Jelang Mudik, Vaksinasi Booster Capai 27 Juta Suntikan

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Senin, 11 April 2022
Jelang Mudik, Vaksinasi Booster Capai 27 Juta Suntikan

Vaksinasi COVID-19. (Foto: Sekretariat Presiden))

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Mendekati waktu mudik Lebaran, jumlah warga yang divaksinasi makin semakin meniningkat imbas aturan wajibnya vaksinasi booster COVID-19 sebagai syarat.

Hingga Minggu (10/4), vaksinasi COVID-19 dosis booster di Indonesia telah mencapai 27 juta suntikan atau tepatnya 27.008.873 dosis. Penambahan dosis booster mencapai 575.334 suntikan.

Baca Juga:

Masyarakat Diminta Hati-hati Cari Angkutan untuk Mudik Lebaran

Sementara itu untuk vaksinasi dosis pertama tercatat sebanyak 89.019 suntikan. Sehingga jumlah vaksinasike-1 di Indonesia telah mencapai 197.493.411. Angka tersebut setara dengan 94,82 persen dari sasaran vaksinasi nasional sebanyak 208.265.720 dosis.

Sementara itu untuk vaksinasi dosis ke-2 pada hari ini tercatat sebanyak 90.366 suntikan. Tambahan tersebut membuat total vaksinasi dosis lengkap mencapai 161.423.404 suntikan atau sama dengan 77,50 persen dari sasaran vaksinasi nasional.

Adapun total sasaran vaksinasi nasional sebanyak 208.265.720 orang secara detail terdiri dari tenaga kesehatan (1.468.764 orang), lanjut usia (21.553.118 orang), petugas publik (17.327.167 orang), masyarakat rentan (141.211.181 orang), kelompok usia 12-17 tahun (26.705.490 orang), dan kelompok anak usia 6-11 tahun (26,5 juta orang).

Pemprov DKI membuka pelayanan vaksinasi COVID-19 malam hari, sebagai alternatif percepatan vaksin booster di DKI Jakarta.

Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti menyatakan, telah berkoordinasi dengan Biro Pendidikan dan Mental Spiritual (Dikmental) DKI, Majelis Ulama Indonesia (MUI), dan Dewan Masjid Indonesia (DMI) untuk vaksinasi malam hari.

Musim mudik tahun 2018 di Terminal Bus AKAP Kalideres, Jakarta Barat. (Foto: MP/Rizki Fitrianto)
Musim mudik tahun 2018 di Terminal Bus AKAP Kalideres, Jakarta Barat. (Foto: MP/Rizki Fitrianto)

"Memanfaatkan peluang itu untuk membuka layanan di malam hari bersamaan dengan salat tarawih," kata dia.

Ia mengatakan, upaya menggencarkan vaksinasi dosis ketiga ini dilakukan menjelang mudik lebaran pada tahun ini.

Pemerintah mengizinkan masyarakat yang telah menerima vaksin booster bisa lebih mudah menuju ke kampung halamannya karena tidak perlu melakukan tes antigen atau PCR.

Selain itu, seluruh puskesmas di Ibu Kota bakal disiagakan menggelar vaksinasi booster. Dia pun mengharapkan bantuan dari para kolaborator untuk bersama-sama menyediakan fasilitas vaksin.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berharap vaksin booster tidak dipandang hanya sebagai syarat perjalanan, tapi untuk kesehatan.

"Karena ini lebih dari sekadar soal perjalanan pulang, ini adalah soal kesehatan," katanya. (Knu)

Baca Juga:

Korlantas Polri Antisipasi Puncak Mudik di Akhir April

#Mudik #Vaksinasi #Ramadan #Idul Fitri #Vaksin Covid-19
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
Akun Facebook “Jefri Papahnya Aqiela” menyebut, rekayasa cuaca itu dilakukan agar penyakit TBC kembali tinggi sehingga berdampak pada penggunaan vaksin dan obat.
Frengky Aruan - Minggu, 06 Juli 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
Indonesia
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong
Semakin cepat terdeteksi, semakin tinggi peluang kesembuhannya
Angga Yudha Pratama - Kamis, 26 Juni 2025
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul
Tengah viral di media sosial informasi yang menyebut vaksin sengaja disiapkan sebelum penyakit tersebut muncul.
Frengky Aruan - Rabu, 11 Juni 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
Informasi ini diunggah akun Facebook “Jefri Papahnya Aqiela”.
Frengky Aruan - Senin, 09 Juni 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ada Bantuan Sosial Bagi Peserta Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates
TurnBackHoax menelusuri klaim pemberian bantuan sosial di laman resmi kemensos.go.id dan kemkes.go.id melalui mesin pencarian Google.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 27 Mei 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ada Bantuan Sosial Bagi Peserta Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin mRNA, TBC, dan Malaria Disebarkan Lewat Udara, Efeknya Memicu Sesak Napas
Informasi tersebut diunggah akun Facebook “Jefri Papahnya Aqiela”
Frengky Aruan - Minggu, 25 Mei 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin mRNA, TBC, dan Malaria Disebarkan Lewat Udara, Efeknya Memicu Sesak Napas
Indonesia
Gerindra Kawal Uji Coba Vaksin TBC Teranyar, Alasan BPOM Sudah Berikan Izin Pakai
Fraksi Partai Gerindra menegaskan bahwa seluruh proses harus dikawal dengan transparan dan akuntabel.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 16 Mei 2025
Gerindra Kawal Uji Coba Vaksin TBC Teranyar, Alasan BPOM Sudah Berikan Izin Pakai
Indonesia
Legislator Gerindra Sebut WFA Jadi Salah Satu Teroboson Urai Puncak Saat Arus Mudik
Penyiapan jalan oleh Kementerian PU sangat layak diapresiasi
Angga Yudha Pratama - Jumat, 18 April 2025
Legislator Gerindra Sebut WFA Jadi Salah Satu Teroboson Urai Puncak Saat Arus Mudik
Indonesia
Polisi Jerat Petugas Palang Pintu Kereta Api Akibatkan Kecelakaan 4 Pemudik Tewas
SHS ditetapkan tersangka dalam kasus tewasnya empat pemudik asal Jakarta saat naik mobil Daihatsu Sigra di Kelurahan Gayam, Sukoharjo, tertabrak KA Batara Kresna relasi Solo-Wonogiri pada 26 Maret 2025.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 April 2025
Polisi Jerat Petugas Palang Pintu Kereta Api  Akibatkan Kecelakaan 4 Pemudik Tewas
Indonesia
Rakyat Jadikan Angkutan Umum Jadi Pilihan Saat Arus Mudik dan Balik, Ada Peningkatan 8 Persen
Dari sisi keselamatan, berdasarkan data Integrated Road Safety Management System Korlantas Polri, kecelakaan lalu lintas pada Angleb 2025 tercatat turun 34,31 persen yoy menjadi sebanyak 4.640 kecelakaan.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 April 2025
Rakyat Jadikan Angkutan Umum Jadi Pilihan Saat Arus Mudik dan Balik, Ada Peningkatan 8 Persen
Bagikan