, jadi 34, lalu ditambah lagi," ujarnya.

Di samping itu, kata Mahfud, penambahan kementerian juga untuk mengakomodir para pendukung capres dan cawapres dalam gelaran pilpres.

"Besok pemilu yang akan datang tambah lagi jadi 60, pemilu lagi tambah lagi, karena kolusinya semakin meluas dan semakin minta, rusak ini negara," ungkapnya.

Mantan Menko Polhukam ini mencontohkan negara sekelas Amerika Serikat kabinetnya hanya memiliki belasan menteri saja.

"Di Amerika saja menterinya cuma 14. Lalu dibagi ke dirjen-dirjen unit di bawah menteri, semua menteri dikelompokkan," ujarnya.

Baca juga:

TKN Sayangkan Ganjar-Mahfud tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Mahfud mengungkapkan, pada 2019 ia bersama Asosiasi Pengajar Hukum Tata Negara pada 2019 pernah merekomendasikan agar jumlah kementerian dirampingkan.

Bahkan, lanjut Mahfud, dalam rekomendasi asosiasi yang disusun ia bersama Feri Amsari dan Bivitri Susanti, kementerian koordinator (kemenko) tidak harus ada.

"Akhirnya, rumusan begitu tapi semangatnya bukan bagi-bagi kekuasaan, semangatnya itu membatasi jumlah-jumlah pejabat setingkat menteri," pungkasnya. (Pon)

#Mahfud MD #Prabowo Subianto
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
Pulang dari Rusia, Prabowo Langsung Terbang ke Medan Cek Bencana di Sumatera
Kunjungan ini merupakan yang kedua kalinya bagi Presiden Prabowo ke Provinsi Sumatera Utara
Angga Yudha Pratama - 2 jam, 43 menit lalu
Pulang dari Rusia, Prabowo Langsung Terbang ke Medan Cek Bencana di Sumatera
Indonesia
Diundang Prabowo ke Indonesia, Presiden Putin: Terima Kasih Saya Akan datang
Presiden Rusia Vladimir Putin menyanggupi undangan Presiden Prabowo Subianto untuk berkunjung ke Indonesia.
Wisnu Cipto - Rabu, 10 Desember 2025
Diundang Prabowo ke Indonesia, Presiden Putin: Terima Kasih Saya Akan datang
Olahraga
Bonus Atlet SEA Games 2025 Dipastikan Utuh, Ketum IWbA: Rp 1 Miliar dari Presiden Prabowo Sudah Disiapkan
Ketum IWbA, Aang Sunadji memastikan, bonus atlet SEA Games 2025 dari Presiden RI, Prabowo Subianto, dipastikan turun.
Soffi Amira - Rabu, 10 Desember 2025
Bonus Atlet SEA Games 2025 Dipastikan Utuh, Ketum IWbA: Rp 1 Miliar dari Presiden Prabowo Sudah Disiapkan
Indonesia
Pergi Umrah saat Wilayahnya Dilanda Bencana, Mirwan MS Minta Maaf dan Janji Bertanggung Jawab
Bupati Aceh Selatan, Mirwan MS, meminta maaf karena pergi umrah saat wilayahnya dilanda banjir.
Soffi Amira - Selasa, 09 Desember 2025
Pergi Umrah saat Wilayahnya Dilanda Bencana, Mirwan MS Minta Maaf dan Janji Bertanggung Jawab
Indonesia
Prabowo hingga Pejabat Diminta Berkantor Sementara di Sumatra, Komisi XI DPR: Kehadiran Presiden Jadi Faktor Kunci
Presiden RI, Prabowo Subianto, hingga para pimpinan lainnya diminta berkantor sementara di Sumatra. Hal itu agar kebijakan yang diambil benar-benar tepat.
Soffi Amira - Senin, 08 Desember 2025
Prabowo hingga Pejabat Diminta Berkantor Sementara di Sumatra, Komisi XI DPR: Kehadiran Presiden Jadi Faktor Kunci
Indonesia
Pemulihan Infrastruktur Aceh, Prabowo Cek Langsung Pemasangan Jembatan Bailey
Bireuen adalah salah satu daerah yang parah terdampak banjir bandang
Angga Yudha Pratama - Minggu, 07 Desember 2025
Pemulihan Infrastruktur Aceh, Prabowo Cek Langsung Pemasangan Jembatan Bailey
Indonesia
Prabowo Gelar Rapat Terbatas di Aceh, Bongkar Taktik Penanganan Banjir Terkini
Di Bireuen, fokus utama Presiden adalah meninjau jembatan bailey
Angga Yudha Pratama - Minggu, 07 Desember 2025
Prabowo Gelar Rapat Terbatas di Aceh, Bongkar Taktik Penanganan Banjir Terkini
Indonesia
Prabowo Kembali Landing di Tanah Rencong, Pastikan Bantuan Logistik Tepat Sasaran
Indonesia tetap menunjukkan keteguhan sebagai negara yang besar dan kuat
Angga Yudha Pratama - Minggu, 07 Desember 2025
Prabowo Kembali Landing di Tanah Rencong, Pastikan Bantuan Logistik Tepat Sasaran
Olahraga
Lepas Atlet Indonesia ke SEA Games 2025, Prabowo Janjikan Bonus Rp 1 Miliar untuk Peraih Emas
Prabowo melepas atlet Indonesia ke SEA Games 2025. Ia pun menjanjikan bonus Rp 1 miliar untuk peraih emas.
Soffi Amira - Jumat, 05 Desember 2025
Lepas Atlet Indonesia ke SEA Games 2025, Prabowo Janjikan Bonus Rp 1 Miliar untuk Peraih Emas
Berita Foto
Momen Presiden Prabowo Subianto Tinjau Jembatan Pantai Dona Pasca Banjir Bandang di Aceh
Presiden Prabowo Subianto meninjau lokasi Jembatan Pantai Dona yang putus akibat banjir bandang di Semadam, Kabupaten Aceh Tenggara, Aceh, Senin (1/12/2025).
Didik Setiawan - Senin, 01 Desember 2025
Momen Presiden Prabowo Subianto Tinjau Jembatan Pantai Dona Pasca Banjir Bandang di Aceh
Bagikan