Kera Jelmaan Santri Munafik di Cirebon


Kera di Kelurahan Kalijaga Kecamatan Harjamukti, kota Cirebon yang konon jelmaan santri munafik. (Foto: MP/Mauritz)
TEPATNYA di Kelurahan Kalijaga Kecamatan Harjamukti, kota Cirebon, terdapat situs keramat yang merupakan petilasan Sunan Kalijaga. Situs konon pernah menjadi tempat persinggahan Sunan Kalijaga dalam menyiarkan agama Islam.
Di situs ini terdapat ratusan kera berekor panjang. Kera-kera ini menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung maupun yang kebetulan lewat. Sekadar memberi makan atau mengambil foto hewan-hewan itu.
Baca Juga:

Konon katanya, kera-kera tersebut merupakan santri Sunan Kalijaga yang dikutuk. Kisah yang dituturkan pada masyarakat adalah kera-kera itu merupakan para santri yang munafik. Di depan gurunya terlihat nurut, tapi di belakangnya tidak.
Peristiwa berubahnya para santri menjadi kera ekor panjang itu terjadi pada hari Jumat. Saat itu, Sunan Kalijaga hendak mengajak para santri Salat Jumat berjamaah. Ketika diperiksa, ternyata sejumlah santri tidak datang ke masjid. Setelah dicari, ternyata para santri itu ditemukan sedang memancing di Sungai Cawang, lokasinya masih berada di kawasan petilasan.

Sunan Kalijaga pun kaget melihat kelakuan para santrinya itu. Dalam hati, beliau berbicara ternyata santrinya munafik, dan kelakuannya seperti binatang. Tiba-tiba, muncullah ekor di tubuh para santri itu. Hingga sekarang, kera di situs itu masih dipercaya sebagai jelmaan para santri yang dikutuk. Konon jumlah kera di situs tersebut tidak pernah bertambah ataupun berkurang.
Tempat ini pun akhirnya menjadi tempat wisata bagi mereka yang ingin menyaksikan ratusan ekor kera di petilasan Sunan Kalijaga. Pengunjung hanya cukup membayar biaya parkir, untuk pengelolaan situs tersebut. (*)
Baca Juga:
Tulisan dari Mauritz kontributor merahputih.com untuk wilayah Cirebon dan sekitarnya.
Bagikan
Yohanes Charles/Mauritz
Berita Terkait
Gagal Kerja di Pabrik Mobil Listrik, Puluhan Warga Cirebon Terlantar Jalan Kaki dari Subang

Imbas Tragedi Gunung Kuda, Cirebon Tanggap Darurat Longsor Hingga 6 Juni

Fakta-Fakta Longsor di Gunung Kuda Cirebon, Aktivitas Tambang Dihentikan

Mitigasi 10 Titik Rawan Bencana di Jalur Cirebon Selama Mudik Lebaran, KAI Sebar AMUS di Tepi Rel

Awal Kebakaran di Grage Mall Terjadi di Bagian Atap, Evakuasi Dilakukan Lewat Pintu Belakang

Grage Mall Cirebon Kebakaran, Api Mampu Dijinakan dalam Waktu 30 Menit

Sidang Praperadilan Pegi Setiawan Digelar Senin (24/6)

3 Tradisi Unik di Indonesia Merayakan Idul Adha

Pemkab Cirebon Tetapkan Status Tanggap Darurat Mempercepat Penanganan Dampak Banjir

Bangunan Bersejarah Gedung Bundar Cirebon Ditetapkan Jadi ZEK
