Kenali Tanda Anjing Friendly


Penting untuk mengetahui bahasa anjing sebelum kamu mendekat. (Foto: freepik/freepik)
MESKIPUN kerap disebut sahabat terbaik manusia, faktanya tak semua anjing tertarik bersosialisasi. Banyak yang takut ketika anjing atau manusia lain mendekati mereka. Misalnya, ketika seekor anjing datang untuk mengendus, itu tidak berarti mereka ingin kamu mengelusnya. Itu hanya berarti mereka mengendus untuk mengenali kamu. Itu tidak berarti mereka ingin kamu menunduk dan membelai.
Tindakan membelai bisa terlihat sebagai perilaku agresif bagi anjing. Penting untuk mengetahui bahasa anjing sebelum kamu mendekat atau membiarkan anak mengelus anjing. Mempelajari cara berkomunikasi dengan mereka penting sebelum kamu melakukan kesalahan yang tidak disengaja dan malah terluka.
BACA JUGA:
Menurut Tufts University-Cummings School of Veterinary Medicine, ada sinyal komunikasi yang harus diperhatikan sebelum mendekati seekor anjing.

Menggaruk atau bersin tentu saja bisa berarti anjing merasa gatal atau bersin, tetapi ketika tiba-tiba turun dan mulai menggaruk, itu juga bisa berarti anjing berusaha menghindari kontak denganmu. Menguap juga merupakan petunjuk bahwa anjing merasa tegang atau tidak nyaman dengan situasi tersebut.
Menempatkan tangan di depan hidung seekor anjing mungkin tampak seperti kamu melakukan hal yang benar untuk mendapatkan perhatian. Tindakan yang kamu kira menunjukkan sikap ramah, tidak demikian dengan si anjing.
Anjing mungkin merasa sangat tidak nyaman dengan tangan di depan mereka dan menganggapnya sebagai sinyal agresif agar mereka waspada. Anjing akan mundur atau menjauh dari kamu. Jika ini terjadi, mereka mencoba memberi tahu bahwa mereka tidak ingin kamu menyentuhnya. Ingat, tidak semua anjing ingin dibelai orang asing.
BACA JUGA:
Tanda-tanda Anjing Senang

Seekor anjing perlu belajar terlebih dahulu bahwa pelukan itu baik. (Foto: Unsplash/Sasha Sashina)
Ekor bergoyang tidak selalu merupakan pertanda bahwa seekor anjing sedang bahagia. Tanda-tanda anjing senang antara lain sebagai berikut.
Katika ekor anjing bergoyang, cek juga apakah kereta tubuhnya kaku, dan bulu-bulunya berdiri. Apakah telinga anjing disematkan ke belakang? Apakah mereka menatap tajam, atau mata mereka berkedip cepat? Apakah mulut mereka ditarik ke belakang dengan gigi yang terlihat. Jadi fokusnya bukan pada ekor tapi giginya.
Sikap yang kaku berarti anjing siap untuk bertarung, sementara telinga yang terjepit dan kedipan cepat menunjukkan kecemasan, dan tatapan yang tetap menandakan agresi atau ketakutan yang dapat menyebabkan agresi.
Namun, mungkin juga jika tubuh anjing tenang dan matanya senang dan rileks, mungkin tidak apa-apa untuk mengelusnya karena, dalam hal ini, ekor yang bergoyang-goyang adalah pertanda baik. Selain itu, jika giginya tidak terlihat saat ekornya bergoyang, itu pertanda baik lainnya.
Seekor anjing perlu belajar terlebih dahulu bahwa pelukan itu baik. Jadi jangan biarkan anak kecil mencoba memeluk anjing, baik itu yang dikenal atau tidak. Karena, meletakkan lengan di atas anjing dianggap sebagai tanda dominasi. Ada baiknya kamu waspada akan apa yang akan dilakukan saat mendekati seekor anjing.(aru)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Good Boy: Film Horor Tentang Anjing yang Melawan Arwah Jahat

LEGO Datangkan Petualangan di Set One Piece, Yuk Menjelajah Bersama Kru Topi Jerami

Dangdut hingga Hip Hop, Jakarta Qualifier Red Bull Dance Your Style Tampilkan Banyak Kejutan

Build the Thrill Bawa Keseruan Kolaborasi LEGO dan F1

Mengunjungi Instalasi Seru dari LEGO x F1, Gabungkan Dunia Balap dengan Kreativitas
Fujifilm Rilis instax mini 41, Kamera Analog Instan dengan Tampilan Retro

Lego Kolaborasi dengan Formula 1, Luncurkan Set Terbaru

Lego Rilis Mario Kart Raksasa, Siap-Siap 'Ngebut' Bareng Koleksi Baru Ini
Amzing Banget deh, Cheeto Berbentuk Pokemon Terjual Hampir Rp 1,5 Miliar

Bocoran Set Lego Jurassic World Rebirth, Hadirkan 4 Dinosaurus hingga Zorra Bennet
