Keluarga Menilai Fariz RM Korban Jaringan Pengedar Narkoba


MerahPutih Celeb- Pihak keluarga mengatakan dugaan Fariz RM kembali terjerat dalam penggunaan narkoba adalah karena ulah jaringan pengedar narkoba. Hal itu di kemukakan oleh salah seorang kerabat keluarga Fariz RM, Irawan Karseno yang menilai Fariz adalah korban jerat dari jaringan pengedar narkoba. Lebih lanjut Irawan mengatakan, "saya kira jaringan yang memanfaatkan kondisi Fariz, dengan kejeniusan dia berkarier itu. Mereka (jaringan) memanfaatkannya ketika dia lelah," ujar Irawan dalam konferensi pers yang di gelar di kediaman Fariz, kawasan Bintaro, Jakarta Selatan, Rabu (7/1/2015) malam.
Ditambahkan Irawan bahwa jaringan yang dimaksud tersebut melihat terbukanya peluang untuk mendapatkan pemasukan besar dari penjualan obat-obatan terlarang tersebut. Ia mengatakan, "fariz hanya korban dari jaringan itu sendiri. Saya kira mereka melihat ada sisi dan peluang pemasukan gede jadi semakin di cari," paparnya.
Irawan dan seluruh keluarga besar Fariz RM berharap dengan kejadian penangkapan kedua ini, Fariz bisa mengambil pelajaran. "Sekarang saya hanya berharap dan berdoa agar yang terbaik yang terjadi," ucapnya.
Sebelumn menangkap Fariz RM pihak Sat Narkoba Polres Jakarta Selatan meringkus seorang pengedar berinisial MSA pada Senin, 5 Januari 2015, pukul 23.30 WIB di stasiun pengisian bahan bakar umum di Jalan Veteran, Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Saat MSA ditangkap ditemukan sejumlah barang bukti berupa beberapa gram sabu, alat isap, kertas linting ganja, ganja, beberapa butir ekstasi, dan timbangan sabu serta sejumlah uang.
Dalam pemeriksaan MSA mengakui ia mendapatkan pasokan barang haram tersebut dari D dan Z, MSA kemudian menjual narkoba itu kepada Fariz RM di Bintaro Jaya, Tangerang Selatan. (man)
Bagikan
Adinda Nurrizki
Berita Terkait
'Ratu Ketamin' dalam Kasus Overdosis Matthew Perry Ngaku Bersalah, Terancam Hukuman 65 Tahun Penjara

Pelaku Aksi Anarkis Terbukti Pakai Narkoba sebelum Merusuh saat Demonstrasi, Polisi: Untuk Tambah Motivasi dan Hilangkan Rasa Takut

Polisi Gagalkan Penyelundupan Happy Water 1,7 Kg di Bandara Soetta, WNA China dan Malaysia Ditangkap

BNN Musnahkan 474 Kilogram Narkotika, Mayoritas Sabu

Skandal Nakes di Sukabumi, Puan Maharani Tegaskan Dunia Kesehatan Tak Boleh Ternodai Narkoba

Selundupkan Kokain ke Bali Pakai Dildo di Kemaluan, Cewek Peru Dijanjikan Upah Rp 320 Juta

Modus Nekat Cewek Peru Selundupkan Kokain 1,4 Kg ke Bali: Pakai Dildo Dimasukkan ke Organ Vital

Pemilik Pabrik Obat PCC Serang Divonis Mati, Terpidana Mengaku Cuma Orang Suruhan

Sindikat Pengiriman Narkoba dari Malaysia ke Indonesia ‘Masuk’ Lewat Riau, Pelaku ‘Dibayar’ Rp 80 Juta Sekali Kirim

Ribuan Vape Zombie Masuk Indonesia, Diselundupkan dari Malaysia dan Singapura
