Dampak Ledakan Stasiun Pengumpul Pertamina: Pasokan Gas ke Warga Subang Terhenti
Ledakan di tempat pengelolaan gas Pertamina di Subang. (Foto: media sosial)
Merahputih.com - Pasokan gas ke pelanggan jaringan gas bumi rumah tangga (jargas) terhenti akibat insiden ledakan yang terjadi di stasiun pengumpul gas line C02 removal di Cidahu, Kecamatan Pagaden Barat, Kabupaten Subang, Selasa (5/8).
Senior Field Manager Pertamina EP Subang Field Ndirga Andri Sisworo mengatakan pihaknya terpaksa menghentikan sementara pasokan gas ke pelanggan jargas.
"Terkait gas untuk sementara warga tidak bisa masak karena pasokan gas kami hentikan," ujar dia kepada wartawan, Selasa (5/8).
Ndirga mengimbau agar masyarakat yang terdampak mencari solusi alternatif akibat penghentian sementara pasokan gas.
Ndirga menyarankan agar pelanggan jargas yang terdampak untuk sementara bisa menggunakan LPG.
Baca juga:
Ledakan Kebocoran Gas Pertamina di Subang, Pegawai Alami Luka Bakar Parah hingga 80 Persen
Adapun daerah yang terdampak di sekitar lokasi mencapai empat desa yakni Kelurahan Dangdeur, Sukamelang, Cigadung, dan Desa Cidahu.
"Kami imbau kepada masyarakat untuk bersiap-siap menggunakan gas LPG karena distribusi kami hentikan. Pelanggan yang terdampak sekitar 9 ribu pelanggan," katanya.
Selain itu, pihaknya akan bertanggung jawab atas segala dampak yang ditimbulkan dari ledakan ini.
Ia juga memastikan saat ini kondisi aman dan jarak antara titik ledak dan permukiman cukup jauh.
"Kami memprioritaskan keamanan masyarakat dan titik ini cukup aman dengan rumah-rumah warga," pungkasnya.
Baca juga:
Ledakan Pipa Gas di Subang Memakan Korban, Pertamina Lakukan Investigasi
Sebelumnya, ledakan di sumur minyak milik Pertamina EP di Dusun Cikaret tersebut pertama kali diketahui dari laporan masyarakat yang beredar di berbagai kanal media sosial.
Ledakan tersebut memicu kobaran api besar yang sempat membuat panik warga sekitar. Dalam sejumlah video yang beredar di media sosial pada Selasa pagi, tampak api membumbung tinggi ke langit usai terdengar ledakan keras dari lokasi sumur minyak milik Pertamina EP di Subang.
Rekaman video memperlihatkan kobaran api besar yang disertai suara ledakan menggelegar. Situasi menimbulkan kepanikan warga yang berada di sekitar lokasi kejadian.
Seorang warga yang mendokumentasikan peristiwa itu menggambarkan suasana yang mencekam, di mana api terlihat menyala tinggi dari area sumur yang meledak.
Selain itu, api tampak menjalar ke beberapa titik di sekitar lokasi akibat ledakan tersebut. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
9 Jenazah Pekerja Migran Korban Kebakaran di Hong Kong Tiba di Indonesia, Langsung Diserahkan ke Keluarga
Pertamina Nenyiagakan 1.866 SPBU 24 Jam Selama Nataru, Konsumsi Bakal Naik Sampai 7.6 Persen
Pedagang Terdampak Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Isi Tempat Penampungan Sementara
Update Terbaru Harga BBM Akhir Desember 2025: Cek Perbandingan Harga Pertamina, Shell, BP Hingga Vivo
Pramono Anung Beri SP1 ke 10 Gedung Tak Aman Usai Kebakaran Maut Jakarta
Kantor Persewaan Truk di Sukoharjo Terbakar, 2 Mobil Hangus
Pramono Targetkan Relokasi Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati 5 Hari Beres
Kebakaran di Pasar Induk Kramat Jati Dipastikan Akibat Arus Pendek Listrik
Listrik Kalbar Dijamin Aman Pasca-Kebakaran PLTU Gundul, Saksi Mata Dengar Ledakan Turbin
Pemprov Bentuk Tim Investigasi Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati