Kereta Cepat Jakarta - Bandung Pecah Rekor, 24 Ribu Penumpang Per Hari
Penumpang Kereta Cepat Jakarta Bandung. (MerahPutih.com/Kanu)
MerahPutih.com - Penumpang Kereta Cepat ‘Whoosh’ Jakarta - Bandung menembus rekor tertinggi saat libur sekolah. Pada Jumat (5/7), penumpang Whoosh mecapai 24.135.
“Angka 24 ribu penumpang per hari mencerminkan kepercayaan dan kepuasan masyarakat terhadap layanan kereta cepat Whoosh yang nyaman, cepat, dan efisien,” ujar General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa di Jakarta, Sabtu (6/7).
Pada momen liburan kali ini, peningkatan volume penumpang terjadi sangat signifikan. Pada periode libur sekolah 14 Juni sampai 14 Juli 2024, KCIC telah menjual sekitar 500 ribu tiket Whoosh.
“Adapun yang sudah diberangkatkan pada 14 Juni sampai 6 Juli sudah sekitar 450 ribu penumpang,” jelas Eva.
Baca juga:
Kereta Cepat Whoosh Sangat Diminati Penumpang Rombongan
Banyak wisatawan dan keluarga yang memilih Whoosh sebagai moda transportasi utama untuk mengunjungi berbagai destinasi wisata di musim liburan kali ini.
Kecepatan, kenyamanan, dan bundling promosi dengan 12 destinasi wisata menjadi salah satu keunggulan yang ditawarkan oleh layanan Whoosh.
“Mereka membutuhkan perjalanan cepat dan tepat waktu untuk keperluan pekerjaan mereka,” ucap Eva.
Baca juga:
Libur Panjang Sekolah, Penumpang 'Whoosh' Melonjak 20 Persen
Eva menambahkan, KCIC akan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas layanan dan memenuhi kebutuhan penumpang melalui berbagai inovasi.
"Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan dan memberikan pengalaman terbaik bagi setiap penumpang,” tutup Eva.
Baca juga:
Kereta Cepat Jadi Pilihan Orang Tua dan Anak Untuk Berlibur di Jakarta dan Bandung
Sekedar informasi, Kereta Cepat Whoosh adalah layanan Kereta Cepat pertama di Indonesia dan Asia Tenggara yang beroperasi dengan kecepatan hingga 350 km/h.
Kereta Cepat Whoosh memiliki jalur sepanjang 142,3 km dengan 13 terowongan dan akan melayani 4 Stasiun yaitu Halim, Karawang, Padalarang, dan Tegalluar. (knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Lidik Dugaan Korupsi Whoosh, KPK Telusuri Status Lahan di Halim Benar Tidak Milik TNI AU
Barang Bawaan Penumpang Ketinggalan dan Hilang di Kereta Whoosh, Begini Cara Urus Layanan Lost & Found
Barang Tertinggal atau Hilang di Kereta? Jangan Panik, Ikuti Langkah-Langkah Ini
Jelang Angkutan Nataru 2026, Semua Awak Kereta Cepat Jakarta-Bandung Wajib Tes Urine oleh BNN
Bukan Cuma Jual Beli Tanah Negara, Penyelidikan KPK Temukan Indikasi Mark Up Dana Lahan Whoosh
[HOAKS atau FAKTA]: Gara-Gara Menkeu Purbaya Tak Mau Talangi, Luhut Ancam Rakyat Ikut Bayar Utang Whoosh Rp 119 Triliun
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Murka Terhadap Purbaya karena Ogah Lunasi Utang Kereta Cepat
KPK Duga Ada Tanah Negara Dijual ke Negara di Proyek Kereta Cepat Whoosh
Negara Tanggung Utang Whoosh, Serikat Pekerja Kereta Api Puji Keberanian Prabowo
Jelang Hari Pahlawan, Tarif Tiket Whoosh Turun Mulai Rp 200 Ribu