Jakarta Dilanda Banjir saat Imlek, Pengamat Minta Plt Dinas SDA Ika Dicopot


Banjir di Jakarta. (Foto: MP)
MerahPutih.com - Pengamat Kebijakan Publik, Sugiyanto Emik, menyoroti kinerja Pelaksana tugas (Plt) Dinas Sumber Daya Air (SDA), Ika Agustin Ningrum soal penanganan banjir di Jakarta.
Hujan deras yang melanda Jakarta dan sekitarnya pada Selasa (28/1), telah mengakibatkan banyaknya rukun tetangga (RT) dan ruas jalan terendam banjir. Selain curah hujan tinggi, sistem drainease yang buruk juga menjadi salah satu pemicu banjir Jakarta.
Lantas, Sugiyanto mempertanyakan kerja dari yang buruk dalam penangan banjir. Menurutnya, Plt Ika Agustin perlu dicopot dari jabatannya.
Sugianto menilai, Ika telah merusak citra Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi, di akhir masa jabatannya.
Baca juga:
Banjir, Ruas Bawah Jalan Tol Sedyatmo Arah Bandara Soetta tak Bisa Dilalui
"Ika seharusnya bisa memprediksi potensi banjir dan mengambil langkah-langkah preventif jauh sebelum bencana ini terjadi. Sayangnya, ia telah merusak citra Pj Gubernur Teguh Setyabudi di akhir masa jabatannya," kata Sugianto, Kamis (30/1).
Menurut dia, dengan persiapan yang matang seperti pengerukan lumpur, perbaikan pompa air, dan normalisasi sungai atau kali di Jakarta banjir besar ini sebenarnya bisa dihindari. Namun, dengan kegagalan dalam antisipasi, kini Pj Teguh tak punya pilihan lain selain mencopot jabatan PLT Kadis SDA Ika Agustin.
"Jika tidak, publik akan menilai bahwa kegagalan ini menjadi beban buruk bagi dirinya," terangnya.
Baca juga:
Lanjut dia, persoalannya bukan hanya soal banjir, melainkan kerugian yang dialami oleh banyak warga Jakarta akibat bencana ini. Oleh karena itu, perlu tindakan tegas dari Pj Teguh.
"Salah satu langkah konkret yang bisa diambil adalah segera mengganti PLT Kadis SDA Ika Agustin," tutupnya. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Hampir 1000 Orang Meninggal Akibat Banjir di Pakistan, 1 Juta Penduduk Kehilangan Tempat Tinggal

Di Tengah Maraknya Aksi Demonstrasi, Ada 2 RT dan 6 Jalan Jakarta yang Kebanjiran

Pompa Pengendali Banjir Diisukan Dimatikan saat Hujan Deras, Pemprov DKI Beri Penjelasan

Waspada Banjir Rob di Pesisir Utara Jakarta hingga 22 Agustus, ini Wilayah yang Terdampak

DPRD DKI Kawal Janji Pramono Selesaikan Normalisasi Sungai yang Tersisa 16 Km

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Banjir Tinggi 25 Kecamatan, Termasuk di Bogor & Sukabumi

Banjir di Jakarta Makin Meluas hingga Selasa (12/8) Malam, Ada 4 Ruas Jalan yang Terimbas

3 RT dan 2 Ruas Jalan Jakarta Terendam Banjir Selasa (12/8) Malam

Potensi Cuaca Ekstrem hingga 13 Agustus, Pemprov DKI Harus Siap Siaga, Termasuk Kerahkan Pompa Mobile

BPBD DKI Tegaskan Banjir yang Sempat Terjang Jakarta Surut Sepenuhnya
