Headline

Indonesia dan Yordania Perkuat Kerja Sama untuk Dukung Perjuangan Palestina

Eddy FloEddy Flo - Rabu, 06 Maret 2019
 Indonesia dan Yordania Perkuat Kerja Sama untuk Dukung Perjuangan Palestina

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi dalam pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Yordania Ayman Safadi (Foto: Antaranews)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Dukungan terhadap perjuangan Palestina untuk merdeka dan mendapatkan wilayahnya dari pendudukan Israel terus menjadi prioritas politik luar negeri pemerintah Indonesia.

Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri aktif mejalin kerja sama dengan negara-negara yang mendukung Palestina, seperti Yordania.

Dalam pertemuan bilateral antaran menteri luar negeri kedua negara sepakat untuk kerja sama dalam mendukung perjuangan Palestina.

"Isu Palestina berada di jantung politik luar negeri Indonesia," kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi setelah melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Luar Negeri Yordania, Ayman Safadi di Amman, Rabu (6/3).

Menlu RI menyampaikan bahwa kunjungannya ke Yordania merupakan yang keempat dalam 2 tahun. Hal itu menunjukkan adanya hubungan yang baik antara Indonesia dan Yordania, dan tidak ada isu yang dapat memberatkan hubungan kedua negara.

Kedua Menlu membahas secara khusus situasi di Palestina. Menlu Retno menyampaikan berbagai langkah Indonesia dalam upaya untuk membantu perjuangan rakyat Palestina, baik secara politis maupun ekonomi, seperti memberikan tarif nol persen untuk beberapa produk ekspor Palestina ke Indonesia, memberikan bantuan keuangan dan peningkatan kapasitas.

Menlu Retno bersama kaum muda Yordania
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi meluncurkan program pelatihan bisnis bagi para pengungsi Palestina di Amman, Yordania, Selasa (5/3). (Foto: Antaranews)

Menlu RI juga menyampaikan pelaksanaan Palestina "week" di Jakarta dan Bandung pada bulan Oktober 2018 menunjukkan dukungan kuat masyarakat Indonesia terhadap perjuangan Palestina.

Lebih lanjut Menlu Retno sebagaimana dilansir Antara menyampaikan bahwa kunjungannya yang singkat di Amman, Yordania difokuskan pada kegiatan terkait dengan perjuangan Palestina. Sebelum bertemu dengan Menlu Yordania, Menlu RI telah membuka pelatihan internasional bagi para pelatih mengenai perencanaan usaha bagi kaum perempuan di tempat pengungsian (International Training of Trainers on Business Planning for Women in Refugees Camps).

"Pelatihan ini merupakan bagian dari program Indonesia untuk mendukung rakyat Palestina dalam perjuangannya membangun bangsa Palestina," ujar Menlu Retno.

Selain itu, pemerintah Indonesia dan Palestina telah menandatangani letter of intent (LoI) mengenai pemberian bantuan kemanusiaan untuk Palestina terkait dengan pengadaan desalinasi air dan obat-obatan serta peralatan kesehatan.

Retno Marsudi juga bertemu dengan Komisioner Jenderal Badan PBB untuk Urusan Pengungsi Palestina (UNWRA) untuk menandatangani nota kesepahaman mengenai distribusi bantuan kemanusiaan Indonesia sebesar 1.000.000 dolar Amerika Serikat (AS) bagi pengungsi Palestina yang sebelumnya tinggal di Gaza. Mereka sekarang di kamp pengungsi di Jerash, Yordania.

Sebagai bagian dari kunjungan ke UNWRA, Menlu RI juga melakukan kunjungan ke tempat penampungan pengungsi New Amman Camp.

Sebagai anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB, kata Menlu Retno, Indonesia akan terus memperkuat koordinasi dan kerja sama dengan Yordania dalam upaya membantu Palestina.

"Yordania merupakan salah satu negara yang telah banyak membantu Palestina termasuk bagi para pengungsi Palestina. Indonesia dan Yordania sepakat untuk terus mendorong koordinasi dan kerja sama dalam memperjuangkan kemerdekaan Palestina," kata Menlu Retno Marsudi.(*)

Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Promosi di Berlin, Kemenpar Targetkan 20 Juta Wisatawan Kunjungi Indonesia

#Konflik Palestina #Kementerian Luar Negeri #Retno Marsudi #Pemimpin Yordania
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Israel Langgar Gencatan Senjata, DPR Minta Pemerintah Indonesia Lantang Bersuara
Israel kini melanggar gencatan senjata di Gaza, Palestina. DPR pun meminta pemerintah Indonesia lantang bersuara.
Soffi Amira - Jumat, 17 Oktober 2025
Israel Langgar Gencatan Senjata, DPR Minta Pemerintah Indonesia Lantang Bersuara
Indonesia
Presiden Prabowo Sudah Bilang Siap! Gaza Tunggu Kedatangan Pasukan Garuda
Instruksi untuk menyiapkan pasukan perdamaian ini telah disampaikan Presiden Prabowo kepada TNI
Angga Yudha Pratama - Selasa, 14 Oktober 2025
Presiden Prabowo Sudah Bilang Siap! Gaza Tunggu Kedatangan Pasukan Garuda
Indonesia
Prabowo Subianto Tegaskan Gencatan Senjata KTT Gaza Awal Perdamaian Menyeluruh di Palestina
Prabowo menegaskan bahwa dukungan terhadap Palestina adalah komitmen moral dan politik yang sudah mengakar dalam jati diri bangsa Indonesia
Angga Yudha Pratama - Selasa, 14 Oktober 2025
Prabowo Subianto Tegaskan Gencatan Senjata KTT Gaza Awal Perdamaian Menyeluruh di Palestina
Dunia
Gencatan Senjata Mulai Berlaku, Ribuan Pengungsi Palestina Kembali ke Gaza
Gencatan senjata kini sudah berlaku. Ribuan pengungsi Palestina pun sudah kembali pulang ke Gaza.
Soffi Amira - Sabtu, 11 Oktober 2025
Gencatan Senjata Mulai Berlaku, Ribuan Pengungsi Palestina Kembali ke Gaza
Indonesia
Tidak Ada WNI Jadi Korban Gempa Filipina Berkekuatan Magnitudo 6,9
Setidaknya sampai Rabu (1/10) malam sesuai yang disampaikan Direktur Pelindungan WNI Kemlu Judha Nugraha
Frengky Aruan - Kamis, 02 Oktober 2025
Tidak Ada WNI Jadi Korban Gempa Filipina Berkekuatan Magnitudo 6,9
Dunia
20 Poin Proposal Gencatan Senjata Gaza dari Trump Hanya Wakili Kepentingan AS dan Israel
Proposal gencatan senjata dibuat Amerika Serikat dan Israel tanpa melibatkan negara-negara anggota PBB.
Wisnu Cipto - Rabu, 01 Oktober 2025
20 Poin Proposal Gencatan Senjata Gaza dari Trump Hanya Wakili Kepentingan AS dan Israel
Indonesia
Presiden Prabowo Siap Kirim 20 Ribu Pasukan ke Gaza, DPR: Wujud Nyata Amanat Konstitusi
Wakil Ketua Komisi I DPR menilai rencana tersebut tepat dan sejalan dengan amanat konstitusi Indonesia, khususnya Pembukaan UUD 1945.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 26 September 2025
Presiden Prabowo Siap Kirim 20 Ribu Pasukan ke Gaza, DPR: Wujud Nyata Amanat Konstitusi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Israel Ajak Indonesia Perang karena Sering ‘Berisik’ soal Invasi Palestina
Israel dikabarkan mengajak Indonesia berperang, karena sering bersuara soal invasi di Palestina. Lalu, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Israel Ajak Indonesia Perang karena Sering ‘Berisik’ soal Invasi Palestina
Indonesia
Mikrofon Sempat Mati saat Presiden Prabowo Pidato di KTT PBB, Kemlu RI Jamin Pesan Sudah Tersampaikan
Mikrofon terputus menjelang akhir pidato Presiden Prabowo di KTT PBB.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 23 September 2025
Mikrofon Sempat Mati saat Presiden Prabowo Pidato di KTT PBB, Kemlu RI Jamin Pesan Sudah Tersampaikan
Indonesia
Kemlu Pastikan 134 WNI di Nepal dalam Kondisi Aman, Koordinasi dengan Otoritas Setempat Permudah Kepulangan
KBRI Dhaka telah mengeluarkan imbauan kepada WNI agar menghindari lokasi yang menjadi titik demonstrasi dan rawan ricuh.
Frengky Aruan - Jumat, 12 September 2025
Kemlu Pastikan 134 WNI di Nepal dalam Kondisi Aman, Koordinasi dengan Otoritas Setempat Permudah Kepulangan
Bagikan