Lagu 'Goo Goo Muck' Alami Lonjakan Streaming Berkat Serial 'Wednesday'
Lagu ini populer berkat, tarian ikonik di 'Wednesday'. (Foto: YouTube/Netflix))
SERIAL Wednesday masih menduduki serial Top 10 Netflix Indonesia sepanjang minggu ini. Bahkan, serial ini menjadi serial Netflix berbahasa inggris dengan jam tayang terbanyak dalam seminggu, melampaui Stranger Things 4.
Tak hanya itu, serial ini ikut melambungkan tarian khas dan musik pengiringnya. Adegan tarian yang ikonik dalam serial ini berada di episode keempat yang berjudul "Woe What a Night". Dalam episode ini, Wednesday sedang berdansa menggunakan gaun hitamnya di Nevermore Academy.
Tariannya yang unik dan creepy tersebut didukung dengan musik yang catchy, yakni "Goo Goo Muck" yang dinyanyikan oleh The Cramps. Seketika adegan tersebut menjadi sangat viral hingga banyak yang mengikutinya dan mengunggahnya di akun Tiktok dengan tagar #wednesdayaddams.
Baca juga:
Dilansir dari NME, popularitas tarian tersebut menjadikan lagu besutan The Cramps mengalami lonjakan streaming 50 kali lipat di Amerika Serikat.
Sebelum pemutaran perdana Wednesday pada 23 November, lagu "Goo Goo Muck" hanya diputar di angka 2.500 streaming harian sesuai permintaan AS. Dalam lima hari setelah lagu diputer di serial tersebut, angka itu melonjak lebih dari 5.000%, mencapai 134.000 streaming harian AS pada 28 November.
Saat ini, "Goo Goo Muck" telah mengumpulkan hampir 10 juta streaming Spotify. "Goo Goo Muck" merupakan salah satu lagu yang ditampilkan di album kedua The Cramps pada 1981, Psychedelic Jungle. Lagu ini dirilis oleh artis aslinya, Ronnie Cook dan The Gaylads, pada 1962.
Baca juga:
Sukses "Goo Goo Muck" mengingatkan kita pada lagu "Running Up That Hill" karya Kate Bush. Lagu yang sudah ada sejak 1985 tersebut juga sempat populer kembali setelah menjadi salah satu soundtrack dalam film Stranger Things 4 yang juga diproduksi oleh Netflix. Ini membuktikan bahwa Netflix punya pengaruh besar dalam industri musik.
Sebelum menjadi soundtrack di Wednesday, ternyata "Goo Goo Muck" pernah menjadi salah satu soundtrack dalam film Texas Chainsaw Massacre 2.
The Cramps adalah band rock asal Amerika yang dibentuk pada 1976. Meski tak begitu tenar, mereka cukup aktif bermusik dengan merilis delapan album hingga 2006. Band ini bubar setelah kematian sang vokalis, Lux Interior, pada 2009. (nbl)
Baca juga:
'You Know What I Need' Lagu Dansa nan Catchy dari PNAU dan Troye Sivan
Bagikan
Hendaru Tri Hanggoro
Berita Terkait
Selfi Yamma Sentuh Hati Pendengar lewat Single Baru ‘Pelukan Nyata’, Simak Lirik Lengkapnya
Imajinari Umumkan Film 'Operasi Pestapora', Iqbaal Ramadhan Jadi Pemimpin Geng Copet
Black Horses Pilih Kejujuran dalam Kebisingan Lewat Single 'Distorsi Menggema'
Adaptasi Buku ke Layar Lebar, Film ‘Na Willa’ Karya Ryan Adriandhy Siap Tayang 2026
Sinergi Suara 2025: Inisiatif Nasional untuk Perkuat Ekosistem Musik Lokal
Ananta Rispo Jadi Montir Pewaris Bengkel dalam Film Komedi Terbaru 'Ketok Mejik'
Mengejar Nada Hilang: Pertunjukan Teater Musik Singkat BATDD x Supple
Eminem Gugat Jenama Pakaian Pantai Australia, Swim Shady, Terdengar Seperti ‘Slim Shady’
Berkali-kali Gagal Tom Cruise Akhirnya Dapat 'Oscar', Pidatonya Bahas Sinema di Matanya
Mulai Produksi, Intip Bocoran Sinopsis dan Pemeran Baru One Piece Live Action Season 3