Fashion

Industri Mode Dunia Dituntut Tunjukkan Dukungan untuk Ukraina di Paris Fashion Week

Dwi AstariniDwi Astarini - Selasa, 08 Maret 2022
Industri Mode Dunia Dituntut Tunjukkan Dukungan untuk Ukraina di Paris Fashion Week

Balenciaga menjadi yang pertama dalam Paris Fashion Week (PFW) yang membuat pernyataan solidaritas. (YouTube/Balenciaga)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

TEKANAN semakin meningkat bagi para desainer untuk menggunakan titian peraga mereka untuk menunjukkan solidaritas terhadap Ukraina. Setali tiga uang, para jenama mewah diharap memutus aliran pendapatan dari Rusia.

Balenciaga telah menjadi jenama pertama dalam Paris Fashion Week (PFW) yang membuat pernyataan solidaritas untuk Ukraina. Menjelang pertunjukan pada Minggu (6/3), rumah mode tersebut mengatakan akan membuka platform mereka dalam beberapa hari mendatang untuk melaporkan dan menyampaikan informasi seputar situasi di Ukraina dan berdonasi untuk World Food Programme.

BACA JUGA:

TikTok Hentikan Layanan Konten Terbaru dan Live Streaming di Rusia

Kiev, ibu kota Ukraina, memiliki industri fesyen kontemporer yang kuat. Banyak studio desain dan rumah mode di seluruh Eropa memiliki anggota tim dari Ukraina. Namun, ikatan kuat di antara mereka yang turun di pekan mode sejauh ini belum tecermin dalam tindakan di tingkat dewan PFW. Konsumen Rusia menyumbang sekitar 3 persen dari penjualan barang mewah global.

Desakan untuk Mendukung Ukraina

fashion
Department store TsUM Kyiv ditutup dan akan mengubah tempat parkir bawah tanahnya menjadi rumah sakit. (Aktuáln?.cz)


TsUM Kyiv, sebuah department store di ibu kota Ukraina, telah ditutup sejak invasi Rusia dimulai. Mereka berencana mengubah tempat parkir bawah tanah mereka menjadi rumah sakit. Mereka memimpin dalam menyeru kepada industri mode untuk menunjukkan dukungan dengan menghentikan perdagangan dengan Rusia.

“Industri fesyen harus bangkit. Hentikan perdagangan, berhenti memasok untuk Rusia. Hentikan hubungan dengan Rusia,” kata direktur pemasaran Marusya Koval kepada Vogue Business.

Label yang dikultuskan asal Denmark, Ganni, dan jenama Hungaria Nanushka, hanya sebagian di antara sedikit pelaku industri fesyen yang telah berhenti menjual ke Rusia. Ganni menyelaraskan keputusan mereka dengan sanksi internasional dan membekukan semua perdagangan dengan Rusia. Demikian disampaikan direktur kreatif mereka, Ditte Reffstrup. Nanushka telah menghentikan pengiriman ke pelanggan di Rusia, dan pesanan yang belum diselesaikan dengan mitra grosir di negara tersebut tidak akan dipenuhi.

“Kami menghormati orang-orang Rusia dan mitra kami,” kata CEO Nanushka Peter Baldaszti yang sedang menonton peragaan busana pekan mode Milan ketika berita invasi ke Ukraina pecah.

“Kami tahu ini bukan keputusan mereka, tetapi tidak mungkin berbisnis dengan Rusia berdasarkan nilai-nilai moral kami,” imbuhnya.

Dia menggambarkan keputusan itu memengaruhi keuangan secara signifikan untuk label kecil. Lalu menambahkan, "Kami berharap solusi cepat sehingga kami dapat membangun kembali hubungan itu."

Majalah 1Granary yang berbasis di London, yang pemimpin redaksinya, Olya Kuryshchuk, ialah orang Ukraina, Selasa (1/3), menerbitkan sebuah surat terbuka yang meminta bisnis fesyen dan para pemimpin mereka untuk berdiri bersama dengan Ukraina dan mengutuk invasi Rusia.

Dia menegaskan, kekuatan mode sebagai industri triliunan dolar dengan budaya dan bahkan pengaruh politik. "Di masa krisis, mudah untuk mengabaikan kekuatan itu sebagai kekuatan yang berlebihan, sembrono, tuli nada, munafik, atau tidak peduli. Di mana pun kamu berada hari ini, jangan berpaling, jangan tutup matamu."

PFW ikut bersuara

paris fashion week
Giorgio Armani pernah membahas perang di atas catwalk dan mengadakan pertunjukan hening di Milan. (Grazia Magazine)


Badan penyelenggara Paris Fashion Week juga telah berseru untuk 'bersungguh-sungguh' pada pertunjukan pekan ini, tetapi menegaskan acara akan berjalan sesuai rencana.

“Mengingat konteks saat ini, Federation de la Haute Couture et de la Mode mendorong untuk mengalami pertunjukan hari-hari mendatang dengan sungguh-sungguh, dan dalam refleksi dari masa-masa gelap ini,” kata presidennya, Ralph Toledano, pada hari Senin (7/3) seperti diberitakan The Guardian.

Giorgio Armani ialah salah satu dari sedikit desainer besar yang pernah membahas perang secara langsung di atas titian peraga, mengadakan pertunjukannya di Milan dalam keheningan.

Dalam sebuah pernyataan, perancang tersebut mengatakan pilihan untuk tidak memainkan musik di acara Minggu (28/2) sebagai tanda penghormatan terhadap orang-orang yang terlibat dalam tragedi yang sedang berlangsung di Ukraina.

Langkah itu disambut Vogue Ukraina, yang bertanya dalam sebuah posting Instagram, "Akankah tindakan yang tepat dan murah hati ini menemukan kelanjutan dalam peragaan selanjutnya?"(aru)

#Fashion #Rusia
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

Fashion
UNTOLD Stories: di Balik Outfit Kece Atlet Indonesia untuk SEA Games Thailand 2025
Brand fesyen lokal UNTOLD menjadi perancang streetwear atlet Indonesia di SEA Games 2025 Thailand lewat koleksi 'Satu untuk Indonesia'.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 17 Desember 2025
UNTOLD Stories: di Balik Outfit Kece Atlet Indonesia untuk SEA Games Thailand 2025
Fashion
‘Light and Shape’: ESMOD Jakarta Rayakan Inovasi Mode dari Desainer Muda di Creative Show 2025
ESMOD Jakarta Creative Show 2025 menghadirkan 198 karya dengan tema 'Light and Shape'. Tampilkan inovasi, teknik, dan identitas kreatif desainer muda.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 Desember 2025
‘Light and Shape’: ESMOD Jakarta Rayakan Inovasi Mode dari Desainer Muda di Creative Show 2025
Fashion
UNIQLO Gandeng BABYMONSTER untuk Koleksi UT Terbaru, Tampilkan Desain Edgy dan Playful
Koleksi UT UNIQLO x BABYMONSTER hadir dengan grafis 'BATTER UP', siluet crop boxy, dan konten spesial para member.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 03 Desember 2025
UNIQLO Gandeng BABYMONSTER untuk Koleksi UT Terbaru, Tampilkan Desain Edgy dan Playful
Dunia
Tidak Percaya Komitmen Putin, Uni Eropa Sepakat Perkuat Pertahanan di Ukraina
Negara anggota UE akan berbagi risiko secara kolektif terkait eskalasi konflik Rusia-Ukraina
Wisnu Cipto - Selasa, 02 Desember 2025
Tidak Percaya Komitmen Putin, Uni Eropa Sepakat Perkuat Pertahanan di Ukraina
Fashion
Thrifting makin Digandrungi, Industri Tekstil dalam Negeri Ketar-Ketir
Thrifting memang menyenangkan hati konsumen, tapi malah membikin hati produsen dan perajin tekstil Indonesia meringis karena ketimpangan yang sangat mencolok.
Dwi Astarini - Jumat, 28 November 2025
Thrifting makin Digandrungi, Industri Tekstil dalam Negeri Ketar-Ketir
ShowBiz
Tumbler Viral, Lebih daripada Gaya Hidup Sehat tapi Fashion Statement
Botol minum ini telah jadi penanda status sosial seseorang di publik.
Dwi Astarini - Jumat, 28 November 2025
Tumbler Viral, Lebih daripada Gaya Hidup Sehat tapi Fashion Statement
Fashion
Panduan Thrifting Jakarta, Rekomendasi Seru dari Blok M Square hingga Pasar Santa
Banyak pemburu thrift merasa bahwa pakaian bekas memiliki karakter khas yang sulit ditemukan pada produk massal.
Dwi Astarini - Kamis, 27 November 2025
Panduan Thrifting Jakarta, Rekomendasi Seru dari Blok M Square hingga Pasar Santa
Dunia
Rancangan Donald Trump Perjanjian Damai Konflik Ukraina: AS Akui Krimea dan Donbas Sah Milik Rusia
“Rencana ini tidak memaksa Ukraina mengakui Krimea dan Donbas sebagai wilayah Rusia.”
Wisnu Cipto - Kamis, 20 November 2025
Rancangan Donald Trump Perjanjian Damai Konflik Ukraina: AS Akui Krimea dan Donbas Sah Milik Rusia
ShowBiz
Menenun Cerita Lintas Budaya: Kolaborasi Artistik Raja Rani dan Linying
The Breeze: Swim Swim Capsule Collection
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 12 November 2025
Menenun Cerita Lintas Budaya: Kolaborasi Artistik Raja Rani dan Linying
Fashion
JF3 Fashion Festival Bawa Industri Mode Indonesia ke Kancah Global, akan Tampil di Busan Fashion Week 2025
JF3 Fashion Festival mewujudkan visi Recrafted: A New Vision demi mengangkat kreativitas dan keahlian tangan Indonesia ke tingkat global melalui kolaborasi dan inovasi berkelanjutan.
Dwi Astarini - Selasa, 11 November 2025
JF3 Fashion Festival Bawa Industri Mode Indonesia ke Kancah Global, akan Tampil di Busan Fashion Week 2025
Bagikan