Komunitas Tionghoa Curhat ke RIDO, Jakarta Harus Punya Gedung Opera Kesenian


Cagub dan Cawagub Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil (RK)-Suswono bertemu dengan komunitas Tionghoa di Kawasan Glodok, Jakarta Barat, Rabu (23/10). (foto: Dokumen tim RK).
MerahPutih.com - Pasangan calon gubernur (Cagub) dan wakil gubernur (Cagub) Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil dan Suswono (RIDO), menerima masukan dari Komunitas Tionghoa terkait gedung Chinese Opera sebagai bagian dari selebrasi multi-etnisitas Jakarta.
"Curhatan dari para tokoh-tokoh di sini, antara lain ingin ada gedung opera untuk kesenian. Ternyata belum ada," ujar Ridwan Kamil usai diskusi di Pantjoran Tea House di kawasan Glodok, Jakarta Barat, Rabu (23/10)
Jika dirinya terpilih sebagai pemimpin Jakarta, Ridwan Kamil berkomitmen untuk bersikap adil ke seluruh warga, termasuk memberi ruang ekspresi berkesenian.
Sejalan, Suswono menyebut keberadaan Chinese Opera house di Jakarta membuat warga tidak perlu pergi ke luar negeri untuk menikmati seni panggung tradisional Tionghoa.
Baca juga:
Bertemu Komunitas Tionghoa, Ridwan Kamil Pamer Punya 20 Karya di China
"Saya setuju dengan gedung opera tadi, kalau di sini ada ngapain jauh-jauh harus ke luar. Kalau saya jadi calon wakil gubernur, kami siap turun melayani warga Jakarta," ujar Suswono.
Pasangan RIDO juga berencana menjadikan kawasan Glodok sebagai destinasi wisata skala internasional. Arsitektur, kuliner, serta budaya Tionghoa yang kental, menjadikan kawasan Glodok memberi keunikan dan warna tersendiri di Jakarta.
Selain itu, sungai yang melintasi kawasan tersebut akan direvitalisasi. Selain untuk mengurangi risiko banjir, daerah aliran sungai bisa dipercantik seperti waterfront di luar negeri.
"Kalau mempercantik memang ilmu saya, sungai yang melintas Rasuna Epicentrum itu buah tangan saya. Intinya saya punya komitmen Glodok naik kelas jadi destinasi wisata, nanti kita sempurnakan," kata Ridwan Kamil.
Saat seluruh potensi tersebut bisa dioptimalkan, kawasan Glodok bisa menjadi magnet bagi pelancong domestik maupun mancanegara.
"Kawasan Glodok bisa kita sulap menjadi kawasan seperti Malioboro. Banyak turis yang main ke sini dan menikmati daerah ini," tutupnya. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Pramono Ngaku Dipuji Ketua Timses RK Riza Patria setelah Debat Pilkada Jakarta

KPU DKI Evaluasi Surat Suara Tak Sah dalam Pilkada Jakarta 2024

KPU Kembalikan Dana Hibah Rp 448 Miliar Karena Tidak Terpakai Saat Pilkada Jakarta

Umat Buddha Gelar Buka Puasa Bersama untuk Umat Muslim saat Ramadan 1446 H di Vihara Dharma Bakti

Warga Etnis Tionghoa Berburu Pernak-pernik Jelang Perayaan Imlek 2025

Pilkada Hanya Satu Putaran, KPU Jakarta Kembalikan Hibah Rp 355 Miliar ke Pemprov

Kepastian Jadwal Pelantikan Pramono Jadi Gubernur Jakarta 7 Februari Tergantung Keppres

Pj Gubernur Teguh Puji Pilkada Jakarta Sukses Jadi Contoh Demokrasi di Indonesia

Pramono Siapkan Tim Transisi Ambil Kekuasaan, Janji Diisi Orang Profesional

Ucapkan Selamat ke Pram-Doel, Kun Ibaratkan Pimpin Jakarta Mirip Masak Nasi Goreng
