Ini Kata Presiden Jokowi Tentang Banjir yang Terjadi
Presiden Jokowi buka suara terkait dengan banjir. (foto: CNBC Indonesia)
BANJIR yang melanda Jakarta, Bekasi, Banten, dan Jawa Barat menjadi pembuka tahun 2020. Sebanyak 16 korban jiwa dan lebih dari 31 ribu orang mengungsi akibat banjir. Atas peristiwa yang disebabkan hujan deras sejak Selasa (31/12) itu, Presiden Joko Widodo buka suara.
Menurut Jokowi, banjir besar yang terjadi di awal 2020 ini disebabkan beberapa faktor. Salah satunya ialah perilaku warga yang suka buang sampah sembarangan. "Disebabkan kerusakan ekosistem, kerusakan ekologi yang ada. Namun, ada juga yang memang karena kesalahan kita buang sampah di mana-mana," ungkap Jokowi di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (2/1).
BACA JUGA: Banjir Jakarta Dapat Label 'SOS Alert' dari Google
Jokowi juga mengatakan bahwa saat ini yang paling penting ialah mengutamakan keselamatan dan keamanan masyarakat. "Evakuasi korban, keselamatan, dan keamanan masyarakat harus didahulukan. Nanti urusan penanganan banjir secara infrastruktur akan kita kerjakan setelah penanganan evakuasi selesai," ucap Jokowi.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menggelar rapat koordinasi dengan sejumlah instansi terkait dengan penanganan bencana banjir, Kamis (2/1). Kepala BNPB Doni Monardo menyatakan bahwa penanganan banjir harus dilakukan bukan hanya terpusat di Jakarta, melainkan juga di beberapa wilayah terdampak lain, seperti Banten, Pandeglang, Lebak, dan Bogor.(shn)
Bagikan
Berita Terkait
Pramono Anung Resmikan Embung Lapangan Merah, Klaim Mampu Kurangi Banjir hingga 69 Persen
Fenomena Supermoon Dituding Penyebab Banjir Rob Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu
15 RT di Jakarta Timur Tergenang, Ini Langkah BPBD Atasi Luapan Ciliwung
Gubernur Pramono Usul Speaker Masjid dan Gereja Dipakai untuk Peringatan Dini Banjir
Banjir Rob Mampir Depan JIS Hingga Jalanan Utama Terendam, Kawasan Muara Angke yang Langganan Banjir Justru Aman
BPBD DKI Sebut Banjir di Jakarta Sudah Surut, Turunkan Personel untuk Pantau Kondisi Genangan
42 RT di Jakarta Terendam Banjir, BPBD: Genangan Terus Meluas Hingga Malam Hari
Banjir Jakarta Meluas, Pintu Air Mayoritas Siaga Tiga
Proyek Penurapan Multiyears Sungai di Jakarta Digas Lagi, Fokus Kali Grogol Hingga Mookervart
Antisipasi Banjir Rob Lebih dari Setengah Meter, BPBD DKI Siapkan 257 Lokasi Pengungsian untuk Warga Jakarta Utara