Tak Ada lagi Internet Explorer di Windows 11
                Internet Explorer dihapus dari Windows 11 (Foto: microsoft)
SETELAH lebih dari dua dekade beroperasi, pertama kalinya Windows tidak akan menghadirkan Internet Explorer pada sistem operasi terbaru mereka.
Microsoft kabarnya menghapus Internet Explorer dari Windows 11. Microsoft sebetulnya sudah punya niat menghentikan Internet Explorer pada tahun depan.
Baca Juga:
Terhitung tanggan 15 Juni 2022 mendatang, Internet Explorer akan ditinggalkan. Kemudian, sebagai gantinya, perusahaan yang didirkan oleh Bill Gates tersebut lebih mengedepankan Microsoft Edge.
"Aplikasi desktop Internet Explorer 11 tidak akan tersedia pada Windows 11. Default browser untuk Windows 11 adalah Microsoft Edge," jelas Juru Bicara Microsoft, seperti yang dikutip dari laman The Verge.
Meski demikian, Microsoft menjelaskan bahwa Long-Term SErvicing Channel (LTSC) untuk Windows 10, masih bisa menggunakan Internet Explorer. Tapi, bagi para pengguna Windows 11, akan dialihkan penggunaan Internet Exploer ke Microsoft Edge.
Sebelum akhirnya Microsoft menyudahi riwayat Internet Exploler, pihaknya secara bertahap tidak lagi menggunakan browser tersebut.
Beberapa bulan kedepan, microsoft pun tak akan lagi mendukung Internet Exploler 11 untuk layanan online Microsoft, seperti halnya Office 365, Outlook dan yang lainnya pada tanggal 17 Agustus mendatang.
Baru-baru ini Microsoft mengumumkan tentang hadirnya Windows 11. Sistem operasi yang ditawarkan pada windows baru itu, menghadirkan antarmuka sederhana, pengalaman multitasking, peningkatan kinerja dan sebagainya.
Baca Juga:
Pengguna Twitter Kini Bisa Berbagi Cuitan di Instagram Stories
Terdapat banyak fitur baru di Windows 11. Dari mulai menempatkan tombol start ke tengah, menghadirkan Dark Mode, beragam Widget menarik, fitur Snap Layout, menawarkan game Xbox, mengintegrasikan Teams, memberikan tampilan berbeda pada Windows Store, serta penggunaan aplikasi Android.
Tapi, untuk menjalankan Windows 11, ada beberapa hal yang harus kamu penuhi. Pastikan minimal speisifikasi prosesormu 1 Ghz dengan dua core.
Selain itu, pastikan perangkat yang kamu gunakan minimal memiliki RAM 4GB dan memiliki penyimpanan sebanyak 64 GB, DriectX 12 serta layar minimal 9 inci 720p. Kemudian, pastikan kamu mempunyai Trusted Platform Module (TPM) 2.0.
Modul TPM tersebut biasanya ada di semua PC, tapi ada kemungkinan belum di aktifkan di BIOS. Bila kamu belum mengaktifkannya, maka perangkat yang kamu miliki tidak akan bisa menjalankan atau tidak kompatibel dengan Windows 11. (Ryn)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Bocoran OPPO Reno 15 Pro: Dibekali Baterai 6.300mAh dan Kamera 200MP
                      OPPO Reno 15 Muncul di Geekbench, Spesifikasinya Kini Mulai Terungkap!
                      Siap Rilis di Indonesia, OPPO Find X9 Series Jadi HP Flagship Pertama yang Bawa Dimensity 9500 dan Baterai Terbesar di Kelasnya!
                      Redmi Siap Rilis HP dengan Baterai 9.000mAh, Pakai Chipset Dimensity 8500
                      Era Baru Fotografi Mobile: OPPO Find X9 Series Andalkan AI Relight dan Kamera Hasselblad
                      OPPO Find N6 Bakal Jadi HP Lipat Pertama yang Pakai Snapdragon 8 Elite 6
                      OPPO Find X9 Series Segera Rilis di Indonesia, Sudah Bisa Dipesan dari Sekarang!
                      Bocoran Huawei Mate 70 Air: Bawa RAM Jumbo dan Daya Tahan Baterai Lebih Lama
                      Samsung Galaxy S25 Plus Terbakar usai Overheating, Pemilik Alami Luka Bakar Ringan
                      Baterai OPPO Find X9 Pro Kalahkan iPhone 17 Pro, Kuat Diajak Main Game hingga Streaming!