Jakpro Lakukan Uji Coba Jalur LRT Jakarta Fase 1B


LRT Jabodebek pertama kali beroperasi selama libur Lebaran 2024. (Foto: KAI)
MerahPutih.com - PT Jakarta Propertindo (Jakpro) telah melakukan ujicoba jalur atau test track LRT Jakarta Fase 1B, dari Stasiun Velodrome menuju arah Stasiun Rawamangun pada Senin (30/9).
Adapun test track ini menggunakan kereta Maintenance Rail Vehicle (MRV) yang diberangkatkan dari Stasiun Velodrome.
Direktur Teknik dan Pengembangan Jakpro Dian Takdir mengatakan, ujicoba ini dilakukan dengan berfokus untuk memastikan fungsional sistem rel dan aspek teknis lainnya berjalan dengan baik dan sesuai dengan standar keselamatan yang ada.
Baca juga:
Besok LRT Jakarta Fase 1B Velodrome-Rawamangun Uji Coba Jalur
Pembangunan LRT Fase 1B rute Velodrome hingga Manggarai resmi dimulai dengan seremoni groundbreaking pada 30 Oktober 2023, yang dihadiri Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi dan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono di Stasiun Velodrome, Jakarta Timur.
LRT Jakarta Fase 1B akan memiliki panjang jalur 6,4 km dengan lima yakni Stasiun Pemuda Rawamangun, Stasiun Pramuka BPKP, Stasiun Pasar Pramuka, Stasiun Matraman, dan Stasiun Manggarai.
Sementara, LRT Fase 1A yang saat ini sudah beroperasi melayani enam stasiun yaitu Stasiun Pegangsaan Dua, Stasiun Boulevard Utara, Stasiun Boulevard Selatan, Stasiun Pulomas, Stasiun Equestrian, dan Stasiun Velodrome.
Nantinya, total panjang jalur dari Stasiun Pegangsaan Dua (Kelapa Gading) hingga Stasiun Manggarai mencapai 12,2 km dengan waktu tempuh sekitar 26 menit.
Baca juga:
Hingga Juni 2024, Jumlah Penumpang LRT Jakarta Tembus 100 Ribu Orang
Progres pembangunan LRT Jakarta Fase 1B menunjukkan capaian signifikan sebesar 29,17% pada pekan ketiga September 2024.
Pembangunan dilakukan dari dua sisi antara lain zona Velodrome - Pramuka dan zona Pramuka - Manggarai. Proyek ini bertujuan mendukung Stasiun Manggarai sebagai stasiun sentral utama di Jakarta.
"Kami optimis, pembangunan LRT Jakarta Fase 1B rute Velodrome - Manggarai akan menjadi solusi efektif untuk mengatasi kemacetan dan meningkatkan penggunaan transportasi publik di Jakarta," ujarnya.
Baca juga:
Jakpro Jelaskan Tujuan 'Test Track' LRT Jakarta 1B Velodrom-Rawamangun
Jakpro juga mengoptimalkan teknologi Building Information Modelling (BIM) untuk memantau progres pembangunan. Teknologi ini memungkinkan deteksi dini atas ketidaksesuaian kualitas dan desain, serta berfungsi sebagai bank data untuk seluruh proyek LRT Jakarta Fase 1B.
"Konstruksi LRT Jakarta Fase 1B (Velodrome–Manggarai) akan berlangsung selama 36 bulan," tambah Dian Takdir.
Dengan sistem dan manajemen yang terintegrasi, penyelesaian proyek ini ditargetkan selesai pada kuartal 3 tahun 2026, sesuai rencana yang ditetapkan. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
2 Tahun Beroperasi, LRT Jabodebek Layani 43,7 Juta Pelanggan

Jelang HUT ke-80 RI, Nuansa Merah Putih Warnai Stasiun dan Kereta LRT Jabodebek

KAI Group Layani 286,57 Juta Pelanggan dalam 7 Bulan: LRT Jabodebek Naik 47 Persen

Proyek LRT Jakarta Sudah Capai 61,79 Persen Per 31 Juli 2025

Angkat Jubir Anies Jadi Komisaris JakPro, Pramono Ungkap Alasan Ini

Pramono Pastikan Tarif Transjakarta, MRT, dan LRT Cuma Rp 80 saat HUT RI

Rombak Dewan Komisaris Jakpro, Pramono Angkat Orang Dekat Anies Hingga Politikus Golkar

Pemprov DKI Butuh Rp 2 Triliun Perpanjang LRT Jakarta hingga ke Dukuh Atas

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Butuh Biaya Gede, Duit Semua Dari APBD

LRT Jakarta Fase 1B Ditargetkan Beroperasi Kuartal III 2026, Siap Angkut 80 Ribu Penumpang
