Lamborghini Akhiri Produksi Aventador


Aventador terakhir yang diproduksi oleh Lamborghini. (Foto: Lamborghini)
"SEMANIS apapun cokelat, pasti akan kedaluarsa juga." Pepatah ini tampaknya selaras untuk Lamborghini, produsen mobil super dari Italia. Mereka telah mengguratkan senyuman bagi banyak wajah pencinta otomotif berkat desain produk yang gagah nan indah. Juga performa mesinnya yang luar biasa.
Meski begitu, ada masanya produk mereka menapaki masa kedaluarsa. Seperti menimpa Aventador, salah satu mobil super garapan Lamborghini. Mobil ini dihentikan produksinya oleh sang pabrikan pada Selasa (27/9), setelah lebih dari sebelas tahun beredar.
Aventador pertama kali diperkenalkan ke publik di Geneva Motor Show pada 28 Februari 2011. Mobil itu dihadirkan sebagai pengganti Murcielago yang sudah beredar satu dekade.
Lamborghini telah memproduksi sekira 11.465 unit Aventador selama sebelas tahun. Serentang itu, mobil ini menjadi salah satu mobil super paling laku di dunia.
Baca juga:
Lamborghini Rilis Huracan Tecnica, Makin Kuat dan Lincah

Aventador terakhir yang diproduksi oleh Lamborghini adalah sebuah Ultimae Roadster dengan warna biru khusus dari divisi kustomisasi Ad Personam. Mobil itu akan menjadi milik seorang pelanggan di Swiss.
Penghentian produksi Aventador sebenarnya sudah dilakukan jauh-jauh hari. Lamborghini sudah bernait mengakhiri produksi mobil rival Aston Martin Vanquish dan Ferrari F12 Berlinetta ini sejak awal tahun lalu.
Namun, sebanyak 15 unit Aventador Ultimae, termasuk 4.000 kendaraan milik Grup Volkswagen tenggelam bersama kapal kargo Felicity Ace pada Februari 2022. Imbasnya, Lamborghini harus memulai kembali perakitan model tersebut untuk mengganti unit yang hilang.
Aventador sendiri sudah menjadi tulang punggung bagi Lamborghini dalam mencetak angka kesuksesan besar. Perusahaan yang memulai riwayatnya dengan memproduksi traktor ini diketahui sudah memproduksi lebih banyak Aventador ketimbang seluruh model V12 pendahulunya yang dikombinasikan.
Bahkan, Aventador mampu melampaui capaian Murcielago setelah hanya lima tahun produksi. Sebanyak 85 persen pelanggannya memanfaatkan kustomisasi Ad Personam untuk menghasilkan lebih dari 200 warna dan trim unik yang hadir di jalan raya.
Baca juga:
Mengintip Spesifikasi Lamborghini Huracan Evo Spyder yang Dibeli Hotman Paris

Aventador ibarat monster. Betapa tidak, di dalam mobil ini, Lamborghini memuat mesin berkonfigurasi 6.500 cc V12 dengan total tenaga mencapai 690 dk dan torsi 690 Nm. Tak mengherankan bila mesin itu mampu memacu Aventador berakselerasi dari 0-100 km/jam hanya dalam 2,9 detik saja, dan kelajuan tertingginya mencapai 350 km/jam.
Mobil itu juga memiliki cukup banyak varian sejak pertama kali beredar. Antara lain Aventador SVJ yang basisisnya digunakan untuk kendaraan sejenis berskala kecil seperti Veneno, Centenario, Sian FKP 37, dan Countach LPI 800-4.
Lamborghini kini tengah mempersiapkan mobil pengganti Aventador. Penggantinya ini sudah terlihat di jalanan Italia untuk diuji coba beberapa kali. Diperkirakan penerusnya itu akan debut pada 2023. Jadi, sekarang kita boleh ucapkan selamat tinggal untuk Aventador. (waf)
Baca juga:
Lamborghini akan Rilis Huracan Versi Offroad
Bagikan
Andrew Francois
Berita Terkait
Supercar Listrik BYD Yangwang U9 Mejeng di Ajang Otomotif GIIAS 2025

Lamborghini yang Dikendarai Diogo Jota Sering Kena Recall, Ada Masalah Keselamatan?

Bocah 5 Tahun Kendarai Lamborghini Revuelto hingga 312 Km/Jam

Lamborghini Jamin Mesin V8 Terbaru Lebih Baik dari V10 Huracan

Lamborghini Luncurkan Temerario 2025, Jadi Generasi Penerus Huracan

Mesin V8 Baru Lamborghini Mengaum hingga 10.000 RPM

Lamborghini Hadirkan Koleksi Pakaian Pantai, Termahal Rp 10,5 Juta

Penerus Lamborghini Huracan akan Meluncur 16 Agustus

Koenigsegg Kembali Pecahkan Rekor, Jadi Mobil Tercepat di Dunia

Ferrari akan Tetap Pertahankan Mesin V12
