Jawa Barat Masih Jadi Pilihan Investasi Terbesar di Indonesia


Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Perkasa Roeslani dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (29/7/2025). (ANTARA/Aji Cakti)
MerahPutih.com - Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Perkasa Roeslani mengungkapkan realisasi investasi pada triwulan II tahun ini mencapai Rp 477,7 triliun atau ada peningkatan 11,5 persen dari periode sama pada tahun sebelumnya yakni sebesar Rp 428,4 triliun.
Realisasi investasi pada triwulan II tahun ini juga melampaui capaian realisasi investasi triwulan I tahun 2025 sebesar Rp 465,2 triliun.
Penyerapan tenaga kerja yang terjadi dari hasil investasi yang masuk pada triwulan II tahun ini mencapai 665.764 orang.
Kontribusi penanaman modal asing (PMA) triwulan II 2025 sebesar Rp 202,2 triliun, sedangkan kontribusi penanaman modal dalam negeri (PMDN) sebesar Rp 275,5 Triliun.
Baca juga:
Banyak ‘Rojali’ di Mal, Kelas Menengah Pilih Barang Lebih Murah di E-Commerce demi Bisa Investasi
Capaian realisasi investasi di Jawa selama triwulan II tahun ini sebesar Rp 237,5Triliun dan untuk di luar Jawa sebesar Rp 240,2Triliun.
Lima besar lokasi realisasi investasi untuk PMA dan PMDN pada triwulan II tahun ini yakni Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Timur, Sulawesi Tengah dan Banten.
Sedangkan lima besar subsektor realisasi Investasi (PMA dan PMDN) pada triwulan II 2025 yakni industri logam dasar, barang Logam, bukan mesin dan peralatannya Rp 67,1 triliun, pertambangan Rp 53,6 triliun, jasa lainnya Rp 44,8 triliun, transportasi, gudang, dan telekomunikasi Rp 44,2 triliun, perdagangan dan reparasi Rp 40,0 triliun.
Kemudian 5 besar negara realisasi investasi PMA triwulan II 2025 yakni Singapura USD 4,2 miliar, Hong Kong, RRT USD 2,3 miliar, Republik Rakyat Tiongkok (RRT) USD 1,8 miliar, Amerika Serikat USD 0,8 miliar dan Malaysia USD 0,7 miliar. (*)
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Jawa Barat Provinsi dengan Angka PHK Tertinggi di Agustus 2025, Gubernur Dedi Mulyadi Singgung Jumlah Penduduk dan Besarnya Industri

Tokenisasi Aset Saham Global untuk Investor Kripto Mulai Diperdagangkan Secara On-chain

Tingkat Kerawanan Bencana Alam di Garut Cukup Tinggi, BPBD Keluarkan Surat Edaran

Strategi Arbitrase dalam Trading Kripto, Cara Cerdas Raih Keuntungan dari Fluktuasi Harga

Mengenal Pembaruan Hard Fork dan Soft Fork pada Bitcoin

Alasan Bitcoin Jadi Solusi Investasi Menarik di Tengah Ancaman Inflasi

Empat Alasan Cryptocurrency Memiliki Nilai Signifikan dan Layak Dipertimbangkan Sebagai Aset Investasi Jangka Panjang

Analisis Sentimen Pasar Bisa Jadi Strategi Pahami Dinamika Harga Aset Kripto

Pintu Meraih Penghargaan Kategori Komitmen Edukasi Tertinggi dalam Industri Kripto pada Ajang Anugerah Ksatria CFX 2025

Main Kripto Jadi Lebih Mudah Lewat HP, Begini Cara Unduh Aplikasinya di Android
