Jarak Luncur Awan Panas Gunung Merapi Makin Jauh

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Sabtu, 16 Januari 2021
Jarak Luncur Awan Panas Gunung Merapi Makin Jauh

Luncuran awan panas Gunung Merapi. (Foto: BPPTKG)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta mencatat Gunung Merapi kembali erupsi pada Sabtu (16/1) pukul 04.00 WIB. Pada erupsi tersebut, Gunung Merapi memuntahkan awan panas guguran.

Kepala BPPTKG Hanik Humaida mengatakan, aktivitas Merapi terus menunjukkan geliatnya beberapa terakhir ini. Terbaru pada Sabtu pagi, terjadi awan panas guguran di Gunung Merapi.

Baca Juga:

Gunung Merapi Erupsi Lagi, Ketahui 4 Dampak Negatif dari Abu Vulkanis

"Awan panas guguran di Gunung Merapi mengarah ke hulu Kali Krasak dengan jarak luncur mencapai 1,5 kilometer," kata Hanik, Sabtu (16/1).

Awan panas tercacat, kata dia, tercatat di seismogram dengan amplitudo maksimal 60 milimeter dan durasi 150 detik. Untuk luncuran awan panas kali ini cukup jauh dibandingkan hari sebelumnya yang hanya beberapa meter saja.

"Saat muncul awan panas guguran angin bertiup ke timur. Visual Merapi saat kejadian tertutup kabut sebagian," kata dia.

Ia menegaskanm meskipun aktivitas terus meningkat status Gunung Merapi masih ditetapkan dalam tingkat Siaga (Level III). Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi sungai Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih sejauh maksimal 5 kilometer.

Gunung Merapi
Gunung Merapi. (Foto: MP/Ismail).

"Bahaya lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif kami perkirakan dapat menjangkau radius 3 kilometer dari puncak," tuturnya.

BPPTKG, lanjut dia, memberikan rekomendasi agar penambangan di alur sungai-sungai yang berhulu di Merapi dalam KRB III untuk dihentikan. Aktivitas warga dan wisata di zona merah atau berjarak 3 km dari puncak harus ditutup.

"Kami menghimbau pada 4 daerah lereng Merapi, yakni Kabupaten Sleman, Boyolali, Klaten, dan Magelang agar mewaspadai bahaya lahar dingin terutama saat terjadi hujan deras di seputar Merapi," tandasnya. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga:

Gunung Merapi dalam Khazanah Budaya Masyarakat Jawa

#Gunung Merapi #Gunung Meletus #Letusan Gunung Merapi #Bencana Alam
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Natal 2025 Jadi Momentum Solidaritas Sosial, Prabowo: Hati Kita Tertuju Pada Sumatera
Presiden Prabowo juga memberikan apresiasi kepada umat Kristiani yang tetap menjalankan ibadah dengan penuh keteguhan, meski di beberapa wilayah terdampak
Angga Yudha Pratama - Jumat, 26 Desember 2025
Natal 2025 Jadi Momentum Solidaritas Sosial, Prabowo: Hati Kita Tertuju Pada Sumatera
Indonesia
Tanggap Darurat Di Sumut Diperpanjang Sampai Akhir Tahun
Keputusan ini muncul setelah Gubernur menggelar rapat evaluasi penanganan bencana Sumatera Utara pada 23 Desember 2025
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 25 Desember 2025
 Tanggap Darurat Di Sumut Diperpanjang Sampai Akhir Tahun
Indonesia
Hilang Sejak 20 Desember, Pendaki Ilegal Gunung Merapi Ditemukan Tewas dalam Jurang
Pendaki ilegal Gunung Merapi asal Yogyakarta yang hilang sejak 20 Desember ditemukan meninggal dunia di wilayah Sapu Angin, Klaten, Jawa Tengah.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 25 Desember 2025
Hilang Sejak 20 Desember, Pendaki Ilegal Gunung Merapi Ditemukan Tewas dalam Jurang
Indonesia
Satgas PKH Temukan Indikasi Korporasi-Individu yang Picu Banjir di Sumatra
Satgas PKH menemukan adanya indikasi korporasi hingga individu yang menjadi pemicu banjir di Sumatera.
Soffi Amira - Rabu, 24 Desember 2025
Satgas PKH Temukan Indikasi Korporasi-Individu yang Picu Banjir di Sumatra
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Luhut Ancam Hentikan Bantuan jika Aceh Meminta Bantuan Negara Lain
Informasi ini diunggah akun Facebook “Rama” pada Jumat (19/12).
Frengky Aruan - Selasa, 23 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Luhut Ancam Hentikan Bantuan jika Aceh Meminta Bantuan Negara Lain
Indonesia
Peringati HUT ke-103, PAM Jaya Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana Sumatra
PAM Jaya menyalurkan bantuan untuk korban bencana Sumatra. PAM Jaya baru saja merayakan HUT ke-103.
Soffi Amira - Selasa, 23 Desember 2025
Peringati HUT ke-103, PAM Jaya Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana Sumatra
Indonesia
Jembatan Armco Hubungkan kembali Warga Birem Bayeun Aceh Timur
Jembatan Armco yang dibangun Kodim 0104/Aceh Timur guna membuka akses mobilitas masyarakat dan logistik pascabencana.
Dwi Astarini - Selasa, 23 Desember 2025
Jembatan Armco Hubungkan kembali Warga Birem Bayeun Aceh Timur
Indonesia
Pemprov DKI Berangkatkan 27 Ton Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera, Hasil Kolaborasi OPZ dengan IPCN
Pemprov DKI kirim lagi bantuan ke korban bencana Sumatera.
Frengky Aruan - Selasa, 23 Desember 2025
Pemprov DKI Berangkatkan 27 Ton Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera, Hasil Kolaborasi OPZ dengan IPCN
Indonesia
Pembangunan Jembatan Bailey di Daerah Bencana Sumatera Terus Dikebut, Pondasi Pakai Kontainer
Upaya pemulihan konektivitas pascabencana banjir dan tanah longsor ini dilakukan selama 24 jam agar jalur-jalur utama kembali terbuka, terutama menjelang periode Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 23 Desember 2025
Pembangunan Jembatan Bailey di Daerah Bencana Sumatera Terus Dikebut, Pondasi Pakai Kontainer
Indonesia
Founder JHL Group Jerry Hermawan Lo Bangun 100 Rumah Permanen untuk Korban Bencana Sumatera
Tidak ada henti-hentinya Founder JHL Group Jerry Hermawan Lo menunjukkan kepeduliannya terhadap korban bencana alam tanah longsor dan banjir bandang di wilayah Aceh, Sumatera Barat (Sumbar), dan Sumatera Utara (Sumut).
Frengky Aruan - Selasa, 23 Desember 2025
Founder JHL Group Jerry Hermawan Lo Bangun 100 Rumah Permanen untuk Korban Bencana Sumatera
Bagikan