Kolaborasi Bawa Indonesian Basketball League ke Metamesta


Indonesian Basketball League (IBL) dan jagat.io berkolaborasi untuk bisa mempromosikan olahraga basket ke kaum muda di era digital, terutama Gen Z dan Gen Alpha. (Foto: dok. IBL)
AWAL 2023 mengawali babak baru di dunia olahraga Indonesia.Liga Bola Basket Indonesia atau Indonesian Basketball League (IBL) berkolaborasi bersama Jagat.io membawa liga bola basket tertinggi nasional tersebut ke metaverse (metamesta).
Jagat.io merupakan platform penyedia media sosial format metamesta yang diluncurkan tahun lalu dan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo. Kemitraan terbaru mereka dengan IBL akan mempromosikan olahraga basket ke kaum muda pada era digital, terutama Gen Z dan Gen Alpha.
Dua belah pihak menilai bila bola basket masuk ke metamesta akan sangat menarik karena masih tergolong baru dan menjanjikan pengalaman yang berbeda.
“Saya yakin dengan menjalin kerjasama dengan berbagai pihak, bola basket Indonesia akan semakin berkembang dan dikenal masyarakat Indonesia. Apalagi demam atau booming basket masih terus berlanjut dan Indonesia akan menjadi tuan rumah FIBA World Cup 2023,” kata Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah.
Baca juga:
Personal Motion Tracking Avatar 3D Garapan Sony untuk Metaverse

Kehadiran IBL di metamesta Jagat.io juga turut memeriahkan IBL Musim 2023. Di tahap awal, Jagat.io akan menghadirkan kreasi lapangan basket di metamesta, lalu membuat kostum basket yang dirancang unik dengan karakteristik khas IBL.
Pendekatan IBL memupuk fanbase basket Indonesia melalui metamesta ini sangat progresif, sejalan dengan energi yang ingin diraih oleh Jagat.io. "Terlebih Jagat.io sebagai platform sosial juga memiliki beberapa fitur yang dapat memudahkan fans basket Indonesia dalam berkomunitas,” tutur CEO dan Co-founder Jagat.io, Barry Beagen.
Baca juga:
Tampil Memukau dengan Makeup dan Hairstyle Pilihan di Dunia Metaverse

“Pengguna Jagat.io memiliki antusiasme yang tinggi dalam bidang olahraga, seperti bagaimana terlihat pada ajang Piala Dunia 2022, banyak yang berkomunitas secara organik,” tambahnya.
Menurut Barry, antusiasme IBL masuk ke dunia metamesta akan menarik minat di industri lain berbuat hal serupa. Ujungnya, ini akan mendorong dunia metamesta dilihat sebagai hal yang benar-benar menarik bagi siapapun, termasuk brand yang ingin menjangkau generasi muda pada era digital.
Ragam bentuk kolaborasi IBL dan metamesta Jagat.io akan terus dieksplorasi secara bertahap. Kehadiran lapangan basket dan jersey basket ala IBL di metamesta dapat diakses publik mulai 12 Januari 2023 melalui desktop dan mobile app Jagat.io. (dgs)
Baca juga:
Teknologi Metaverse Indonesia Bersaing di Kancah Internasional
Bagikan
Hendaru Tri Hanggoro
Berita Terkait
Cetak Sejarah, Doncic Bawa Lakers Tumbangkan Nuggets

Ketua Perbasi Jakarta Beri Catatan Membangun untuk LIMA Basketball

FIBA Dirikan Markasnya di Jakarta, Jokowi Sebut Basket Indonesia Bakal Ikut Terdongkrak

Tim Basket Putra-Putri DKI Jakarta Kawinkan Emas PON XXI

LeBron James Berambisi Penuh Raih Medali Emas Olimpiade untuk Ketiga Kali

Dewa United Banten Petik Pelajaran Berharga Usai Kalah dari KBS

Erick Thohir Sebut FIBA akan Buka Kantor di Indonesia

Dewa United Banten Lanjutkan Tren Positif, Enam Laga Tanpa Kalah

Kemenangan Keempat bagi Dewa United Banten di IBL 2024

Dewa United Jatuhkan Mental Bima Perkasa
