Kadar ISPU di Palangkaraya Semakin Memburuk


Kabut asap di Palangkaraya, Kalimantan Tengah (ANTARA FOTO/Rosa Panggabean)
MerahPutih Peristiwa – Permasalahan kabut asap akibat kebakaran hutan yang disebabkan oleh oknum perusahaan perkebunan yang ingin membuka lahan dengan instan di beberapa titik Sumatra dan Kalimantan semakin hari semakin memburuk.
Berdasarkan data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU) di Palangkaraya menunjukkan konsentrasi partikulat PM10 berada di Palangkaraya hingga Sabtu (3/10) siang mencapai angka 1917.22 mikrogram per meter kubik.
Sementara batas berbahaya pencemaran udara berada di angka 350 mikrogram per meter kubik. Akibat kabut asap yang menyelimuti Palangkaraya, Kalimantan Tengah. Monumen Pembangunan Tambun Bungai atau Bundaran Besar terlihat masih diselimuti asap pekat.
Selain Bundaran Besar di Palangkaraya yang masih diselimuti kabut asap yang pekat, Sungai Kahayan, di Palangkaraya juga masih dalam kondisi gelap akibat tebalnya kabut asap.
Baca Juga:
Kabut Asap Berdampak pada Materi Pelajaran Siswa
Bayi Meninggal Diduga Korban Kabut Asap Tuai Simpati dan Duka Netizen
Dampak Kabut Asap, Penumpang Pesawat Menurun
Penerbangan Terganggu dan Sekolah Libur, Riau Darurat Kabut Asap
Bagikan
Berita Terkait
BMKG Peringatkan Warga Jawa Barat Potensi Cuaca Ekstrem 18-24 September, Bisa Picu Banjir hingga Tanah Longsor

Prakiraan Cuaca Jakarta, 17 September 2025: Mayoritas Wilayah Bakal Diguyur Hujan pada Malam Hari

Bali Berpotensi Dilanda Cuaca Ekstrem Hingga 21 September 2025, BBMKG Ungkap Penyebabnya

Prakiraan Cuaca Jakarta, 16 September 2025: Mayoritas Wilayah Bakal Diguyur Hujan Disertai Petir pada Malam Hari

Mayoritas Wilayah Indonesia Bakal Diguyur Hujan Ringan Hingga Sedang pada Senin (15/9)

Mayoritas Wilayah Indonesia Berawan Tebal dan Hujan pada Minggu (14/9)

Cuaca Jakarta 14 September 2025: Seluruh Wilayah Diprediksi Berawan, Ini Imbauan dari BMKG

Gejala Alam di Samudra Hindia Sebabkan Jakarta dan Sekitarnya Alami Cuaca Ekstrem Sepekan Mendatang

Mayoritas Wilayah Indonesia Berawan dan Hujan pada Sabtu (13/9)

BMKG Beri Peringatan Cuaca Ekstrem, Daerah Harus Respons Peringatan Dini
