Loew Tidak Mau Anggap Remeh Chile
Pelatih Jerman Joachim Loew. (Foto: twitter/@FIFAcom)
Pelatih Jerman Joachim Loew puas hasil eksperimen pasukan mudanya berhasil menang tipis atas Australia 3-2 dalam Piala Konfederasi di Sochi, Rusia, Selasa (19/6) dini hari WIB. Loew mewanti-wanti anak asuhnya bahwa lawan mereka selanjutnya, Chile berada di kelas yang beda.
Loew mengatakan bahwa tidak mau menganggap remeh juara Copa Amerika Chile. Mereka mampu menekuk Kamerun dengan skor 2-0 di pertandingan perdana grup B.
"Pertandingan menghadapi Chile sungguh berbeda, tim ini memiliki kemampuan tinggi dan kami tidak mau menganggap remeh mereka," kata Loew dilansir SBS, Selasa (20/6).
"Kita harus harus tampil konsistens selama 90 menit pertandingan, bukan 60 menit," tambahnya.
Menurut Loew, Chile merupakan salah satu tim terbaik dunia. Mereka taktik dan permainan individual yang sangat memiliki bagus.
"Chile adalah salah satu tim terbaik dunia, tak peduli apa yang anda bilang soal turnamen ini. Chile amat berpengalaman dan memiliki individu fantastis. Dalam hal taktik mereka amat fleksibel," ucapnya.
"Mereka bisa mengubah banyak hal di tengah laga. Luar biasa melihat bagaimana mereka bermain. Tiap turnamen memiliki dinamika berbeda," tandasnya.
Seperti diketahui, Der Panzer membuka kiprah mereka di turnamen Piala Konfederasi dengan menang 3-2 atas Australia di Sochi semalam, dalam laga yang diwarnai oleh blunder dari kiper Bernd Leno.
Loew memutuskan mengistirahatkan sejumlah bintang untuk turnamen ini, dan meski para pemain mudanya tampil apik di sejam pertama, mereka sempat kesulitan ketika Socceroos mencoba mencetak gol penyama kedudukan.
Bagikan
Berita Terkait
Bertahan Seabad, Pesan dalam Botol dari Prajurit Perang Dunia I Ditemukan di Pantai Australia
Jerman Dilanda Wabah Flu Burung H5N1, 500 Ribu Unggas Dimusnahkan
WNI Australia Waspada, KBRI Rilis Imbauan Darurat Terkait Aksi Anti-Imigran 'March for Australia'
Rangking FIFA Terbaru: Jerman Kembali 10 Besar, Juara Dunia Nomor 2 di Bawah Spanyol
Australia Cabut Bea Masuk Anti-Dumping Kaca Apung Bening Indonesia, Ekspor Melejit
Perubahan Iklim makin Nyata, Kenaikan Permukaan Laut Ancam 1,5 Juta Warga Australia pada 2050
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu Meradang, Tuduh PM Australia Berkhianat
Jerman Jadi Pasar Sensor Asal Indonesia, Produk Diproduksi di Batam
Australia dan Negara Eropa Bakal Akui Negara Palestina, Selandia Baru Menyusul
Australia akan Umumkan Pengakuan terhadap Negara Palestina, Tinggalkan Amerika Serikat