Lucunya Taman Terkecil Dunia ada di Jepang, Ukurannya Cuma 0,24 Meter Persegi
Taman Terkecil di Dunia (Foto: Guinness World Records)
MerahPutih.com - Ada satu taman di Kota Nagaizumi, Prefektur Shizuoka, Jepang bagian tengah yang sangat unik. Hanya seluas 0,24 meter persegi, ukuran taman itu hanya muat untuk satu orang duduk di kursi kayu di atas batu.
Kini, taman yang berusia 30 tahun itu telah resmi diakui Guinness World Records sebagai taman terkecil di dunia. Terletak di sudut area permukiman di Kota Nagaizumi, taman itu terdiri dari batu bata persegi kecil yang ditinggikan, serta tanaman kecil di samping bangku
Terdapat pula dua monumen batu di atas taman, termasuk satu monumen dengan ukiran bunga simbolis kota. Taman itu dijuluki penduduk setempat sebagai "taman terkecil di dunia" dan dikenang sebagai tempat istirahat pagi pejalan kaki.
Baca juga:
Deretan Taman dan Hutan Kota di Jakarta yang Akan Beroperasi 24 Jam
Berjarak sekitar 300 meter dari balai kota, taman itu dibangun pada 1988 menggunakan lahan sisa pembangunan jalan. Kala itu, mantan pejabat kota mengusulkan ide untuk membuat taman kecil setelah terinspirasi Mill Ends Park di Oregon, AS, pemegang rekor sebelumnya dengan luas 0,29 meter persegi.
Dengan dukungan penduduk setempat, Kota Nagaizumi memutuskan untuk menantang rekor dunia pada 2023. Untuk biaya yang terkait dengan pendaftaran Guinness World Records, kota tersebut memperoleh sekitar 2,5 juta yen dari anggarannya, penggalangan dana secara daring, dan sumbangan sektor swasta.
Kota tersebut kemudian menyewa seorang surveyor untuk mengukur tanah dan menyerahkan sertifikat yang membuktikan taman tersebut telah ada selama lebih dari lima tahun. Ruang tersebut juga direkategorikan dari bagian jalan menjadi taman.
Baca juga:
Ledakan Wisatawan Mengancam Zen dalam Onsen di Penjuru Jepang
Sejak mendapatkan pengakuan Guinness, taman tersebut telah menjadi objek wisata populer, yang menarik pengunjung dari luar Prefektur Shizuoka. "Kami berharap taman ini akan menjadi kesempatan untuk mempromosikan kota kami," kata Shuji Koyama dari divisi manajemen konstruksi kota, dikutip Antara.
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
China Kerahkan 100 Kapal AL Imbas Pernyataan Kontroversial PM Jepang
Album Baru Awich 'Okinawan Wuman' Usung Misi Persatuan Hip-Hop Global
Jepang Bakal Naikkan Biaya Visa, Bisa Capai Rp 4,2 Juta Bagi Penduduk Asing
CHAMELEON LIME WHOOPIEPIE Rilis 'Whoop It Up' Deluxe: 22 Lagu, 'PUNKS', dan Nostalgia Tamagotchi
Selain di Indonesia, Cloudflare Tengah Bermasalah Dengan Jepang
Tahap Pertama, Mobil Buatan Jepang Disasar Pakai BBM Bioetanol 10 Persen
Toyota Bakal Gelontorkan Rp 1,6 Trilun di Proyek Hilirisasi Timah dan Tembaga
Gempa M 6,7 Lepas Pantai Sanriku, Jepang Keluarkan Peringatan Tsunami Sore Tadi
Sidang Pembunuh Mantan PM Jepang Shinzo Abe Dimulai, Motifnya Dendam kepada Gereja Unifikasi
Gedung Putih Klaim PM Jepang Sanae Takaichi Janji Menominasikan Presiden AS Donald Trump untuk Hadiah Nobel Perdamaian