Kegelisahan Trump dengan 'Perlombaan' Nuklir, Ingin Bujuk Xi Jinping dan Putin untuk Pangkas Anggaran Produksi

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Jumat, 14 Februari 2025
Kegelisahan Trump dengan 'Perlombaan' Nuklir, Ingin Bujuk Xi Jinping dan Putin untuk Pangkas Anggaran Produksi

Presiden AS, Donald Trump. (Foto: Partai Republik AS)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Di Ruang Oval, Gedung Putih, Donald Trump berbicara dengan lantang saat mengungkapkan penyesalannya kepada awak media karena AS membuang ratusan miliaran dolar untuk investasi nuklir. Trump merasa AS sudah kuat dengan persediaan nuklir saat ini yang sudah lebih dari cukup.

"Kita bisa menghancurkan dunia 50 kali, 100 kali. Dan di sini kita membangun senjata nuklir baru," kata Trump dengan nada tegas, sekaligus menyatakan persediaan Nuklir yang dimiliki Amerika Serikat dapat menjadi ancaman untuk dunia, seperti diberitakan The Korea Times, Jumat (14/2).

Walau begitu, ini menjadi kegelisahan Trump, karena perlombaan nuklir juga diikuti oleh Rusia dan China. Trump menemukan jalan keluar dari permasalahan ini, yakni dengan bernogosiasi dengan membujuk China dan Rusia agar mau memangkas anggaran nuklirnya.

Memangkas Anggaran Produksi Nuklir agar Pengeluaran Lebih Efisien

Ajakan Trump tersebut tak hanya berfokus untuk menciptakan keamanan dunia, tetapi juga untuk melakukan efisiensi pada pengeluaran negara. Hal itu bisa terwujud apabila Rusia dan China melakukan pemangkasan dana menciptakan nuklir hingga setengahnya.

Baca juga:

Donald Trump Aktif Bujuk Putin Akhiri Perang Ukraina, Warga Rusia Berharap itu Tercapai

"Kita semua menghabiskan banyak uang yang seharusnya bisa kita belanjakan untuk hal-hal lain yang sebenarnya, mudah-mudahan, jauh lebih produktif," kata Trump, menjelaskan bahwa tiap negara harus lebih bijak dalam memanfaatkan anggaran.

Sementara AS dan Rusia memiliki persediaan senjata dalam jumlah besar sejak Perang Dingin, Trump meramalkan bahwa China akan mengejar kemampuan mereka untuk menimbulkan kehancuran nuklir dalam waktu lima atau enam tahun.

Dunia Bisa Hancur Apabila Nuklir Digunakan

Trump tak mau mimpi buruk jadi kenyataan, bahwa tiap negara menggunakan nuklir. Itu hanya akan menyebabkan kehancuran total terhadap dunia.

Segera setelah isu perang di Timur Tengah dan Ukraina selesai, Trump meyakinkan agenda dia selanjutnya ialah bertemu Xi Jinping dan Vladimir Putin.

Baca juga:

Jumlah Imigran Ilegal di AS Turun 92 Persen, Pemerintahan Trump telah Tahan Belasan Ribu Pelintas Batas

“Salah satu pertemuan pertama yang ingin saya lakukan adalah dengan Presiden Xi dari China, Presiden Putin dari Rusia. Dan saya ingin mengatakan, 'mari kita kurangi anggaran militer kita hingga setengahnya.' Dan kita bisa melakukannya. Dan saya rasa kita akan mampu melakukannya," tutup Trump, memberi tahu caranya membujuk kedua Presiden itu. (ikh)

#Donald Trump #Vladimir Putin #Xi Jinping
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Dunia
Media Besar AS Tolak Pembatasan Pers, Ramai-Ramai Say Good Bye ke Pentagon
Menteri Pertahanan Pete Hegseth menanggapi gelombang penolakan dari berbagai media dengan mengunggah emoji tangan melambai di platform X, isyarat perpisahan yang dianggap sinis.
Dwi Astarini - Jumat, 17 Oktober 2025
 Media Besar AS Tolak Pembatasan Pers, Ramai-Ramai Say Good Bye ke Pentagon
Olahraga
Bikin Kontroversi Lagi, Donald Trump Ancam Pindahkan Laga Piala Dunia 2026 dari Boston
Presiden AS, Donald Trump, mengancam akan memindahkan laga Piala Dunia 2026 dari Boston.
Soffi Amira - Kamis, 16 Oktober 2025
Bikin Kontroversi Lagi, Donald Trump Ancam Pindahkan Laga Piala Dunia 2026 dari Boston
Indonesia
Perang Dagang AS dan China Makin Panas, Menperin Sebut Trump Ingin Investasi Lebih
Kebijakan Trump terkait dengan tarif impor baru juga bertujuan untuk menjaga keseimbangan Neraca Perdagangan AS dengan para mitra dagang.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 14 Oktober 2025
Perang Dagang AS dan China Makin Panas, Menperin Sebut Trump Ingin Investasi Lebih
Indonesia
Mikrofon Bocor, Obrolan Empat Mata Presiden Prabowo dan Presiden AS Donald Trump Terungkap
Dalam rekaman itu, Prabowo meminta bertemu dengan Eric Trump, anak ketiga sang Presiden AS itu.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Mikrofon Bocor, Obrolan Empat Mata Presiden Prabowo dan Presiden AS Donald Trump Terungkap
Indonesia
Pose Jempol Prabowo Warnai Sesi Foto Pemimpin Dunia di KTT Perdamaian Gaza
Prabowo kemudian disambut dengan senyum hangat oleh Trump.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Pose Jempol Prabowo Warnai Sesi Foto Pemimpin Dunia di KTT Perdamaian Gaza
Indonesia
Puji Presiden Prabowo di KTT Mesir, Donald Trump: Sosok Luar Biasa dalam Diplomasi Perdamaian Global
Prabowo dapat pujian terbuka dari Trump dalam KTT Perdamaian Gaza di Mesir.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 14 Oktober 2025
Puji Presiden Prabowo di KTT Mesir, Donald Trump: Sosok Luar Biasa dalam Diplomasi Perdamaian Global
Dunia
Trump Puji Presiden Prabowo di KTT Perdamaian Gaza di Sharm El-Sheik Mesir Sebut Sosok Luar Biasa
Usai memberikan apresiasi khusus kepada Indonesia, Presiden Trump menoleh ke arah kanan belakang, tepatnya ke posisi Presiden Prabowo berdiri.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 14 Oktober 2025
Trump Puji Presiden Prabowo di KTT Perdamaian Gaza di Sharm El-Sheik Mesir Sebut Sosok Luar Biasa
Dunia
Donald Trump Gagal Raih Hadiah Nobel Perdamaian, Gedung Putih Kecam Komite Nobel Mendahulukan Politik di Atas Perdamaian
Trump sudah lama secara terbuka menyatakan keinginannya untuk memenangi penghargaan tersebut, bahkan mengklaim telah mengakhiri sejumlah konflik global.
Dwi Astarini - Sabtu, 11 Oktober 2025
  Donald Trump Gagal Raih Hadiah Nobel Perdamaian, Gedung Putih Kecam Komite Nobel Mendahulukan Politik di Atas Perdamaian
Indonesia
Guru Besar UI Dukung Perjanjian Hamas–Israel, Usul RI Kirim Pasukan ke Gaza
Mendorong pemerintah Indonesia untuk ikut mengawal implementasi kesepakatan tersebut agar berjalan sesuai prinsip keadilan dan kemanusiaan. ?
Dwi Astarini - Sabtu, 11 Oktober 2025
Guru Besar UI Dukung Perjanjian Hamas–Israel, Usul RI Kirim Pasukan ke Gaza
Dunia
Presiden Trump Umumkan Hamas-Israel Sepakat Gencatan Senjata, Ini Poin-poinnya
Presiden Donald Trump mengumumkan Israel dan kelompok perjuangan Palestina, Hamas, telah menyepakati tahap pertama dari rencana perdamaian Gaza
Wisnu Cipto - Kamis, 09 Oktober 2025
Presiden Trump Umumkan Hamas-Israel Sepakat Gencatan Senjata, Ini Poin-poinnya
Bagikan