Jakarta Kembali Macet Parah, Pj Heru Minta TransJakarta Tambah Armada
Penjabat Gubernur DKI Heru Budi Hartono saat panen sayuran pokcoy di Kantor Camat Jagakarsa, Jakarta Selatan, Jumat (27/1/2023). ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
MerahPutih.com - Kondisi Jakarta kembali macet percis seperti sebelum pandemi COVID-19. Hal tersebut berdasarkan data TomTom Traffic Index.
Menyikapi hal tersebut, Penjabat (Pj) Gubernur Heru Budi Hartono meminta PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) untuk menambah armada bus untuk melayani masyarakat.
"Ya mudah-mudahan nanti saya undang jajaran dirut TransJakarta untuk menambah," kata Heru di Jakarta, Selasa (31/1).
Baca Juga:
Menurut dia, dengan banyaknya armada yang beroperasi dan tak adanya antrean masuk ke bus, dinilai mampu menjadi magnet untuk warga menaiki bus TransJakarta. Sehingga, dapat mengurai kemacetan di ibu kota.
"Iya, mudah-mudahan (beralih ke angkutan umum)," ujarnya.
Diketahui sebelumnya, situs TomTom Traffic Index mengungkap kemacetan di Jakarta. Kondisi kemacetan di ibu kota saat ini seperti sebelumnya pandemi COVID-19 atau tahun 2019.
Baca Juga:
Polisi Waspadai Kemacetan saat Tahun Baru Imlek
Dalam situs TomTom, tingkat kemacetan Jakarta pada pukul 08.00 WIB, berada di angka 65 persen. Pada hari dan jam yang sama di tahun 2021, tingkat kemacetan Jakarta berada di angka 43 persen.
Sementara pada 2019, tingkat kemacetannya 65 persen.
Setelah pukul 08.00 WIB, tingkat kemacetan di Jakarta terus menurun. Pada pukul 10.00 WIB, tingkat kemacetan berada di angka 51 persen. (Asp)
Baca Juga:
Jalan Berbayar Tepat untuk Kurangi Kemacetan Jakarta
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
TransJakarta Arah Monas Dialihkan Imbas Demo Guru Madrasah, Halte Balai Kota & Gambir Tutup
Pramono Pertimbangan Masukan Netizen Terkait Kenaikan Tarif Transjakarta
Subsidi TransJakarta Bikin Pemprov DKI Boncos, Tarif Baru Sedang Dikaji
Pemprov Jamin Tarif Baru TransJakarta Tetap Lebih Murah dari Daerah Lain, Masih di Bawah Rp 5.000
21 Tahun Beroperasi Tarif TransJakarta Naik Baru Sekali, Segini Ongkos Riilnya Tanpa Subsidi
Kenaikan Tarif Transjakarta Ibarat 'Pil Pahit' yang Wajib Ditelan Demi Bus Listrik dan Layanan Lebih Canggih
Kenaikan Tarif Transjakarta Masih Dalam Tahap Kajian, Dishub Belum Bisa Pastikan Waktu yang Tepat
Transjakarta Bakal Tambah 300 Armada Bus Listrik Demi Jakarta Bebas Polusi di Tengah Isu Kenaikan Tarif
Proyek Galian di Jalan TB Simatupang Selesai, Gerbang Tol Fatmawati 2 Sudah Tidak Gratis
Transjakarta Modifikasi Rute 2F dan 8D, Simak Daftar Lengkap Agar Tidak Salah Naik dan Terjebak Kemacetan