Ini Tujuh Pjs Wali Kota/Bupati di Jabar, Salah Satunya Subang

Zulfikar SyZulfikar Sy - Kamis, 15 Februari 2018
Ini Tujuh Pjs Wali Kota/Bupati di Jabar, Salah Satunya Subang

Ahmad Herywan. (MP/Yugi Prasetyo)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengirim tujuh pejabat dari Pemerintah Provinsi Jabar untuk menjadi penjabat sementara (pjs) di sejumlah kota dan kabupaten. Dari tujuh itu termasuk pjs untuk Bupati Subang yang diciduk Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) kemarin malam.

Tujuh pejabat tersebut dikirim ke kabupaten/kota yang pemimpin daerahnya mengikuti Pilkada Serentak 2018. Bupati Subang juga saat ini tengah mengikuti pemilihan kepala daerah sebagai petahana.

Tujuh pejabat tersebut adalah Kepala Biro Sosial ‎Dady Iskandar (Pjs Bupati Subang),‎ Asisten Daerah II Muhamad Solihin (Pjs Wali Kota Bandung), Kepala Kesbangpol Rudi Gandakusumah (Pjs Wali Kota Bekasi),‎ Kepala Badan Koordinasi dan Pembangunan Dedi Mulyadi (Pjs Bupati Ciamis), Asisten Daerah I Koesmayadi Tatang Padmadinata (Pjs Bupati Garut), Kepala Dinas Perhubungan Dedi Taufik Rohman (Pjs Wali Kota Cirebon) dan Kepala Badan Kepegawaian Daerah ‎Sumarwan Hadisoemarto (Pjs Sumedang).

Ketujuh Pejabat Sementara itu dikukuhkan oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan di Gedung Sate Jalan Diponegoro kota Bandung, Rabu (14/2). Mereka dikukuhkan sehari sebelum kepala daerah yang mengikuti Pilkada melaksanakan cuti kampaye.

"Jadi sekarang dikukuhkan besok mereka langsung bertugas di daerah masing-masing karena 15 Febuari kepala daerah yang ikut pilkada sudah mulai cuti. Saya tidak mau ada kekosongan sehari pun agar pelayanan pemerintah di kabupaten/kota tidak terhambat," ujar Ahmad Heryawan di Gedung Sate.

Aher, sapaan akrab Gubernur, mengungkapkan semua pejabat yang diberikan tugas sebagai pjs ditunjuk oleh gubernur dengan syarat pejabat sudah setingkat eselon II. Setelah itu diajukan kepada Menteri Dalam Negri yang kemudian ditetapkan oleh Mendagri. Pjs ini ditetapkan mulai dari 15 Ferbuari hingga 23 Juni 2018 atau selama masa kampaye pilkada serentak berlangsung.

"Ini ditetapkan menjadi pejabat sementara karena kepala daerah yang mengikuti Pilkada ini hanya cuti selama kampaye saja, artinya akan kepala daerah itu akan kembali bertugas karena masa akhir jabatanya belum selesai," ucap Aher.

Khusus Wali Kota Bekasi yang masa akhir jabatannya habis pada Maret 2018, maka pihaknya akan menunjuk kembali pejabat sementara.

"Jadi Maret nanti saya sebagai Gubernur akan menunjuk kembali pejabat untuk mengisi kekosongan kepala daerah, namun berbeda dengan sekarang. Untuk yang Kota Bekasi nanti itu pejabat prosesinya dilantik seperti wali kota definitif, namun tetap melalui penetapan Mendagri," ujarnya. (*)

Berita ini merupakan laporan dari Yugi Prasetyo, kontributor merahputih.com untuk wilayah Bandung dan sekitarnya. Baca juga berita lainnya dalam artikel:

#Subang #Ahmad Heryawan
Bagikan
Ditulis Oleh

Yugi Prasetyo

Berita Terkait

Indonesia
Dampak Ledakan Stasiun Pengumpul Pertamina: Pasokan Gas ke Warga Subang Terhenti
Pertamina mengimbau agar masyarakat yang terdampak mencari solusi alternatif akibat penghentian sementara pasokan gas.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 05 Agustus 2025
Dampak Ledakan Stasiun Pengumpul Pertamina: Pasokan Gas ke Warga Subang Terhenti
Indonesia
Evakuasi Argo Bromo Anjlok di Subang 8-10 Jam, KA Diputar Lewat Jalur Selatan
Tidak ada korban jiwa dalam insiden yang menyebabkan lima gerbong KA Bromo Anggrek itu keluar dari jalur rel.
Wisnu Cipto - Jumat, 01 Agustus 2025
Evakuasi Argo Bromo Anjlok di Subang 8-10 Jam, KA Diputar Lewat Jalur Selatan
Indonesia
Prabowo Ditantang Pimpin Negara Islam Suarakan Kemerdekaan Palestina
Komisi I DPR menantang Prabowo sering tampil dalam majelis PBB dan lembaga internasional lainnya untuk menyampaikan secara langsung sikap Indonesia terhadap kemerdekaan Palestina.
Wisnu Cipto - Kamis, 24 Oktober 2024
Prabowo Ditantang Pimpin Negara Islam Suarakan Kemerdekaan Palestina
Indonesia
Belajar dari Kecelakaan Bus di Subang, Dishub Wonogiri Haruskan Uji KIR Tepat Waktu
Bus terakhir uji KIR pada 6 Juni 2023 ke Dishub Wonogiri.
Dwi Astarini - Senin, 13 Mei 2024
Belajar dari Kecelakaan Bus di Subang, Dishub Wonogiri Haruskan Uji KIR Tepat Waktu
Indonesia
Pemprov Jabar Tanggung Semua Biaya Perawatan Korban Kecelakaan Bus di Ciater
Bey mengimbau kepada perusahaan bus agar selalu rutin memeriksa kelaikan kendaraan dan memberikan pengemudi yang dalam keadaan fit.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 12 Mei 2024
Pemprov Jabar Tanggung Semua Biaya Perawatan Korban Kecelakaan Bus di Ciater
Indonesia
Identitas 13 Korban Tewas Akibat Miras Oplosan di Subang
Kapolres Subang AKBP Ariek Indra Sjafri mengungkapkan dari 13 korban meninggal dunia, tiga di antaranya perempuan.
Andika Pratama - Selasa, 31 Oktober 2023
Identitas 13 Korban Tewas Akibat Miras Oplosan di Subang
Indonesia
13 Warga Subang Tewas Akibat Pesta Miras Oplosan
"Para korban ini minum minuman keras oplosan yang mereka beli itu di acara pernikahan tersebut," kata Kapolres Subang AKBP Ariek Indra Sentanu, Senin (30/10).
Andika Pratama - Selasa, 31 Oktober 2023
13 Warga Subang Tewas Akibat Pesta Miras Oplosan
Indonesia
Aher Yakin Anies-Muhaimin Raih Kemenangan 50 Persen di Jawa Barat
Aher tidak menargetkan perolehan suara yang terlalu muluk di Jabar sebab ada tiga pasangan calon yang akan bertarung di Pilpres 2024.
Zulfikar Sy - Rabu, 25 Oktober 2023
Aher Yakin Anies-Muhaimin Raih Kemenangan 50 Persen di Jawa Barat
Indonesia
Demokrat Tegaskan AHY Memenuhi Kriteria Cawapres Pendamping Anies
Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat Kamhar Lakumani menegaskan Agus Harimurti Yudhyono (AHY) memenuhi kriteria sebagai cawapres untuk Koalisi Perubahan.
Andika Pratama - Senin, 24 Juli 2023
Demokrat Tegaskan AHY Memenuhi Kriteria Cawapres Pendamping Anies
Indonesia
AHY Berpeluang Kuat Tambah Suara Anies Ketimbang Khofifah
AHY akan berkontribusi menambah pundi-pundi suara untuk membantu Anies memenangkan Pilpres,
Andika Pratama - Jumat, 26 Mei 2023
AHY Berpeluang Kuat Tambah Suara Anies Ketimbang Khofifah
Bagikan