Ingatkan Anies Mitigasi Penyebaran Omicron, PSI Singgung Formula E
 Zulfikar Sy - Kamis, 13 Januari 2022
Zulfikar Sy - Kamis, 13 Januari 2022 
                Ilustrasi - Vaksinasi booster di Kota Tangerang. (Foto: MP/Dicke Prasetia)
MerahPutih.com - Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta mengingatkan Gubernur Anies Baswedan agar mulai mengambil langkah-langkah mitigasi menghadapi potensi lonjakan kasus varian baru COVID-19 Omicron.
Pasalnya, diprediksi puncak kasus mutasi COVID-19 asal Afrika Selatan tersebut terjadi pada bulan Februari-Maret.
"Sudah hampir dua tahun kita dalam masa pandemi, seharusnya Pemprov DKI banyak belajar. Virus ini bahaya, Formula E kalah cepat,” kata Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta Idris Ahmad di Jakarta, Kamis (13/1).
Baca Juga:
Kasus Omicron di Jakarta Capai 498 Orang
Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta ini menyarankan beberapa hal yang bisa dilakukan untuk langkah mitigasi. Menurutnya, satgas COVID-19 tingkat RT dan RW untuk sosialisasi dan pemantauan kasus corona perlu diperkuat kembali.
“Kita sudah ada dasar hukum Inmendagri dan Kepgub peran RT dan RW dalam penanganan COVID-19. Sebaiknya bisa ditegakkan dalam masa siaga seperti sekarang,” pungkas Idris.
Selain itu, Idris mengatakan, vaksinasi booster atau vaksinasi dosis ketiga sudah dapat dilakukan. Dia menyarankan Anies untuk membangun kolaborasi bersama pihak swasta untuk mempercepat program tersebut.
“Tanggung jawab pemerintah paling utama adalah memastikan keselamatan masyarakat, jangan salah fokus. Jangan sampai Pak Anies mati-matian memaksakan Formula E, tapi di saat seperti ini tidak mengerjakan apa-apa,” tutup Idris.
Baca Juga:
Puluhan Ribu Tempat Tidur RS Disiapkan untuk Antisipasi Lonjakan Omicron
Untuk diketahui, kasus varian baru COVID-19, Omicron di Jakarta terus merangkak naik. Hingga Rabu (12/1) kemarin, sudah sebanyak 498 orang yang terpapar virus dari Afrika Selatan itu.
Dari 498 orang yang terinfeksi, sebanyak 409 orang adalah pelaku perjalanan luar negeri, sedangkan 89 lainnya adalah transmisi lokal.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia pun mengimbau agar masyarakat untuk mewaspadai penularan varian Omicron yang kini meningkat di Jakarta. (Asp)
Baca Juga:
197 Pasien Omicron di RSDC Wisma Atlet Telah Sembuh
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Dikasih Topi Logo Gajah, Jokowi Ngaku Ngomong Banyak Hal Dengan Sekjen PSI
 
                      PSI Ungkap Pengurangan Anggaran Berimbas pada Penghapusan BPJS Kesehatan 1,3 Juta Warga DKI
 
                      PSI DKI Temukan Anggaran Fantastis Pembelian Lampu Operasi di Dinkes, Nilainya Capai Rp 1,4 Miliar
 
                      Rp 14,6 Triliun DKI Ngendap di Bank, PSI Soroti Belanja Subsidi dan Modal yang Mampet
 
                      Pemprov DKI Ungkap Mafia Kios di Pasar Barito, PSI Sebut Preseden Negatif yang Menunjukkan Kelalaian Pemda
 
                      PSI Usul Pelelangan Ikan Masuk Kawasan Tanpa Rokok
 
                      Penanganan Penyakit Tuberculosis Bakal Contoh Pola Pandemi COVID-19
 
                      Anies Baswedan Doakan Prabowo di Usia ke-74: Semoga Diberi Petunjuk dan Ketetapan Hati dalam Memimpin Bangsa
 
                      Kasus ISPA di Jakarta Naik Gara-Gara Cuaca, Warga Diminta Langsung ke Faskes Jika Ada Gejala
 
                      Kumpulkan Pengurus DPP PSI di Bali, Jokowi Ngaku hanya Beri Arahan Kerja Politik
 
                      




