Kasus Corona Meningkat, Apple Kembali Tutup Sejumlah Toko


Apple menutup sejumlah tokonya akibat meningkatnya kasus corona (Foto: pixabay/3005398)
PADA bulan Mei lalu raksasa teknologi, Apple, mulai membuka sejumlah toko di Amerika Serikat yang sebelumnya ditutup akibat pandemi COVID-19.
Namun, lantaran meningkatnya kasus COVID-19 di Amerika Serikat, Apple kembali menutup sejumlah tokonya. Seperti dilansir dari laman CNN, tercatat ada 11 Apple Store terpaksa ditutup kembali.
Baca Juga:
Perkuat Keamanan Pengguna, Google Akan Hadirkan Autentikasi Dua Faktor
Apple Store menutup gerai di empat negara bagian antara lain Florida, Carolina Utara, Arizona dan Carolina Selatan. Kabarnya penutupan sejumlah toko Apple akan dilakukan mulai pekan ini.
"Karena kondisi COVID-19 di sejumlah wilayah konsumen yang kami layani, kami sementara menutup kembali Apple Store di beberapa wilayah tersebut" tulis Apple dikutip dari CNN.

Pihak Apple sangat berhati-hati dalam mengambil langkah untuk mencegah penularan virus, dan berharap dapat kembali melayani pelanggan secepat mungkin.
Baca juga:
Bukan Sekadar Kata, Pengguna Twitter Kini Bisa Posting Tweet Suara
Di empat negara bagian tersebut, tercatat adanya lonjakan kasus COVID-19 dalam beberapa hari terakhir. Terlebih lagi di wilayah Florida, para ahli menyebutkan wilayah itu berpotensi menjadi episentrum baru penyebaran COVID-19.

Sebelumnya, Apple telah menerapkan sejumlah persyaratan dan pembatasan pada gerai yang dibuka kembali. Seperti penjemputan gadget di luar gerai dan mewajibkan konsumen yang masuk ke gerai untuk memakai masker serta pemeriksaan suhu tubuh.
"Ini bukan keputusan kami yang terburu-buru. Kami tidak akan mengambil langkah pencegahan untuk menutupnya lagi bila kondisi setempat menjamin," jelas Senior Vice President of Retail and People, Deirdre O'Brien.
Namun, penutupan sejumlah gerai Apple di beberapa negara bagian AS sifatnya hanya sementara, mengikuti kondisi kasus COVID-19. Jadi, belum diketahui kapan gerai Apple tersebut akan dibuka kembali.
Saat ini Apple tercatat telah memiliki 510 gerai di seluruh dunia. Sebagian besar diantaranya berlokasi di Amerika Serikat, yang berjumlah 271. (Ryn)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
DxOMark Sebut iPhone 17 Pro Punya Kamera Selfie Terbaik, Kalahkan Google dan Honor

10 Smartphone Terbaru 2025 di Indonesia, Pilihan Terbaik untuk Semua Budget

iPhone 18 Pro Bakal Dilengkapi Kamera Aperture Variabel, Kerja Sama dengan 2 Perusahaan Tiongkok

Sultan Merapat! Varian 2TB iPhone 17 Jadi Incaran, Harganya Bikin Melongo

iPhone Air: Harga Resmi, Spesifikasi, dan Fakta Ponsel Tertipis Apple

iPhone 17, iPhone 17 Pro, dan iPhone 17 Pro Max: Spesifikasi Lengkap dan Harga

Siap Diproduksi 2026, Apple Pangkas Harga Engsel iPhone Fold

Segini Harga iPhone 17 Resmi di Indonesia, Paling Murah Rp 17 Jutaan

Apple Hadapi Investigasi di Prancis, Siri Diduga Rekam Suara Pengguna Tanpa Izin

Siap-Siap! Apple Umumkan Pre-order iPhone 17, iPhone 17 Pro, iPhone 17 Pro Max, dan iPhone Air di Indonesia Mulai 10 Oktober 2025
