Kisah Heroik AKBP Rony Selamatkan Anak Terduga Pelaku Bom Polretabes Surabaya

MerahPutih.com - Teror bom kembali mengguncang kota Surabaya. Senin (14/5) pagi WIB. Polrestabes Surabaya dikagetkan dengan suara ledakan yang berasal dari pengendara motor ketika akan masuk markas kepolisian.

Kepanikan terjadi di Mapolrestabes Surabaya. Sejumlah anggota langsung memberikan pertolongan kepada rekannya yang menjadi korban bom bunuh diri.

Namun, dibalik kejadian itu, ada kisah heroik yang dilakukan Kasat Narkoba Polrestabes Surabaya AKBP Rony. Tanpa rasa takut, ia berlari ke arah lokasi kejadian dan menggendong bocah perempuan kecil yang berdiri sempoyongan.

"Saya tidak memikirkan ledakan. Ini naluri sebagai seorang ayah. Saya ingin anak itu selamat. Entah anak pelaku atau bukan, dia harus selamat." ujar AKBP Rony, saat dikonfirmasi MerahPutih.com.

#JatimMakmur Anak terduga pelaku bom bunuh diri di pintu gerbang Polrestabes Surabaya Jalan Sikatan masih selamat ledakan bom. pic.twitter.com/YZh12rtMwI

— #JatimMakmur (@Surabaya_Makmur) May 14, 2018

AKBP Rony juga mengaku lega setelah berhasil menyelamatkan anak berusia enam tahun itu. Tapi, lagi lagi AKBP Rony mengaku tak terpikirkan bom meledak.

"Sungguh sedikitpun saya tidak memikirkan bom meledak. Bahkan, sekarang saya juga terpikirkan. Pikiran saya, bahwa anak itu harus selamat dari ledakan." ujarnya.

Belum diketahui identitas anak tersebut, karena langsung dirawat di rumah sakit. Namun, AKBP Rony menduga bahwa anak tersebut adalah anak dari pelaku terduga teroris yang berada di motor.

Sementara, Polrestabes Surabaya sudah memberikan keterangan ada 4 polisi dan 6 warga sipil yang terluka.

Berita ini merupakan laporan Budi Lentera, kontributor merahputih.com, untuk wilayah Surabaya dan sekitarnya. Baca juga artikel terkait di: Polisi Jadi Korban Bom di Polrestabes Surabaya