Komisi X DPR: RUU Sisdiknas Harus Jamin Kualitas dan Mutu Pendidikan Nasional

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Selasa, 03 Juni 2025
Komisi X DPR: RUU Sisdiknas Harus Jamin Kualitas dan Mutu Pendidikan Nasional

Gedung DPR RI. (Foto: MerahPutih.com/Dicke Prasetia)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Anggota Komisi X DPR RI, Andi Muawiyah Ramly, menekankan pentingnya Rancangan Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional (RUU Sisdiknas) untuk secara tegas menjamin peningkatan kualitas dan mutu pendidikan di Indonesia.

Pria yang akrab disapa Amure ini menyampaikan, pembaruan RUU Sisdiknas tidak boleh hanya bersifat administratif atau normatif, tetapi harus menyentuh aspek substansial yang berdampak langsung pada proses pembelajaran, kesejahteraan tenaga pendidik, serta pemerataan akses pendidikan berkualitas di seluruh wilayah Indonesia.

“RUU Sisdiknas harus menjadi payung hukum yang kuat, yang memberikan jaminan terhadap kualitas pendidikan. Kita tidak bisa lagi berbicara soal pendidikan hanya dari sisi partisipasi, tetapi juga harus dari sisi mutu. Itu artinya, standar nasional pendidikan harus diperkuat dan implementasinya dikawal ketat,” kata Amure di Jakarta, Rabu (3/6).

Baca juga:

RUU Sisdiknas Diharap Beri Kepastikan Sistem Pendidikan Nasional Jadi Lebih Inklusif Terhadap Perkembangan Zaman

Lebih lanjut, ia juga menyoroti pentingnya pengakuan terhadap semua bentuk pendidikan, termasuk pendidikan berbasis kearifan lokal, serta perlunya penyelarasan antara pendidikan formal dan non-formal agar tidak terjadi dikotomi yang merugikan peserta didik.

Amure juga mendorong agar RUU ini mencantumkan komitmen terhadap peningkatan kompetensi guru secara berkelanjutan, insentif yang layak, serta perlindungan hukum bagi pendidik.

“Kita ingin RUU ini memberi rasa keadilan bagi seluruh pelaku pendidikan. Mutu pendidikan tidak akan meningkat jika guru tidak diperhatikan secara serius,” ujarnya.

Baca juga:

Denny Cagur Tegaskan RUU Sisdiknas Harus Jadi Arah Baru Pendidikan Nasional, Bukan Sekadar Tambal Sulam

Ia menegaskan bahwa Komisi X DPR akan terus mengawal pembahasan RUU Sisdiknas agar sejalan dengan semangat reformasi pendidikan yang berorientasi pada kualitas, inklusivitas, dan keberlanjutan.

"Kunci pendidikan itu ada pada kualitas, inklusif dan berkelanjutan. Ketiganya ini tidak bisa dipisahkan dalam sistem pendidikan kita. Oleh karena itu saya berharap betul, dan pasti akan terus saya kawal, revisi UU Sisdiknas nantinya harus berorientasi pada tiga kunci itu," tandasnya. (Pon)

#Komisi X DPR #UU Sisdiknas #Pendidikan
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
Sekolah Dapat Bantuan Smart TV, DPR Minta Guru Diberi Pelatihan dan Diawasi agar tak Ada Penyalahgunaan
Memastikan adanya mekanisme pengawasan, agar perangkat yang disediakan negara, benar-benar digunakan untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
Dwi Astarini - Rabu, 01 Oktober 2025
Sekolah Dapat Bantuan Smart TV, DPR Minta Guru Diberi Pelatihan dan Diawasi agar tak Ada Penyalahgunaan
Indonesia
Legislator PKB Desak Investigasi Ambruknya Ponpes Al-Khoziny di Sidoarjo
Keselamatan manusia harus menjadi prioritas utama dalam pembangunan lembaga pendidikan
Wisnu Cipto - Selasa, 30 September 2025
Legislator PKB Desak Investigasi Ambruknya Ponpes Al-Khoziny di Sidoarjo
Indonesia
Waka Komisi X DPR Ibaratkan Kasus Keracunan MBG Tantangan Kerikil Menuju Sukses
MBG menjadi investasi terbesar untuk dunia pendidikan
Wisnu Cipto - Senin, 29 September 2025
Waka Komisi X DPR Ibaratkan Kasus Keracunan MBG Tantangan Kerikil Menuju Sukses
Berita Foto
Raker Perdana Menpora Erick Thohir dengan Komisi X DPR Bahas Program Kerja
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Erick Thohir (kanan) bersalaman dengan Ketua Komisi X DPR Hetifah Sjaifudian (kiri) sebelum mengikuti rapat kerja di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (29/9/2025).
Didik Setiawan - Senin, 29 September 2025
Raker Perdana Menpora Erick Thohir dengan Komisi X DPR Bahas Program Kerja
Indonesia
DPRD DKI Terima Laporan Pungli hingga Rp 5 Juta di Sekolah Gratis
Padahal, pemerintah telah menetapkan kebijakan sekolah gratis.
Dwi Astarini - Kamis, 25 September 2025
DPRD DKI Terima Laporan Pungli hingga Rp 5 Juta di Sekolah Gratis
Indonesia
Marak Keracunan MBG, Komisi X DPR Usulkan Dapur Sehat di Sekolah
Komisi X DPR desak pemerintah lakukan evaluasi menyeluruh terhadap pelaksanaan program makan bergizi gratis (MBG).
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 25 September 2025
Marak Keracunan MBG, Komisi X DPR Usulkan Dapur Sehat di Sekolah
Indonesia
Ribuan Siswa Keracunan MBG, Komisi X DPR: Mendikdasmen Harus Koordinasi dengan BGN
Ribuan siswa kini mengalami keracunan MBG. Wakil Ketua Komisi X DPR, Lalu Hadrian Irfani, meminta Mendikdasmen untuk berkoordinasi dengan BGN.
Soffi Amira - Rabu, 24 September 2025
Ribuan Siswa Keracunan MBG, Komisi X DPR: Mendikdasmen Harus Koordinasi dengan BGN
Indonesia
Legislator Tegaskan Jumlah Siswa Sedikit tak Boleh Jadi Alasan Tutup Sekolah
Penutupan sekolah harus dikaji ulang dengan matang agar tidak merugikan generasi muda di daerah.
Dwi Astarini - Selasa, 23 September 2025
Legislator Tegaskan Jumlah Siswa Sedikit tak Boleh Jadi Alasan Tutup Sekolah
Indonesia
Pramono Resmikan Universitas PTIQ sebagai Kampus Peradaban Alquran Internasional di Jakarta
Berharap Universitas PTIQ menjadi teladan bagi kampus lain dan sumber intelektual masa depan.
Dwi Astarini - Selasa, 23 September 2025
Pramono Resmikan Universitas PTIQ sebagai Kampus Peradaban Alquran Internasional di Jakarta
Indonesia
Prabowo Naikkan Gaji Guru dan Dosen ASN, Komisi X DPR: Nasib Honorer juga Harus Diperhatikan
Presiden RI, Prabowo Subianto, akan menaikkan gaji guru dan dosen ASN. Komisi X DPR juga meminta nasib guru honorer diperhatikan, karena gajinya kecil.
Soffi Amira - Senin, 22 September 2025
Prabowo Naikkan Gaji Guru dan Dosen ASN, Komisi X DPR: Nasib Honorer juga Harus Diperhatikan
Bagikan