Kronologi Kericuhan Diduga Suporter Sepak Bola di Stasiun Manggarai

Tangkapan layar kericuhan oleh diduga suporter sepak bola di Stasiun Manggarai (KAI)
MerahPutih.com- Di media sosial beredar video kericuhan yang diduga melibatkan sejumlah orang terjadi di Stasiun Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan.
Peristiwa yang berlangsung pada Rabu (1/5) sempat viral di media sosial. External Relations and Corporate Image CareKAI Commuter, Leza Arlan menyebut, kericuhan itu diduga melibatkan suporter sepak bola.
"Dapat kami sampaikan bahwa keributan terjadi antar pengguna yang terindikasi sebagai suporter sepakbola," ujar Leza Arlan saat dikonfirmasi wartawan di Jakarta, Kamis (2/5).
Menurut Leza, peristiwa ini langsung ditangani aparat keamanan setempat. "Seluruh petugas keamanan di Stasiun Manggarai yang terdiri dari PKD dan BKO Marinir langsung melakukan pengamanan di area hall lantai 1 tersebut," sambungnya.
Baca juga:
Kericuhan bermula saat Commuter Line No. 1059B dengan rute Bogor-Manggarai masuk di Stasiun dan proses penurunan pengguna KRL. Lalu terdapat rombongan suporter bola pada saat berada di area hall lantai 1 berhamburan mengejar pengguna lain yang terindikasi sebagai suporter sepakbola klub lainnya.
"Tanpa diketahui permasalahannya sehingga pengguna yang di kejar berlari dan berpencar menuju ke area gate timur, gate barat dan peron," imbuhnya.
Melihat kejadian tersebut, Leza menyebut petugas pengamanan yang berjaga langsung berusaha menahan dan mengamankan rombongan tersebut serta mengarahkan rombongan lainnya untuk langsung menuju ke peron 3-4.
"Untuk naik commuter line No. 5142A dengan rute Kampungbandan-Cikarang, sedangkan pengguna lain yang dikejar oleh rombongan keluar melalui pintu gate timur dan gate barat," tuturnya.
Baca juga:
Tarif KRL Bakal Naik, DPR Khawatir Beban Ekonomi Rakyat Makin Berat
Setelah kondisi kondusif, lanjut Leza, petugas PKD dan BKO Marinir Stasiun Manggarai melakukan penyisiran di semua area stasiun untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pengguna di stasiun. Selain itu juga petugas melakukan koordinasi ke Stasiun Cikarang sebagai tujuan pengguna.
Menurut Leza, di Stasiun Cikarang juga sempat kembali terjadi keributan. Namun petugas dapat menanggulanginya dan beberapa dari mereka diserahkan ke Polsek Cikarang Utara.
KAI Commuter akan bertindak tegas kepada seluruh pengguna yang mengganggu keamanan dan kenyamanan baik di Commuter Line ataupun di stasiun. “Kami tidak segan-segan akan melaporkan ke pihak yang berwajib," tutup Leza. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Benang Layangan Tersangkut di Jaringan Atas Rel Bahayakan KRL Tanah Abang-Tigaraksa

KAI Daop 1 Kantongi 15 Juta Penumpang, Penumpang Tertinggi Berangkat Pasar Senen

Demi Alasan Keamanan, Jembatan Saksi Bisu Kereta Bintaro Dibongkar

36 Kasus Pelecehan Seksual di Kereta Mayoritas Terjadi di KRL, KAI Ancam Blacklist Pelaku Nakal

Ojol Tewas Tertabrak KRL di Kedoya, Motor Listrik Ringsek Terpental 500 Meter

PT KAI Bongkar Habis Puluhan Bangunan Liar di Jalur Kampung Bandan-Angke, Bisa Bahayakan Perjalanan Kereta

Penumpang KRL Commuterline Solo Makin Naik, Simbol Mobilitas Berkelanjutan

Ratusan Orang Jadi Korban karena Terobos Perlintasan Sebidang, KAI Minta Pengendara ‘Mengalah’ saat Kereta Melintas

Penumpang Kereta Api Jarak Jauh Meroket Saat HUT TNI, Paling Banyak dari Stasiun Gambir

Sepanjang 2025, Layanan Kereta Wisata KAI Tumbuh 92,84%
