Indonesia Terpilih Jadi Presiden Dewan Pembangunan Industri UNIDO
 Zulfikar Sy - Selasa, 24 November 2020
Zulfikar Sy - Selasa, 24 November 2020 
                Indonesia terpilih sebagai Presiden Dewan Pembangunan Industri UNIDO. (Foto: ANTARA/KBRI/pri)
MerahPutih.com - Indonesia terpilih sebagai Presiden Dewan Pembangunan Industri (Industrial Development Board/IDB), Organisasi Pengembangan Industri Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNIDO), yang berlangsung secara konsensus di Wina, Senin (23/11).
Dengan terpilihnya Indonesia, Duta Besar/Wakil Tetap RI untuk PBB di Wina Darmansjah Djumala akan memimpin sidang IDB ke-48 yang berlangsung pada 23 hingga 25 November 2020.
Dubes Djumala juga akan memimpin berbagai pertemuan IDB di luar sesi selama kurun waktu 26 November 2020 hingga Juli 2021.
Baca Juga:
Dubes Djumala mengatakan, prioritas diplomasi Indonesia di UNIDO adalah mendorong kerja sama teknis di bidang Industri 4.0, khususnya untuk meningkatkan kapasitas usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia.
Pemerintah Indonesia telah merumuskan Making Indonesia 4.0 sebagai peta jalan mengembangkan industri di era revolusi industri keempat. Dalam kaitan ini, kerja sama dengan UNIDO sangat relevan karena organisasi tersebut memiliki kapasitas di bidang Industri 4.0.
“Kita ingin mengoptimalkan keanggotaan Indonesia di UNIDO untuk memberikan manfaat yang nyata bagi rakyat Indonesia. Ini yang saya sebut sebagai diplomasi membumi,” kata Dubes Djumala, dikutip Antara.
 
Dikatakannya, UNIDO memiliki kapasitas di bidang Industri 4.0 yang selaras dengan program Pemerintah Indonesia. IDB merupakan satu dari tiga organ utama di bawah UNIDO yang membahas aspek strategis organisasi dan dilaksanakan tiap tahun.
Organ utama lainnya adalah Sidang Umum (General Conference) yang dilakukan dua tahun sekali dan Komite Program dan Anggaran (Programme and Budget Committee/PBC) berlangsung setiap tahun.
Baca Juga:
Beberapa tahun terakhir, Indonesia semakin aktif berperan di berbagai badan PBB di Wina. Di UNIDO, Indonesia terpilih sebagai anggota IDB periode 2019-2023 dan anggota PBC periode 2019-2021.
Di Badan Energi Atom Internasional (IAEA) Indonesia pernah menjadi Ketua Dewan Gubernur periode 2017-2018 dan Wakil Ketua Sidang Umum ke-64 tahun 2020.
Indonesia juga terpilih kembali sebagai auditor eksternal IAEA untuk periode 2020-2021.
"Keaktifan di organisasi internasional ini menunjukkan semakin diakuinya peran dan kiprah kepemimpinan Indonesia di dunia internasional," demikian Dubes Darmansjah Djumala. (*)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Artis Onadio Leonardo Ditangkap Polda Metro Jaya Terkait Dugaan Penyalahgunaan Narkoba
 
                      2 Negara Eropa Desak Pembatasan Hak Veto di Dewan Keamanan PBB, Hambat Tindakan Kemanusian
 
                      PBB Kutuk Aksi Israel Bantai Anak-Anak Gaza Saat Gencatan Senjata
 
                      Nikita Mirzani Divonis 4 Tahun Bui di Kasus Pemerasan Bos Skincare, Bayar Denda Rp 1 M
 
                      Badan PBB Urusan Kemanusian Puji Indonesia Atas Bantuan Buat Gaza, Minta Generasi Muda Tingkatkan Kontribusi
 
                      Bengkel Kebakaran, TransJakarta Koridor 13 Mampang-Ciledug Cuma Sampai Halte JORR Petukangan
 
                      PSSI Resmi Akhiri Kontrak Patrick Kluivert Usai Gagal Bawa Indonesia ke Piala Dunia 2026
 
                      Calon Praja IPDN Meninggal Setelah Pingsan Saat Ikut Apel Malam
 
                      Mal Ciplaz Klender Kebakaran, Api Berawal dari Korsleting di Restoran Solaria
 
                      Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026: Diwarnai Kartu Merah, Timnas Indonesia Kalah 2-3 dari Arab Saudi
 
                      




