Ketua DKJ Tegaskan Perusakan Benda dan Bangunan Bersejarah Adalah Kejahatan Serius yang Melampaui Batas Kemanusiaan

Kondisi di musuem Pemkab Kediri di Kediri, Jawa Timur, setelah kerusuhan yang disertai dengan penjarahan. ANTARA/Asmaul
Merahputih.com - Ketua Dewan Kesenian Jakarta (DKJ), Bambang Prihadi, mengimbau masyarakat untuk menjaga bangunan dan benda-benda bersejarah. Ia mengecam keras tindakan perusakan dan vandalisme terhadap peninggalan sejarah.
"Saya mengutuk keras perusakan ini. Saya sangat berharap seluruh masyarakat memiliki kesadaran bahwa peninggalan sejarah adalah bagian dari diri kita," ujar Bambang, Senin (1/9).
Baca juga:
Menurutnya, perusakan warisan sejarah bukan hanya kejahatan serius, tetapi juga tindakan yang tidak manusiawi karena benda-benda ini memiliki nilai tak terhingga dan menjadi saksi bisu terbentuknya bangsa Indonesia.
"Sejarah bukan benda mati, melainkan sesuatu yang membuat diri kita ada hari ini," tegasnya.
Bambang menegaskan bahwa sejarah masa lalu adalah bagian tak terpisahkan dari bangsa ini. Oleh karena itu, merusak peninggalan bersejarah sama saja dengan merusak jati diri bangsa.
"Jika kita menghancurkannya, sesungguhnya kita sedang menghancurkan diri kita hari ini. Tolong sadari itu."
Sebelumnya, Kementerian Kebudayaan melaporkan adanya kerusakan pada beberapa cagar budaya dan museum di Kediri, Surabaya, dan Bandung.
Di Museum Bagawanta Bhari Kediri, beberapa koleksi seperti kepala patung Ganesha, kain batik, dan buku-buku lama hilang, sementara miniatur lumbung mengalami kerusakan parah. Namun, juru pelihara berhasil menyelamatkan beberapa koleksi lain, termasuk arca Bodhisatwa dan bata berinskripsi mantra.
Baca juga:
Selain itu, Kementerian Kebudayaan juga menyayangkan insiden pembakaran di Gedung Grahadi Surabaya, yang merupakan cagar budaya provinsi dan rumah dinas Gubernur Jawa Timur.
Gedung yang dibangun pada tahun 1795 itu mengalami kerusakan di sisi barat bagian depan. Kerusakan serupa juga terjadi pada gedung cagar budaya di Jalan Diponegoro No. 20, Bandung.
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
20 Oktober Memperingati Hari Apa? Ini Daftar Lengkap dan Maknanya

19 Oktober Memperingati Hari Apa? Dari Tragedi Bintaro hingga Hari Kemanusiaan!

18 Oktober Memperingati Hari Apa? Banyak Orang yang Nggak Tahu!

17 Oktober Memperingati Hari Apa? Ini Catatan Penting yang Perlu Diketahui

15 Oktober Memperingati Hari Apa? Duh, Deretan Momen Ini Penting Banget!

Ukir Sejarah, Tanjung Verde Lolos ke Piala Dunia 2026 untuk Pertama Kalinya

14 Oktober Memperingati Hari Apa? Ini Deretan Fakta dan Perayaan Dunia yang Jarang Diketahui!

12 Oktober Memperingati Hari Apa? Ini Daftar Peringatan dan Fakta Menarik yang Jarang Diketahui

11 Oktober Memperingati Hari Apa? Ini Deretan Peringatan Menarik di Dunia dan Fakta Sejarahnya

10 Oktober Memperingati Hari Apa? Ini Deretan Fakta Dunia, Tokoh Lahir, dan Sejarah Pentingnya
