7 Fakta Menarik Serial Netflix 'Stranger Things 4'


Serial Stranger Things season 4 terbagi menjadi dua bagian. (Foto: Netflix)
STRANGER THINGS telah menjadi salah satu serial TV Netflix yang paling sukses sepanjang sejarah, dan kini serial bergenre misteri itu sudah memasuki season keempat. Stranger Things 4 akan kembali mengikuti kisah karakter Eleven dan kawan-kawan, dalam menjalani hidup yang terpisah untuk pertama kalinya.
Selain menghadapi berbagai kerumitan di masa SMA, sebuah ancaman supernatural baru yang mengerikan muncul dan mungkin menyimpan kunci bagi berakhirnya dunia Upside Down, jika kelompok ini dapat menyelesaikan misteri yang ada. Hadir dalam dua bagian, simak tujuh fakta menarik Stranger Things 4, seperti dikutip dari siaran resmi Netflix, Jumat (3/6).
Baca juga:
Syuting dilakukan di tiga lokasi berbeda
Melebihi musim-musim sebelumnya, untuk pertama kalinya syuting Stranger Things dilakukan di tiga lokasi, yaitu Atlanta, Georgia, Amerika Serikat (AS); Albuquerque, New Mexico (AS); dan Lithuania.
Ketiga lokasi ini menjadi latar utama dalam Stranger Things 4 untuk menggambarkan para karakternya yang berada di Hawkins, Indiana, California, serta Rusia.
“Walau awalnya terpisah, kisah-kisah dari berbagai tempat yang berbeda ini pada akhirnya akan menyatu dan menghasilkan cerita yang sangat unik,” ujar Matt Duffer, salah satu kreator Stranger Things.
Nuansa pakaian menunjukkan perbedaan lokasi
Lokasi yang berbeda-beda di musim ini menjadi semakin mudah dikenali dengan perbedaan nuansa warna pakaian yang dikenakan oleh para karakter. Penggemar bisa melihat para siswa sekolah di California memakai warna cerah, ringan, dan bernuansa pastel.
Di sisi lain, warna-warna pakaian di Hawkins tampil lebih pekat, sementara di Rusia warna gelap sangat menonjol untuk menampilkan rasa dingin dan mencekam.

Film E.T. menjadi sumber inspirasi
Duffer bersaudara menyatakan bahwa film E.T. (1982) garapan sutradara legendaris Steven Spielberg, mengilhami mereka dalam menampilkan lokasi California yang menjadi salah satu set baru di Stranger Things 4.
“California memiliki warna tersendiri yang sangat khas, dan untuk set California di serial ini kami ingin memasukkan suasana seperti film E.T. ke dalamnya,” ujar Ross Duffer.
Film tersebut bahkan menjadi inspirasi utama bagi serial ini sejak awal, saat Duffer Bersaudara menulis naskah episode paling pertama sambil mendengarkan musik gubahan John Williams untuk E.T.
Baca juga:
Karakter Freddy Krueger dan Pinhead mengilhami lahirnya monster baru
Sejalan dengan Stranger Things 4 yang semakin gelap dan mendebarkan, lahirlah sebuah monster baru bernama Vecna. Elemen horor semakin kental terasa di kota Hawkins, yang memiliki sosok penjahat baru dan diilhami dari karakter Pinhead dari film-film Hellraiser (1987-2022) maupun Freddy Krueger dari film-film A Nightmare on Elm Street (1984-1994).
Kata Matt, “Sosok penjahat baru ini merupakan monster berwujud manusia yang kurang lebih menyerupai tradisi para pembunuh berantai di berbagai film.”
Ross menambahkan, “Sejak musim pertama kami ingin menghadirkan sosok penjahat yang benar-benar dapat berbicara pada para karakter di Stranger Things dan bisa menyusup masuk ke dalam kepala mereka. Di musim ini sisi horor psikologisnya akan lebih terasa, membuat Stranger Things lebih dari sekadar serial monster biasa.”

Pemeran Freddy Krueger tampil di Stranger Things 4
Aktor Amerika Robert Englund, yang dikenal dengan perannya sebagai Freddy Krueger sejak pertama kali muncul dalam film horor fenomenal A Nightmare on Elm Street (1984), turut ambil peran dalam Stranger Things 4. Englund berperan sebagai Victor Creel yang juga memiliki hubungan dengan sang monster Vecna.
Joe Keery & Maya Hawke 'kembali' ke masa silam
Dalam musim terbaru ini, Steve (Joe Keery) dan Robin (Maya Hawke) bekerja di sebuah penyewaan video bernama Family Video. Kedua aktor pun harus belajar 'kembali' ke era 1980-an, di mana tempat penyewaan video sedang naik daun dengan format video Betamax dan VHS.
“Joe dan Robin yang lahir di tahun 1990-an tidak pernah mengalami sendiri apa rasanya berada di tempat itu. Saya harus menjelaskan kepada mereka cara mengoperasikan video serta menerangkan kemasan plastik video yang ada di balik sampul,” ujar Matt.
“Syuting di set toko video tersebut sangat menyenangkan karena rasanya seperti kembali ke masa silam. Rasanya penuh dengan nostalgia dan keajaiban.”
Penghormatan bagi Kobe Bryant
Karakter Lucas Sinclair (Caleb McLaughlin) mengenakan jersey nomor delapan saat ia ikut bertanding dalam tim bola basket SMA Hawkins. Caleb merupakan penggemar berat pemain basket Kobe Bryant, yang meninggal pada Januari 2020. Jersey bernomor delapan tersebut dicetuskan oleh Caleb dan dimaksudkan sebagai penghormatan bagi sang atlet legendaris. (*)
Baca juga:
Rowan Atkinson Kembali lewat Serial Komedi Netflix 'Man vs Bee'
Bagikan
Ananda Dimas Prasetya
Berita Terkait
Dimas Anggara Ceritakan Lelahnya Jadi Zombie di Film 'Abadi Nan Jaya'

Netflix Siapkan K-Drama Epik 'Kin and Sin', Kisahkan Perebutan Kekuasaan 3 Klan di Pulau Jeju Korea

‘Genie, Make a Wish’ Bertabur Cameo Bintang, Bikin Salfok Lihat Song Hye-kyo Jadi Jinniya

Ketika Jamu Jadi Sumber Wabah Zombi, Film 'Abadi Nan Jaya' Siap Tayang di Netflix 23 Oktober 2025

'The Mandalorian & Grogu' Dijadwalkan Tayang 22 Mei 2026, Simak Fakta Menarik Seputar Film Terbaru Franchise Star Wars

Netflix Hadirkan Film Animasi 'The Twits', Adaptasi Nakal dari Novel Roald Dahl

Meriah dan Kompetitif, ini nih Daftar Lengkap Nominasi FFI 2025

Intip Para Pemeran 'Nice To Not Meet You' yang Bakal Tayang Perdana Bulan Depan, Nomor 4 Paling Bikin Penasaran

Usung Satire Politik dan Humor Gelap, Film 'Good News' Karya Byun Sung-hyun Resmi Tayang di Netflix

Film 'Sosok Ketiga: Lintrik' Siap Tayang 6 November 2025, Intip Sinopsis, Trailer, hingga Fakta Produksinya
