Langkah-langkah Tepat dalam Menghadapi Perlakuan Body Shaming

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Rabu, 02 September 2020
Langkah-langkah Tepat dalam Menghadapi Perlakuan Body Shaming

Kenali langkah-langkah tepat untuk menghadapi body shaming (Foto: pixabay/thedigitalartist)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

BODY Shaming merupakan sebuah perilaku menjelek-jelekkan penampilan orang lain, atau membandingkan kondisi fisik seseorang dengan orang lain. Perlakuan body shaming tentunya akan menimbulkan perasaan tak menyenangkan bagi si korban.

Baca Juga:

Billie Eilish Buat Film Pendek Tentang 'Body Shamming'

Saat mendapat perlakuan body shaming, si korban akan merasa malu pada kondisi tubuhnya, serta merasa bahwa bentuk tubuhnya jelek hingga perlu untuk diperbaiki. Contohnya, saat korban merasa tubuhnya sangat gemuk, ia akan melakukan sejumlah upaya untuk menurunkan berat badan. Dari mulai diet, olahraga keras, hingga minum obat-obatan pelangsing tubuh.

Seperti yang dilansir dari laman alodokter, kondisi tersebut termasuk gangguan mental yang membutuhkan penanganan lebih lanjut dari psikolog atau psikiater.

Untuk kamu yang kerap mengalami body shaming tak perlu khawatir, karena ada beberapa langkah tepat untuk menghadapi perlakuan seperti itu.

Bersyukurlah pada kondisi tubuhmu saat ini (Foto: pixabay/4653867)

Langkah pertama yakni berlatih untuk mensyukuri kondisi diri sendiri. Pada diri kita, selalu ada yang patut kita syukuri, seperti daya pikir, kreativitas tinggi, pembawaan diri yang menyenangkan, bakat di bidang tertentu serta kesehatan yang membuatmu menjalani hidup dengan produktif.

Karena, dengan berfokus pada sejumlah hal positif dalam dirimu, rasa syukur akan tumbuh. Pada akhirnya kamu bisa menerima dan mencintai diri sendiri.

Langkah kedua yaitu menyadari serta menerima kekurangan diri. Memiliki bentuk tubuh, warna kulit dan rambut yang berbeda bukanlah sesuatu yang negatif. Jadi, berhentilah membuat hal itu menimbilkan kesan negatif dalam diri. Karena itu bisa membuatmu tak percaya diri akibat sesuatu yang tak penting.

Bila hal itu bisa diperbaiki, lakukanlah sesuatu untuk memperbaikinya. Jadikanlah perasaan negatif itu sebagai pemicu motivasi. Tapi, bila tak bisa diperbaiki, belajar untuk menerima sebagai bagian dari dirimu. Kembangkanlah pontensi lain dari dirimu yang bisa menutupi kekuranganmu.

Baca Juga:

Jangan Sampai Didiamkan, Ini Cara Menghentikan Tindakan 'Bullying'

Tanamkanlah kata-kata yang bisa menguatkan dirimu, ciptakan inner supporter (Foto: pixabay/free-photos)

Langkah ketiga, ciptakan inner supporter untuk melawan inner bully. Tanamkanlah kata-kata yang bisa menguatkan dirimu. Seperti 'saya cantik' atau 'saya seksi'. Semakin sering kata-kata itu diulang, maka kamu akan semakin memercayainya.

Dengan begitu, kamu tak perlu memperdulikan perlakuan body shaning dari orang lain. Ingatlah, apa yang kamu pikirkan tentang diri sendiri, jauh lebih penting daripada yang orang lain pikir tentang kamu.

Langkah keempat yakni mengubah pola pikir terhadap diri sendiri. Bila seseorang meyakini bentuk tubuhnya atau kondisi fisiknya buruk, maka informasi yang akan mengatakan sebaliknya tak akan diproses oleh otak. Karena itu, ubahlah pola pikir serta pendapatmu tentang diri sendiri.

Semakin kamu yakin bila diri kamu buruk, maka semakin mudah tindakan body shaming menimbulkan dampak negatif pada dirimu. Serta semakin sulit kamu menerima pujian serta kata positif dari orang lain.

Langkah kelima yakni selektif pada pesan di media sosial. Pengguna media sosial saat ini sangat berpengaruh terhadap persepsi seseorang tentang body shaming.

Karena itu, pilihlah pesan positif di media sosial, ikutilah akun yang mempopulerkan ajakan untuk menerima, menghargai serta mencintai diri sendiri. Sebaiknya hindari akun yang menonjolkan pentingnya penampilan fisik, dibanding kualitas diri yang lain. Apalagi yang mengandung ejekan tentang kondisi fisik seseorang.

Nah, bila kamu menjadi korban body shaming, sebaiknya bentengi dirimu dengan rasa percaya dan bangga. (Ryn)

Baca juga:

Terlihat Tanda-Tanda Seperti Ini, Sangat Mungkin Anak Jadi Korban Bullying

#Body Shaming #September Steptember
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special

Berita Terkait

Lifestyle
Apa Itu Body Shaming? Dampak dan Cara Menghadapinya untuk Kesehatan Mental
Body shaming adalah tindakan atau perilaku yang mengkritik, mengejek, atau merendahkan seseorang karena penampilan fisiknya, terutama mengenai bentuk tubuh, berat badan, atau aspek fisik lainnya.
ImanK - Jumat, 20 Desember 2024
Apa Itu Body Shaming? Dampak dan Cara Menghadapinya untuk Kesehatan Mental
Bagikan