Indonesia Siapkan Isu Palestina sebagai Prioritas Pidato Presiden Prabowo di Sidang Majelis Umum PBB
Arsip - Foto udara menunjukkan bangunan dan mobil yang hancur pasca serangan Israel yang berlanjut di Rafah, Gaza, Palestina. ANTARA/Anadolu Agency
Merahputih.com - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI menyatakan bahwa isu Palestina kemungkinan akan menjadi salah satu prioritas yang akan disampaikan Indonesia dalam Sidang Majelis Umum PBB ke-80 pada September mendatang.
Juru Bicara Kemlu, Vahd Nabyl A. Mulachela, menyampaikan bahwa meskipun isu tersebut sedang dimatangkan, dukungannya terhadap Palestina tidak menutup kemungkinan untuk diangkat.
"Masih kita matangkan," ujar Vahd dikutip Antara, Rabu (27/8).
Baca juga:
Israel Nyatakan Serangan Darat Dimulai, Warga Palestina Mengungsi Tinggalkan Gaza City
Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan akan berpidato di Sidang Majelis Umum PBB ke-80 di New York, Amerika Serikat, pada 23 September 2025.
Ini akan menjadikan Prabowo sebagai presiden pertama Indonesia yang hadir secara langsung dalam acara tersebut setelah satu dekade. Sebelumnya, mantan Presiden Joko Widodo mendelegasikan pidatonya kepada Menteri Luar Negeri.
Urutan pidato Presiden Prabowo yang berada di posisi ketiga setelah Presiden Brazil Luiz Inácio Lula da Silva dan Presiden Amerika Serikat Donald Trump dianggap memiliki makna diplomatik yang signifikan.
Baca juga:
Otoritas Palestina Segera Bentuk Komite Sementara Pemerintahan di Jalur Gaza.
Menurut mantan wakil menteri luar negeri, Dino Patti Djalal, pidato Prabowo akan sangat dinantikan oleh banyak negara anggota PBB.
Sebagai negara non-blok, pandangan Indonesia dianggap penting baik oleh negara-negara Barat maupun negara-negara berkembang dari kelompok Global South.
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
8 Negara Muslim Termasuk Indonesia Desak Israel Buka Gerbang Rafah 2 Arah
PBB Ungkapkan Duka Bencana Sumatera, Siap Dukung Upaya Kemanusiaan
Turut Berduka Atas Banjir Sumatera, Sekjen PBB Tawarkan Bantuan Tanggap Bencana
Disebut PBB Jakarta Berpenduduk 42 Juta, Gubernur Pramono: Angka Itu Aglomerasi Jabodetabek
Israel 591 Kali Langgar Gencatan Senjata Sejak 10 Oktober, Tewaskan 357 Warga Palestina
Paus Leo Serukan Pembentukan Negara Palestina sebagai Jalan Damai
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Resmi Tetapkan Pulau Galang Riau untuk Dijadikan ‘Rumah Sementara’ Rakyat Gaza Palestina yang Jadi Korban Perang
PBB Sebut Populasi Jakarta Capai 42 Jiwa, Dukcapil DKI Beri Klarifikasi
Tak Terima Jakarta Jadi Kota Terpadat Dunia, Pemprov DKI Sebut Harusnya Peringkat 30
Proses Pemilihan Sekjen PBB Dimulai, Negara Anggota Diminta Calonkan Perempuan