Libur Tahun Baru Islam 2025, Penumpang Kereta Cepat Whoosh Tembus 25 Ribu Orang

Soffi AmiraSoffi Amira - Jumat, 27 Juni 2025
Libur Tahun Baru Islam 2025, Penumpang Kereta Cepat Whoosh Tembus 25 Ribu Orang

Penumpang kereta cepat Whoosh tembus 25 ribu orang saat libur Tahun Baru Islam 2025. (Foto: PT KCIC)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Antusiasme pengguna kereta cepat Whoosh saat long weekend Tahun Baru Islam 2025 ternyata cukup tinggi.

General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa mengatakan, peningkatan signifikan jumlah penumpang ini terjadi seiring dengan momen libur panjang akhir pekan yang bertepatan dengan masa liburan sekolah.

“Antusiasme masyarakat untuk memanfaatkan Whoosh sebagai moda transportasi pilihan terlihat dari lonjakan pembelian tiket,” ujar Eva di kantornya, Jumat (27/6).

Berdasarkan pantauan hingga Jumat (27/6) pukul 08.00 WIB, KCIC mencatat sudah lebih dari 16 ribu tiket Whoosh terjual untuk keberangkatan hari ini.

Baca juga:

Masih Ada Kesempatan, Tiket KA Libur Panjang Tahun Baru Islam Baru Laku 87%

Penumpang kereta cepat Whoosh
Penumpang kereta cepat Whoosh. Foto: MerahPutih.com/Kanu

KCIC memproyeksikan total penumpang hari ini juga akan menembus lebih dari 24 ribu orang. Tiket keberangkatan dari Stasiun Halim pada rentang waktu pukul 06.25 hingga 13.00 WIB telah habis terjual.

“Sementara itu, sisa tiket untuk perjalanan setelah pukul tersebut rata-rata sudah terisi sebanyak 50 hingga 70 persen,” jelas Eva.

Sebelumnya. KCIC menghadirkan program promo rombongan dengan diskon khusus 10 hingga 20 persen untuk perjalanan rombongan menggunakan Whoosh.

Baca juga:

Whoosh Berikan Diskon Tiket 50 Persen Selama Libur Sekolah, Jadi Segini Tarifnya

Promo ini berlaku khusus selama periode keberangkatan Juni hingga Juli 2025, dengan ketentuan minimal pemesanan 20 orang dalam satu jam keberangkatan.

Pemesanan rombongan dapat dilakukan maksimal H-5 sebelum keberangkatan melalui layanan reservasi di WhatsApp 0813-4000-2920. (knu)

#Whoosh #Tahun Baru Islam #Long Weekend #Kereta Cepat
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
KPK Tanggapi Pernyataan Mahfud soal Proyek Whoosh: Kasus Korupsi Bisa Diusut Lewat Case Building
Jubir KPK sebut laporan dari masyarakat maupun tokoh publik merupakan bagian penting dari partisipasi publik dalam pemberantasan korupsi.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 20 Oktober 2025
KPK Tanggapi Pernyataan Mahfud soal Proyek Whoosh: Kasus Korupsi Bisa Diusut Lewat Case Building
Indonesia
KPK Dorong Mahfud MD Laporkan Dugaan Korupsi Proyek Kereta Cepat Whoosh
Jubir KPK sebut laporan dari Mahfud dapat menjadi langkah awal bagi KPK untuk memulai proses penyelidikan.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 17 Oktober 2025
KPK Dorong Mahfud MD Laporkan Dugaan Korupsi Proyek Kereta Cepat Whoosh
Indonesia
Luhut Sebut Prabowo Bakal Keluarkan Keppres Selesaikan Utang Kereta Cepat Whoosh ke China
Danantara Indonesia sedang menyiapkan beberapa model solusi, yang nantinya ketika solusi tersebut sudah matang akan disampaikan kepada kementerian-kementerian terkait.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Oktober 2025
Luhut Sebut Prabowo Bakal Keluarkan Keppres Selesaikan Utang Kereta Cepat Whoosh ke China
Indonesia
Rencana Utang Kereta Cepat 'Numpang' APBN Bikin BUMN Sehat Jadi 'Sakit', DPR Minta Jangan Korbankan Duit Rakyat Buat Whoosh
Perusahaan BUMN yang awalnya sehat kini terbebani kewajiban membayar utang Rp2 triliun per tahun akibat proyek kereta cepat
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
Rencana Utang Kereta Cepat 'Numpang' APBN Bikin BUMN Sehat Jadi 'Sakit', DPR Minta Jangan Korbankan Duit Rakyat Buat Whoosh
Indonesia
Menkeu Purbaya Sarankan Danantara Bayar Utang Whoosh Rp 2 Triliun Per Tahun dari Dividen BUMN
Menurut Purbaya, selama struktur pembayarannya jelas, tidak akan ada masalah terkait kewajiban utang Whoosh.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 16 Oktober 2025
Menkeu Purbaya Sarankan Danantara Bayar Utang Whoosh Rp 2 Triliun Per Tahun dari Dividen BUMN
Indonesia
Proyek Kereta Cepat Whoosh Program Jokowi Jadi Beban, Kontrak Awal Proyek Ini Harus Disisir Ulang
Langkah ini, penting untuk memastikan siapa pihak yang bertanggung jawab terhadap utang proyek yang dikerjakan pada era pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 15 Oktober 2025
Proyek Kereta Cepat Whoosh Program Jokowi Jadi Beban, Kontrak Awal Proyek Ini Harus Disisir Ulang
Indonesia
PKS Dukung Menkeu Tidak Gunakan APBN Bayar Utang Kereta Cepat Whoosh
Angka itu, bisa jadi lebih besar karena belum termasuk potensi kerugian keuangan negara lain yang menyertainya.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 15 Oktober 2025
PKS Dukung Menkeu Tidak Gunakan APBN Bayar Utang Kereta Cepat Whoosh
Indonesia
Tolak APBN Bayari Utang Whoosh, Menkeu: Untungnya ke Danantara, Susahnya ke Kita
Menkeu Purbaya menegaskan jika dividen BUMN telah diambil Danantara, maka tanggung jawab utang juga seharusnya ikut ditanggung.
Wisnu Cipto - Senin, 13 Oktober 2025
Tolak APBN Bayari Utang Whoosh, Menkeu: Untungnya ke Danantara, Susahnya ke Kita
Indonesia
Utang Rp 116 Triliun Proyek Kereta Cepat Terancam Macet, Pemerintah Tetap Ingin Perpanjang Whoosh hingga Surabaya
Mensesneg sebut pemerintah sedang mencari skema terbaik untuk menyelesaikan masalah pembiayaan Whoosh.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 13 Oktober 2025
Utang Rp 116 Triliun Proyek Kereta Cepat Terancam Macet, Pemerintah Tetap Ingin Perpanjang Whoosh hingga Surabaya
Indonesia
Tingkatkan Volume Penumpang, Kereta Cepat Berikan Diskon Hingga Rp 50 Ribu
Adapun peningkatan volume penumpang terus terjadi sejak awal Whoosh beroperasi yang rata-rata sekitar 8.000 penumpang per hari.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 19 September 2025
Tingkatkan Volume Penumpang, Kereta Cepat Berikan Diskon Hingga Rp 50 Ribu
Bagikan