Kudus Fashion Week 2024 Tonjolkan Caping Kalo sebagai Ikon Budaya Daerah
Kudus Fashion Week 2024 angkat caping kalo ke panggung fashion. Foto: Dok/Nojorono Tobacco International
MerahPutih.com - Momen hari jadi Kabupaten Kudus ke-475 tahun ini semakin istimewa dengan hadirnya Kudus Fashion Week 2024.
Ajang yang diinisiasi oleh PT Nojorono Tobacco International dan Pemkab Kudus itu, mengusung tema "Kudus: The Icon of Caping Kalo". Festival itu berlangsung selama tiga hari yang dimulai pada Kamis (19/9) lalu.
Kudus Fashion Week 2024 menampilkan rangkaian pagelaran busana dengan Caping Kalo, lomba fotografi, dan videografi, yang terbuka untuk masyarakat umum.
Direktur PT Nojorono Tobacco International, Arief Goenadibrata, mengungkapkan rasa syukurnya atas terlaksananya Kudus Fashion Week 2024 di acara hari jadi Kabupaten Kudus ke-475.
”Nojorono Kudus terus berkomitmen untuk melestarikan salah satu warisan budaya khas Kabupaten Kudus, yakni Caping Kalo. Semoga dengan adanya Kudus Fashion Week 2024 ini, masyarakat Kabupaten Kudus makin mengenal dan mencintai budaya khas Kudus khususnya caping kalo,” ujar Arief dalam keterangan resminya.
Baca juga:
Angkat Budaya Solo, Bayu Skak Siap Hadirkan Film 'Cocote Tonggo'
Alun-alun Simpang 7 pun menjadi bukti antusiasme masyarakat dalam merayakan hari jadi Kudus dan wujud apresiasi masyarakat terhadap Caping Kalo.
Tak hanya itu, kemeriahan perayaan juga didukung dengan penampilan musik tradisional dan modern, hingga menjadi wadah bagi para pengrajin lokal hingga UMKM dan binaan Yayasan Karya Bakti Nojorono (YKBN), seperti Alammu Parijotho, Teh Daun Kelor, dan Kerajinan Eceng Gondok.
Kudus Fashion Week 2024 juga dihadiri oleh Pj Bupati Kudus, M. Hasan Chabibie. Dalam kesempatan itu, Chabibie menyampaikan, Caping Kalo yang awalnya hanya digunakan oleh masyarakat kelas menengah ke bawah, kini mulai bertransformasi dan dimodifikasi lebih kekinian di dunia fashion.
"Caping kalo terlihat sangat cocok dipadukan dengan kostum apapun, mulai dari kebaya hingga outfit kekinian. Ini menunjukkan bahwa Caping Kalo memiliki potensi yang sangat layak dipromosikan lebih maksimal," katanya.
Baca juga:
Pakaian Adat Khas Indonesia, Ada 11 Busana Tradisional dan Penjelasannya
Kudus Fashion Week 2024 diharapkan dapat menyadarkan masyarakat akan budaya Caping Kalo, sekaligus mendorong potensi budaya dan kreativitas masyarakat Kudus kepada khalayak yang lebih luas.
Tak hanya menjadi simbol kebanggaan daerah, tetapi juga membuka peluang bagi para pelaku industri kreatif lokal untuk berkembang dan berinovasi ke depannya. (*)
Bagikan
Soffi Amira
Berita Terkait
UNIQLO Gandeng BABYMONSTER untuk Koleksi UT Terbaru, Tampilkan Desain Edgy dan Playful
Thrifting makin Digandrungi, Industri Tekstil dalam Negeri Ketar-Ketir
Tumbler Viral, Lebih daripada Gaya Hidup Sehat tapi Fashion Statement
Panduan Thrifting Jakarta, Rekomendasi Seru dari Blok M Square hingga Pasar Santa
Menenun Cerita Lintas Budaya: Kolaborasi Artistik Raja Rani dan Linying
JF3 Fashion Festival Bawa Industri Mode Indonesia ke Kancah Global, akan Tampil di Busan Fashion Week 2025
Dari Sneakers Langka hingga Vinyl Kolektibel, Cek 3 Zona Paling Hits di USS 2025
USS 2025 Resmi Dibuka: Lebih Megah, Lebih 'Kalcer', dan Penuh Kolaborasi Epik
USS 2025 Kembali Digelar di JICC, Lebih dari 300 Brand Bakal Ikut Berpartisipasi!
IdeaFest 2025 Angkat Tema '(Cult)ivate the Culture', Ajak Kreator Indonesia Menghidupkan Budaya Lewat Inovasi